Fungsi filter udara motor sangatlah vital untuk menjaga performa mesin tetap prima.
Kalau filter udara motor tidak berfungsi dengan baik, maka mesin motor akan mudah terkontaminasi oleh debu, kotoran, dan partikel asing yang dapat menurunkan kualitas pembakaran.
Hal ini tentu berakibat pada motor yang jadi lebih boros dan performanya melemah, bahkan berpotensi mengalami kerusakan serius.
Memahami fungsi filter udara motor wajib, kudu, musti, harus hukumnya untuk setiap pengendara kendaraan roda dua.
Kenapa? Karena komponen ini bekerja setiap kali mesin dinyalakan untuk memastikan udara yang masuk ke ruang bakar tetap bersih.
Jika aliran udara yang masuk ke ruang pembakaran terjaga kualitasnya, maka mesin bisa menghasilkan tenaga maksimal untuk menggerakan sepeda motor.
Selain itu, fungsi filter udara motor juga memengaruhi umur panjang mesin. Komponen yang bersih dan terawat tentunya akan melindungi bagian dalam mesin dari risiko gesekan berlebihan akibat debu atau pasir yang terbawa udara.
Fungsi Filter Udara Motor
Berikut adalah 7 fungsi utama dari filter udara motor:
1. Menyaring Udara yang Masuk ke Ruang Pembakaran
Fungsi paling utama dari filter udara motor adalah untuk menyaring udara sebelum masuk ke ruang bakar.
Proses pembakaran mesin membutuhkan udara yang bersih agar bisa bercampur dengan bahan bakar secara sempurna.
Tanpa adanya filter udara, maka debu, pasir, dan kotoran akan mudah sekali terhisap ke dalam mesin.
Nah, kalau partikel-partikel asing tersebut masuk ke ruang pembakaran, maka efeknya bisa menyebabkan sejumlah masalah.
Selain mengganggu proses pembakaran, kotoran ini juga bisa menggores dinding silinder atau piston.
Itulah mengapa fungsi filter udara motor dalam menyaring udara menjadi kunci utama agar mesin motor tetap terjaga performanya.
2. Mencegah Karat pada Komponen Mesin
Selain menyaring debu, fungsi filter udara motor juga untuk mencegah timbulnya karat.
Udara yang masuk ke dalam mesin dapat membawa kelembaban, apalagi saat kondisi hujan atau udara lembab.
Jika udara tersebut tidak disaring, maka partikel air dan kotoran akan menempel pada komponen logam di dalam mesin dan memicu karat.
Karat adalah salah satu penyebab utama menurunnya kinerja mesin. Komponen mesin yang berkarat tentunya akan lebih cepat aus dan tidak bisa bekerja secara optimal.
Oleh karena itu, dengan adanya filter udara yang bersih dan berfungsi baik, tentunya dapat mencegah potensi munculnya karat pada komponen mesin.
Makanya, setelah mengetahui fungsi filter udara motor ini harapannya kamu bisa merawat filter udara secara rutin untuk memperpanjang umur mesin motor.
3. Melindungi Mesin
Mesin motor bekerja dengan sistem yang kompleks. Dia terdiri dari piston, klep, silinder, dan berbagai komponen lain yang saling mendukung.
Seluruh bagian ini harus terlindungi dari kontaminasi benda luar agar tidak mengalami keausan dini.
Di sinilah fungsi filter udara motor berperan sebagai pelindung utama.
Tanpa adanya filter udara, maka partikel-partikel keras seperti pasir atau kerikil kecil bisa ikut masuk ke dalam mesin.
Bayangkan jika partikel kasar ini masuk ke dalam ruang pembakaran, tentunya efeknya seperti amplas yang mengikis permukaan logam.
Akibatnya, mesin motor jadi cepat rusak dan membutuhkan biaya perbaikan yang tidak sedikit.
4. Menghemat Konsumsi Bahan Bakar
Salah satu manfaat yang sering tidak disadari adalah fungsi filter udara motor dalam membantu penghematan bahan bakar.
Ketika udara yang masuk ke mesin kondisinya bersih dan lancar, maka proses pembakaran menjadi lebih sempurna.
Dengan begitu, campuran bahan bakar dan udara bisa seimbang sehingga tenaga yang dihasilkan pun maksimal dengan penggunaan bensin yang lebih efisien.
Sebaliknya, kalau filter udara dalam kondisi kotor dan tersumbat, maka aliran udara ke mesin menjadi berkurang.
Alhasil, sistem injeksi atau karburator akan menambah suplai bahan bakar agar mesin tetap menyala.
Kondisi seperti inilah yang membuat motor menjadi lebih boros.
