Motor Yamaha NMAX dikenal sebagai salah satu skuter premium dengan performa tangguh dan kenyamanan tinggi di kelasnya. Salah satu hal penting yang sering bikin pemiliknya penasaran adalah oli NMAX berapa liter?
Jawabannya tidak bisa disamaratakan, karena jumlah oli yang dibutuhkan bisa berbeda tergantung dari kondisi mesin dan cara penggantiannya.
Yuk, simak sampai tuntas biar kamu tidak salah isi oli yang malah bikin mesin motor cepat aus.
Oli NMAX Berapa Liter?
Melansir dari Yamaha Motor, kapasitas oli NMAX saat servis rutin atau penggantian berkala adalah 1 liter. Namun, jumlah ini bisa berubah tergantung dari kondisi mesin dan proses penggantian yang kamu lakukan.
Kalau penggantian dilakukan setelah bongkar mesin total (overhaul), maka oli yang dibutuhkan bisa mencapai 1,1 hingga 1,2 liter.
Ini karena sebagian oli lama biasanya masih tertinggal di sela-sela komponen mesin pada penggantian biasa, dan saat overhaul ruang mesin benar-benar kosong sehingga butuh volume lebih.
Intinya, oli NMAX berapa liter itu tergantung dari apakah kamu hanya melakukan penggantian rutin atau sudah menyentuh area internal mesin.
Risiko Oli Kurang dari Kapasitas pada NMAX
Masih banyak pengguna yang belum sadar seberapa penting mengetahui oli NMAX berapa liter sebelum mengganti oli. Padahal, jika kapasitas oli kurang dari takaran ideal, efeknya bisa fatal bagi mesin.
Oli berfungsi sebagai pelumas untuk mengurangi gesekan antar komponen seperti piston, poros engkol, dan silinder.
Ketika kapasitas oli kurang, pelumasan jadi tidak optimal sehingga gesekan meningkat dan menyebabkan keausan dini.
Selain itu, kekurangan oli juga bisa membuat mesin overheat karena oli berperan membantu menyebarkan panas dari ruang pembakaran.
Jika kondisi ini dibiarkan, mesin bisa cepat rusak bahkan mengalami seizure (mengunci karena panas ekstrem).
Risiko Oli Melebihi Kapasitas pada NMAX
Di sisi lain, mengisi oli lebih dari kapasitas yang disarankan juga tidak baik. Meskipun terlihat sepele, hal ini bisa memengaruhi tekanan oli di dalam sistem pelumasan.
Jika tekanan terlalu tinggi, seal dan gasket mesin bisa bocor karena tidak dirancang untuk menahan tekanan berlebih. Akibatnya, oli bisa merembes keluar dan mengotori bagian mesin lain.
Selain itu, oli berlebih bisa naik ke ruang bakar dan membuat busi menjadi kotor. Gejalanya, motor jadi sulit dihidupkan, konsumsi bahan bakar meningkat, dan performa terasa berat.
Karena itu, penting banget buat tahu oli NMAX berapa liter yang sesuai dengan kebutuhan mesinmu.
Waktu yang Tepat untuk Ganti Oli
Mengetahui kapasitas oli saja tidak cukup, kamu juga perlu tahu kapan waktu terbaik untuk menggantinya.
Berdasarkan rekomendasi pabrikan, Yamaha NMAX sebaiknya ganti oli setiap 2.500-3.000 km. Jarak ini dianggap ideal untuk menjaga kualitas pelumasan tetap optimal.
Namun, beberapa faktor bisa membuat kamu perlu mengganti oli NMAX lebih cepat, seperti:
- Kondisi jalan macet. Kalau kamu sering terjebak di kemacetan, oli lebih cepat panas dan menurun kualitasnya. Gantilah setiap 2.000 km.
- Kebiasaan berkendara. Jika sering dipakai jarak jauh atau di medan berat, sebaiknya ganti oli lebih sering untuk menjaga performa mesin tetap maksimal.
- Suhu lingkungan. Cuaca panas ekstrem bisa membuat oli cepat encer. Pastikan kamu rutin cek kondisi oli.
Rekomendasi Oli Terbaik untuk Yamaha NMAX
Selain tahu oli NMAX berapa liter, penting juga tahu oli apa yang paling cocok buat gaya berkendara kamu.
Dengan kapasitas oli NMAX 1 liter, sebaiknya pilihlah oli dengan spesifikasi SAE 10W-40 dan memenuhi standar JASO MB.
Standar ini dirancang khusus untuk motor matic yang membutuhkan pelumasan optimal di suhu tinggi. Beberapa rekomendasi oli motor terbaik untuk Yamaha NMAX antara lain:
- Yamalube Super Matic 10W-40
- Pertamina Enduro Matic V 10W-40
- Federal Ultratec Matic 10W-40
- Shell Advance AX7 Scooter 10W-40
Oli-oli tersebut punya performa bagus dalam menjaga kestabilan suhu mesin dan mencegah kerak di ruang bakar.
Tips Memilih Oli yang Tepat untuk Yamaha NMAX
Sebelum mengganti oli, pastikan kamu memahami oli NMAX berapa liter dan karakter oli yang cocok buat mesin motor kamu. Berikut beberapa tips memilih oli NMAX yang bagus:
1. Pilih Oli dengan Viskositas yang Sesuai
Gunakan oli dengan viskositas 10W-40. Angka ini menunjukkan oli tetap cair saat suhu rendah dan cukup kental saat mesin panas, ideal untuk penggunaan harian di kota besar.
2. Pastikan Sesuai Standar JASO MB
Motor matic seperti NMAX membutuhkan oli dengan daya gesek rendah agar sistem kopling otomatis bekerja sempurna. Pilih oli yang berlabel JASO MB, bukan MA karena peruntukannya berbeda.
3. Gunakan Oli Sintetis
Oli sintetis mampu bertahan lebih lama dan memiliki performa stabil di berbagai kondisi suhu. Selain itu, jenis ini juga membantu mencegah kerak di ruang bakar.
4. Jangan Campur Berbagai Jenis Oli
Mencampur oli dari merek atau tipe berbeda bisa menurunkan kualitas pelumasan. Selalu habiskan oli motor lama sebelum mengganti dengan produk baru.
Sekarang kamu sudah tahu oli NMAX berapa liter, risiko jika jumlahnya tidak sesuai, serta tips memilih oli yang pas buat motor kesayanganmu.
Selalu perhatikan kapasitas dan jadwal penggantian oli yang sesuai agar performa mesin tetap prima dan awet.
FAQ Seputar Oli Yamaha NMAX
1. Berapa liter oli untuk motor NMAX?
Jawabannya tergantung pada jenis penggantian. Untuk penggantian rutin cukup 1 liter, sedangkan setelah overhaul sekitar 1,1-1,2 liter.
2. NMAX bagusnya pakai oli apa?
Yamaha merekomendasikan oli dengan viskositas 10W-40 dan standar JASO MB, baik dari oli merek Yamaha sendiri (Yamalube) maupun merek lain seperti Motul, Shell, atau Federal Matic yang sesuai spesifikasi tersebut.
3. Kapan NMAX ganti oli?
Idealnya setiap 2.500-3.000 km. Tapi kalau kamu sering berkendara di kondisi macet atau cuaca panas, sebaiknya setiap 2.000 km sekali.
Buat kamu yang mau baca informasi menarik seputar kendaraan, tips perawatan motor, hingga review mobil terbaru, langsung aja kunjungi Moladin.com!
