Build Your Dreams atau lebih dikenal BYD hadir ke Tanah Air dengan kerpercayaan diri penuh terhadap produk-produk yang dibangun dari teknologi e-platform 3.0 dan 8-in-1 powertrain.
Kedua teknologi ini diklaim sudah ditanam pada 3 kendaraan listriknya yang resmi dijual di Indonesia mulai dari BYD Dolphin, BYD Atto 3, dan BYD Seal.
“Teknologi revolusioner BYD, meliputi teknologi 8-in-1 powertrain dan e-platform, mewakili pencapaian luar biasa dalam dunia otomotif. Dengan mengintegrasikan delapan fitur kunci secara sinergis dalam satu kesatuan, BYD membuka babak baru dalam transformasi industri, mengarahkan kita ke arah mobilitas yang lebih efisien, inovatif, dan berkelanjutan,” buka Tatsuya Mikami, Chief Advisor BYD Japan di JI Expo Kemayoran (23/2).
“Inovasi ini mencerminkan komitmen BYD untuk membentuk masa depan transportasi yang lebih cerdas, ramah lingkungan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat global,” tambahnya.
Keunggulan Teknologi e-platform 3.0
Tatsuya Mikami, Chief Advisor BYD Japan terangkan e-platform 3.0
BYD mengklaim memiliki platform yang canggih dan berteknologi tinggi. Dengan embel-embel huruf “E” di depan kata platform menunjukkan koneksi elektrik pada platform tersebut, dan menambahkan 3.0 di belakang yang terintegrasi dengan blade battery.
E-platform 3.0 memiliki empat keunggulan untuk menjaga performa EV BYD secara menyeluruh. Rancangan eksklusif pada bodi e-platform 3.0 menjamin keamanan kendaraan listrik murni lebih aman karena blade battery dipasang menempel dengan bodi, sehingga bisa memantau suhu dan menjaga kekuatan bodi.
Keamanan e-platform 3.0 juga ditunjang dengan estetika bodi mobil yang lebih rendah dan basis roda yang lebih panjang, guna aerodinamitas kendaraan. Lalu dari segi efisiensi, e-platform 3.0 memiliki sistem tenaga listrik efisiensi tinggi 8-in-1 pertama di dunia yang mencapai 89% melalui integrasi antara motor dengan kontrol sistem yang mampu mereduksi bobot keseluruhan kendaraan jadi lebih ringan dan meningkatkan efisiensi.
Kemudian, e-platform 3.0 memiliki sistem yang saling terintegrasi dengan seluruh kontrol sistem. Kehadiran sistem ini memudahkan pengendara agar lebih terbiasa mengendarai mobil-mobil BYD dengan nyaman.
BYD Atto 3 salah satu yang pakai e-platform 3.0
Dalam rancang bangun e-platform 3.0, BYD mengintegrasikan motor, gearbox, inverter, konverter DC/DC, dan komponen penting lainnya ke dalam satu unit, memberikan keuntungan berupa penghematan ruang di bodi mobil. Pendekatan inilah yang secara maksimalkan bikin ruang kabin lapang tak hanya bagin pengemudi tapi juga untuk penumpang.
Melalui struktur desain yang tepat dan modularitas, BYD memungkinkan fleksibilitas untuk berbagai tata letak baik penggerak roda depan, penggerak roda belakang, atau penggerak empat roda.
Hal inilah yang membuat e-platform 3.0 tidak hanya memiliki kemampuan untuk menciptakan model dengan pengalaman optimal tetapi juga mampu menampung kendaraan listrik pintar dengan berbagai ukuran dan mencakup semua dimensi.
Desain lantai yang sepenuhnya datar meningkatkan stabilitas dan kohesivitas struktur transmisi gaya samping. Penggabungan blade battery dan bodi, ditambah dengan desain struktural yang dioptimalkan dari seluruh kendaraan, menggabungkan jalur transmisi gaya dari bodi dengan struktur rangka penuh, serta struktur baterai.