Jadi, fungsi filter udara motor selain melindungi mesin, juga dapat membantu pengendara menghemat biaya pengeluaran untuk konsumsi bahan bakar kendaraan.
5. Menjaga Performa Mesin Supaya Tetap Stabil
Performa mesin motor sangat dipengaruhi oleh kualitas udara yang masuk ke ruang bakar.
Dengan adanya filter udara yang bersih, tentunya suplai oksigen ke mesin bisa tetap stabil.
Dengan begitu, motor bisa berakselerasi dengan baik dan tarikannya terasa ringan, serta tidak ada gejala brebet saat dikendarai.
Namun, jika filter udara sudah dalam kondisi yang kotor, maka performa mesin akan terasa berat.
Tarikan motor pun melambat dan akselerasinya menurun sehingga motor sulit mencapai kecepatan maksimal.
Di sinilah pentingnya fungsi filter udara motor, yakni untuk menjaga kestabilan performa.
Dengan filter udara yang terawat, pengalaman berkendara pun menjadi lebih nyaman dan menyenangkan.
6. Mengurangi Emisi Gas Buang
Dewasa ini, isu lingkungan menjadi perhatian penting dalam dunia otomotif.
Salah satu cara sederhana untuk ikut menjaga lingkungan adalah dengan memastikan filter udara motor dalam kondisi baik.
Hah, kok gitu? Iyaa, karena fungsi filter udara motor juga berpengaruh pada emisi gas buang.
Udara yang bersih memungkinkan pembakaran di ruang mesin berjalan sempurna.
Hasilnya, sisa pembakaran lebih sedikit sehingga gas buang yang dihasilkan lebih ramah lingkungan.
Sebaliknya, kalau filter udara dalam keadaan kotor, maka pembakaran menjadi tidak sempurna dan menimbulkan polusi lebih banyak.
Oleh karena itu, menjaga filter udara tetap bersih adalah langkah kecil yang bisa berdampak besar bagi lingkungan.
7. Mencegah Timbulnya Kerak
Selain melindungi mesin dari debu, fungsi filter udara motor juga mencegah timbulnya kerak di ruang bakar.
Jika udara yang masuk ke ruang mesin bercampur dengan kotoran, maka sisa pembakaran akan meninggalkan endapan kerak pada klep, piston, dan busi.
Endapan kerak inilah yang bisa mengganggu proses pembakaran dan menyebabkan mesin menjadi cepat panas atau overheat.
Kerak yang menumpuk juga bisa membuat mesin sulit dihidupkan, boros bensin, hingga menurunkan tenaga motor secara drastis.
Dengan filter udara yang bersih, masalah tersebut bisa dihindari. Inilah salah satu alasan mengapa fungsi filter udara motor sangat penting bagi performa jangka panjang mesin.
Tanda Filter Udara Motor Harus Diganti atau Dibersihkan
Ada kalanya filter udara motor harus diganti. Berikut adalah tanda atau ciri-ciri filter udara motor yang harus diganti:
1. Tarikan Motor Terasa Berat
Salah satu tanda paling mudah dikenali adalah ketika tarikan motor menjadi lebih berat dari biasanya.
Hal ini terjadi karena aliran udara ke ruang bakar terhambat oleh kotoran yang menumpuk pada filter.
Jika dibiarkan, performa motor akan semakin menurun.
2. Konsumsi Bahan Bakar Meningkat
Filter udara motor yang kotor membuat pembakaran menjadi tidak sempurna.
Akibatnya, sistem karburator atau injeksi akan menambah suplai bahan bakar.
Kondisi inilah yang membuat motor lebih boros dari biasanya.
3. Mesin Sering Brebet atau Tidak Stabil
Jika mesin terasa brebet, tersendat-sendat, atau idle tidak stabil saat stasioner, bisa jadi itu tanda filter udara motor sudah terlalu kotor.
Udara yang tidak lancar masuk ke ruang bakar menyebabkan campuran bensin dan udara tidak seimbang.
4. Asap Knalpot Menghitam
Asap knalpot yang lebih pekat atau berwarna hitam menjadi indikasi bahwa pembakaran tidak sempurna.
Salah satu penyebab utamanya adalah filter udara yang sudah tersumbat oleh debu dan kotoran.
5. Filter Udara Tampak Kotor Saat Dicek
Cara paling mudah memastikan kondisi filter udara adalah dengan membukanya dan melihat langsung.
Jika terlihat penuh debu, warna sudah kusam, atau permukaan filter terlihat tertutup kotoran, maka filter udara motor perlu dibersihkan atau bahkan diganti.
Demikianlah informasi tentang fungsi filter udara motor yang penting untuk kamu pahami.
Ikuti dan kunjungi terus Moladin agar kamu tidak ketinggalan informasi seputar otomotif dan harga mobil baru!