PT Toyota-Astra Motor (TAM) resmi mengumumkan recall Avanza dan Veloz secara massal yang jumlahnya mencapai ratusan ribu unit di Indonesia.
Recall ini terjadi karena terdapat tiga masalah yang ditemukan pada lima model yaitu Toyota Sienta, Avanza, Veloz, Vios, dan Yaris Cross.
Tercatat lebih dari 100 ribu unit mobil terdampak recall ini. Masalah pertama terkait dengan Front Garnish Pillar Clip pada Toyota Sienta, yang melibatkan 39.238 unit mobil produksi Juni 2016-April 2020.
Masalah kedua terkait front door side impact beam pada Toyota Avanza dan Veloz produksi November 2022, dengan total 4.378 unit terlibat.
Sedangkan masalah ketiga terkait front shock absorber nut, yang melibatkan lebih banyak mobil dengan total 169.389 unit, termasuk Avanza, Veloz, Vios, dan Yaris Cross.
Toyota Astra Motor recall Avanza dan Veloz
“Perbaikan untuk masalah Front Garnish Pillar Clip pada Toyota Sienta melibatkan pengecekan dan perbaikan pada pilar depan mobil untuk mencegah kebocoran air dan potensi korsleting yang dapat mempengaruhi sistem kelistrikan. Untuk masalah front door side impact beam pada Avanza dan Veloz, akan dilakukan penambahan bracket penguat dan titik las untuk memastikan kekuatan pengelasan yang cukup. Sedangkan untuk perbaikan front shock absorber nut, akan dilakukan penambahan torsi kekencangan pada mur pengunci dan/atau penggantian komponen terkait,” tulis Toyota dalam keterangan resminya dikutip 22 Februari 2024.
Bengkel resmi Toyota akan melakukan pemeriksaan dan perbaikan sesuai dengan masalah yang terjadi. Durasi pengerjaan bervariasi tergantung pada jenis perbaikan yang dilakukan, namun semua proses ini akan dilakukan secara gratis untuk pemilik mobil Toyota yang terkena dampak recall.
Pelanggan disarankan untuk melakukan booking service terlebih dahulu untuk memastikan proses pemeriksaan dan perbaikan dapat dilakukan dengan lancar tanpa menunggu terlalu lama.
Masalah Sama Recall di Filipina
Recall Avanza Filipina adopsi setir kiri
Sebelumnya Toyota juga melakukan recall unit-unit yang sama di Filipina. Departemen Perdagangan dan Perindustrian (DTI) Filipina mengumumkan recall terhadap beberapa model mobil Toyota rakitan Indonesia, termasuk Toyota Avanza, Veloz, dan Yaris Cross, yang diproduksi antara Januari 2022 hingga September 2023.
Recall ini terkait dengan masalah pada komponen peredam kejut (shock absorber) bagian depan mobil.
DTI menyebutkan bahwa pengencangan mur pada shock absorber tidak tepat, yang dapat menyebabkan risiko ketidakstabilan kendaraan dan kerusakan.
Total mobil yang terlibat dalam recall ini mencapai lebih dari 40.000 unit, dengan rincian Avanza dan Veloz diproduksi antara 7 Januari 2022 hingga 4 September 2023 sebanyak 36.930 unit, dan Yaris Cross diproduksi antara 29 Mei 2023 hingga 4 Agustus 2023 sebanyak 3.378 unit.
Recall Avanza, Veloz dan Raize di Filipina
Pemilik kendaraan telah diberitahu untuk membawa mobil mereka ke diler resmi Toyota untuk segera diperbaiki. DTI juga mencatat bahwa ini bukanlah kali pertama recall terjadi pada mobil Toyota di Filipina tahun ini.
Pada bulan Januari, Toyota Motor Filipina juga melakukan recall terhadap Toyota Raize, Avanza, dan Veloz karena masalah pada perangkat pengereman. Sebelumnya, Toyota juga pernah melakukan recall terhadap Avanza dan Veloz karena masalah pada pengelasan bodi bagian samping.
Demikian ulasna terkait recall Toyota di Indonesia dan Filipina. Simak terus Moladin.com untuk update berita seputar otomotif terbaru.
