Mengulas harga Hyundai H1 bekas memang menarik. Sebab mobil bongsor asal Korea Selatan ini menyuguhkan desain bongsor dan kabin lapang layaknya Toyota Alphard.
Oleh karena itulah, banyak konsumen Indonesia tertarik meminangnya meski dalam kondisi bekas. Maklum, H-1 sekarang sudah tidak dijual versi barunya lagi.
Hyundai H1 pertama kali meluncur di Indonesia pada tahun 2008 yang berstatus CBU dari Korea Selatan. Awal kehadirannya menggunakan mesin bensin 2.4L dengan tenaga maksimum diklaim mencapai 159 PS pada 5.500 rpm dan torsi puncaknya 225 Nm pada putaran mesin 4.250 rpm.
Dirasa kurang laku dengan mesin bensin, pada tahun 2010 PT Hyundai Motor Indonesia (HMI) kemudian meluncurkan Hyundai H1 versi mesin diesel. Adapun mesin yang digunakan adalah 2.5 CRDi dengan teknologi Common Rail dan Variable Geometry Turbo (VGT).
Di tahun 2010 pula Hyundai H1 mulai dirakit di pabrik HMI yang berlokasi di Pondok Ungu, Bekasi Jawa Barat. Setelah itu Hyundai H1 beberapa kali mengalami ubahan pada bagian eksterior dan penambahan beberapa fitur.
Hingga sampai akhirnya, mobil ini sudah tidak terpampang lagi di laman resmi Hyundai Indonesia pada akhir 2021. Terlebih seiring kehadiran Hyundai Staria di Tanah Air.
Menariknya lagi, harga Hyundai H-1 bekas dengan mesin diesel lebih mahal dibanding bensin. Penasaran? Nah, untuk mengetahui lebih jauh harga Hyundai H1 bekas dari tahun ke tahun, berikut ulasannya.
Hyundai H1 2008 – 2011 (Rp 95 juta – Rp 115 juta)
Hyundai H1 2008
Untuk spesifikasi mesin, Hyundai H1 sudah kami jelaskan di atas. Sedangkan harga bekas H1 laniran 2008 hingga 2011, untuk H1 bermesin bensin tahun 2008 hingga 2009 saat ini dibanderol kisaran Rp 95 jutaan. Sementara untuk H1 bermesin diesel lansiran 2010 – 2011 kisaran harganya Rp 110 juta hinga Rp 115 jutaan.
Hyundai H1 2012- 2013 (Rp 135 juta – Rp 170 juta)
Hyundai H1 Royale 2012 (bensin)
Pada tahun 2012, Hyundai H1 mengalami ubahan alias facelift. Ubahan yang paling kentara adalah dibagian grillnya, tampilannya lebih elegan dan modern dengan aksen krom bergaya garis horizontal menggantikan sebelumnya yang mengusung desain rumah tawon.
Soal harga bekasnya, untuk H1 buatan 2012 bermesin bensin dibanderol kisaran Rp 145 jutaan. Sementara untuk H1 tahun 2012 bermesin diesel harga bekasnya kisaran Rp 155 juta. Berbeda dengan yang lansiran tahun 2013 harganya lebih mahal, yaitu mencapai kisaran Rp 170 jutaan untuk mesin diesel.
Oh ya, pada tahun 2012 HMI juga merilis varian Hyundai H-1 Classic untuk menjawab permintaan konsumen yang mengingikan harga H1 yang lebih murah. Varian ini menggunakan mesin 2.5 turbodiesel Waste Gate Turbocharge (WGT) SOHC 8 katup, yang dikawinkan dengan transmisi manual 6-percepatan.
Untuk harga bekasnya, varian terendah dari Hyundai H1 ini dibanderol kisaran Rp 90 jutaan.
Hyundai H1 2014 – 2017 (Rp 158 juta – Rp 280 jutaan)
Hyundai H1 2012 (Diesel)
Harga Hyundai H1 bekas lansiran 2014 bermesin bensin ada dikisaran Rp 158 juta hingga Rp 165 jutaan untuk varian Royale dengan ottoman seat dan pintu geser elektrik di sebelah kiri.
Sementara untuk H1 bermesin diesel lansiran 2014 ada direntang harga 185 jutaan. Oh ya, H1 lansiran tahun 2014 terdapat ubahan alias facelift dan mempunyai embel-embel nama “Next Generation”.
Ubahan tersebut di sektor gril dan bumper dengan desain baru yang tampak lebih kekar. Ada juga penambahan DRL di bawah foglamp yang dikelilingi aksen krom. Selain itu, jendela tengah geser model flush juga diperkenalkan di generasi ini.
Mesin diesel pada generasi ini (2014) sedikit mendapat pembaharuan. Hasilnya mesin tersebut memang menghasilkan torsi yang lebih baik, namun mesin tersebut lebih riskan bermasalah jika menggunakan bahan bakar solar subsidi alias biosolar.
Berbeda halnya dengan mesin diesel sebelumnya yang kebal terhadap biosolar meski sudah mengusung teknologi VGT.
“Hyundai H1 dari 2010 sampai 2012 kode mesin dieselnya A1, itu masih bisa dikasih bio solar. Namun pemilik harus lebih sering ganti filter solar. Berbeda dengan H1 lansiran 2014 ke atas yang menggunakan kode mesin A2. Itu lebih riskan bermasalah jika menggunakan biosolar,” ungkap Hendrawan Soetrono selaku Sekjend H1FI.
Hyundai H1 2016 (diesel)
Kemudian, Harga Hyundai H1 bekas lansiran 2015 bermesin bensin ada dikisaran Rp 168 juta. Sementara untuk mesin diesel ada dikisaran Rp 183 jutaan.
Berbeda halnya untuk H1 lansiran 2016 bermesin bensin harga bekasnya diangka Rp 185 jutaan. Namun untuk yang mesin diesel harga bekasnya mencapai Rp 230 juta sampai Rp 250 jutaan.
Oh ya pada tahun 2016 H1 juga mengalami facelift, yaitu desain konsol engah tampil lebih dinamis.
Nah, kalau untuk harga Hyundai H1 keluaran tahun 2017 juga masih cukup terjangkau. Yang menggunakan mesin bensin harga pasarannya dikisaran Rp 245 jutaan. Sedangkan untuk yang mengadopsi mesin diesel, harga bekasnya kisaran Rp 280 jutaan.
Hyundai H1 2018 – 2021 (Rp 425 juta – Rp 440 juta)
Hyundai H1 Royale 2018 (diesel)
Hyundai H1 lansiran 2018 merupakan model terakhir. H1 resmi distop produksinya pada 2020 dan digantikan oleh mobil MPV bergaya futuristik yaitu Hyundai Staria yang resmi mengaspal pada 2021.
Untuk H1 edisi terakhir ini harga bekasnya memang masih cukup tinggi, yaitu di kisaran angka Rp 425 juta untuk mesin bensin dan untuk mesin diesel harga bekasnya bisa mencapai Rp 440 jutaan.
Moladiners, itulah ulasan mengenai harga Hyundai H1 bekas. Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.