Peningkatan ini memperkuat kemampuan anti-intrusi tubuh dan efektif meredam getaran lantai, menghasilkan peningkatan keseluruhan keamanan, dan pengalaman berkendara.
e-platform juga mampu mengatur suhu baterai dengan efektif
Sebagai suatu sistem, e-platform juga mampu mengatur suhu baterai dengan efektif bahkan dalam kondisi cuaca ekstrem, memperpanjang jangkauan kendaraan, dan meningkatkan kenyamanan, serta meningkatkan integrasi yang kuat antara sistem penggerak, pengereman, dan kemudi untuk memberikan pengalaman berkendara yang lebih responsif. E-platform ini bersifat terbuka untuk digunakan oleh produsen kendaraan listrik lainnya, sehingga memungkinkan teknologi BYD untuk dinikmati oleh lebih banyak orang.
Bagian integral dari arsitektur e-platform 3.0 adalah perangkat keras komputer dan sistem operasi BYD OS dalam ranah perangkat lunak. Kedua teknologi ini bersifat modular dan memfasilitasi penggunaan bersama di berbagai platform.
Pendekatan teknologinya secara signifikan memperpendek siklus iterasi hingga 70%. Kombinasi blade battery datar, perakitan 8-in-1 yang terintegrasi secara mendalam, desain arsitektural struktural, dan daya ekspansi tinggi dari e-platform 3.0 menghasilkan rasio yang lebih besar, postur tubuh yang lebih rendah, dan resistensi angin ultra-rendah, mencapai posisi rendah dengan ruang interior yang luas.
Teknologi 8-in-1 Powertrain
BYD Seal dibanderol Rp 700 jutaan
Perkembangan integrasi tinggi pada BEV makin pesat semenjak unit independen sepuluh tahun lalu hingga unit tenaga terpadu 3-in-1 dan poros roda (e-axle) yang saat ini umum digunakan telah diciptakan. BYD mengambil langkah lebih lanjut dengan menyematkan BMS (Battery Management System) tambahan dalam kotak tersebut dari yang sebelumnya 7-in-1 menjadi 8-in-1 powertrain.
Teknologi 8-in-1 powertrain BYD mencakup BMS, VCU (Vehicle Control Unit), inverter, PDU (Power distribution unit), OBC (On Board Charger) yang digabung menjadi satu unit, dan gearbox/e-motor dalam unit lain. Pemisahan komponen dilakukan pada semua perangkat kecuali gearbox dan e-motor.
Sistem daya listrik inovatif 8-in-1 mengintegrasikan VCU, serta BMS, PDU, motor penggerak, MCU (Motor Control Unit), Unit, transmisi, dan OBC. Integrasi mendalam pada 8-in-1 powertrain BYD memberikan efisiensi sistem sebesar 89%, dan mencakup fungsi mengemudi dan pengereman, dengan pengendali domain powertrain canggih untuk respon cepat dan pemanfaatan penuh motor listrik. Pengendali domain kokpit dan pengendali domain bodi BYD sudah dalam tahap produksi massal.
Terdapat dua keuntungan 8-in-1 powertrain, mulai dari ukuran yang efisien dengan ruang yang lega sebagai rumah dari komponen-komponen, dan dari segi biaya. Karena BYD membuat semua komponen secara in-house, harga produksi dapat lebih terjangkau dan akan menguntungkan costumer.
Sistem Manajemen Thermal
E-platform 3.0 memiliki dua sistem manajemen thermal yaitu mengatur suhu kabin dan baterai melalui sistem yang mengontrol hal tersebut.
Pada kendaraan konvensional, sistem manajemen thermal adalah mekanisme yang mengatur suhu di dalam ruangan. Kendaraan BYD dilengkapi dengan sistem pengaturan udara yang tidak hanya mengatur suhu di dalam ruangan, tetapi juga mengatur suhu baterai. Penyesuaian suhu baterai ke dalam rentang yang sesuai, baik saat musim panas maupun musim dingin (sejuk di musim panas, hangat di musim dingin).
Sistem pengendalian suhu ini berfungsi tidak hanya saat mobil dinyalakan, tetapi juga saat sedang pengisian daya cepat, sehingga memberikan kinerja pengisian yang stabil dan stabilitas jangkauan. Proses pendinginan baterai tersebut tidak menggunakan air, tetapi menggunakan air conditioner atau gas. Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.
