Seperti yang kita ketahui toolkit atau kunci-kunci yang ada di dalam bagasi motor memang bukan hiasan semata melainkan toolkit wajib dipakai sesuai keperluan. Semua peralatan itu ada peruntukannya, sekalipun sama-sama bisa dipakai untuk buka atau kencangkan beragam mur, baut juga sekrup pada tunggangan. Tapi ingat, nggak semua kunci-kunci di bagasi bisa dipakai dan sesuai peruntuknnya. Maka dari itulah toolkit wajib dipakai sesuai keperluan ya sob..
Misal, walaupun baut atau mur bentuknya sama, tapi ada juga yang haram dibuka pakai kunci yang ada di bagasi. Meskipun pada kenyataannya masih banyak bikers yang salah kaprah menggunakannya saat ngoprek motor di rumah. “Alhasil, baut atau mur bukan mudah dilepas tapi malah jadi rusak karena salah pilih kunci,” terang Ardy Bridjal Hanafie, mekanik BMS (Boy Motor Sport) di Sukatani, Cibinong, Bogor.
Makanya salah kaprah seperti itu perlu dihindari pemilik motor agar tidak berbuntut fatal. Sehingga mur, baut dan sekrup tetap baik juga mudah dibuka karena permukaannya tidak ‘slek’ atau orang-orang biasa bilang aus, hehehe..
[product product=”Yamaha Jupiter MX King” images=”https://cdn.moladin.com/motor/yamaha/Yamaha_Jupiter_MX_King_2075_78222_large.jpg” url=”https://moladin.com/part-acc-motor/lainnya/mur-headhttps://moladin.com/motor/yamaha/yamaha-jupiter-mx-king-bebek-liquid-cooled-4-stroke-sohc-150cc” price=”Rp. 1.200.000″ description=”Harga yang tercantum adalah harga DP motor” button=”Ajukan Sekarang”]
Ukuran Mata Obeng Dengan Sekrup Wajib Sama Biar Nggak Slek
Penyebab mur atau baut slek, biasanya pemilik motor salah ketika memilih kunci. Contoh obeng min atau plus yang banyak digunakan saat akan melepas cover bodi, karburator dan bagian dalam mesin. Cuma karena ukuran ada yang kecil atau besar, makanya tidak boleh sembarang obeng bisa pakai. Sebab kalau dipaksa, obeng yang bukan ukuran bikin gampang slek. Selain salah ukuran, bikers atau mekanik juga kerap lakukan kesalahan fatal saat pakai obeng. Seperti obeng min dipakai untuk mencungkil saat buka crank-case. Padahal itu tidak boleh. Biar nggak cacat, mestinya buka crank-case harus pakai toolkit wajib dipakai sesuai keperluan khusus.
Mata obeng dan lubang mata obeng di sekrup harus pas
Nah, biar obeng min atau plus bisa ngepas, caranya cek dulu ukuran lubang di sekrup. Kalau terasa oblak, artinya musti pakai obeng yang lebih gede lagi atau sebaliknya. Jadi jangan paksa hanya modal satu ukuran obeng aja. Bisa repot urusannya.
Kunci Ring Cocok Buat Mur-Baut Dengan Kadar Kekencangan Tinggi
Begitupun dengan adalah kunci model ring atau pas. Selain soal tempat dan ukuran, tidak semua mur-baut bisa dibuka dengan kunci ini. Contohnya saat buka mur di baut as roda. Meski tempat dan ukuran memungkinkan, tetap aja berbahaya kalau dipaksa pakai kunci pas.
Lebih aman pakai kunci ring buat mur-baut yang mengikat lebih kuat
Mur di baut roda, secara tempat dan ukuran memang bisa dikendurkan atau dikencangkan pakai kunci pas. Tapi karena kadar kekencangannya tinggi, kunci pas tidak memungkinkan menggigit semua sisi mata mur. Dan resikonya mur pun jadi bulat akibat slek.
Makanya gunakan kunci sesuai peruntukannya ya, Sob..
Baca juga:
- Kawasaki Ninja 250SL 2019 Tampangnya Baru, Harganya Dibawah Rp 40 Juta
- Suzuki Akan Melansir Motor Trail 150cc di 2019. Benarkah Ini Sosoknya?
- Ban Motor Matic Terlihat Seperti Bergelombang? Ini Penyebab dan Cara Mengantisipasinya
- Merawat Motor Lebih Mudah Bersama Moladin
- Ubahan Signifikan Bikin Honda CB500X 2019 Mantap Diajak Berpetualang