Ada salah satu diler mobil bekas (mobkas) yang jajaran unitnya spesial namun harganya tergolong mahal. Seperti contohnya Honda Accord Cielo lansiran 1997 yang dijual Rp 150 juta. Padahal harga pasaran diluar masih di angka Rp 60 jutaan. Yup, diler tersebut adalah Malique Selatan Djakarta.
Diler mobil bekas yang satu ini memang berbeda dari diler-diler mobkas pada umumnya. Yang paling signifikan adalah harganya yang mahal. Namun bukan tanpa alasan, jajaran mobil yang dipajang di diler Malique Selatan Djakarta lebih spesifik ke mobil klasik mulai dari lansiran 1970, 1980 hingga 1990 an.
Bukan hanya klasik saja, mobil yang dijual di tempat ini juga kondisinya masih mulus. Mulai dari eksterior, interior hingga dapur pacu dan kelistrikannya. Hebatnya lagi, mayoritas kilometer mobilnya juga masih rendah serta kelengkapan printiilan mobil juga masih lengkap.
Awal Mula Diler Malique Selatan Djakarta
Bima Maliki, sang pemilik diler Malique Selatan Djakarta memulai bisnis jual beli mobil klasik bekas sejak tahun 2000. Bisnis tersebut merupakan hobi dari sang pemilik yang sudah digelutinya sejak bangku SMP.
“Saya mulai suka mobil dari kecil, namun mulai bisa nyetir sejak SMP. Dari situ saya semakin mendalami mobil-mobil dan singkat cerita mulai dari tahun 2000 hobi tersebut saya arahkan menjadi bisnis,” ungkap Malik sapaan akrabnya, saat kami berkunjung ke dilernya beberapa waktu lalu.
Malik melanjutkan ceritanya, karena koleksinya semakin bertambah dan garasi di rumahnya sudah tidak mencukupi, akhirnya Ia memutuskan untuk menyewa tempat di Blok M Mall. Dan di tempat itulah yang akhirnya sekarang menjadi showroom alias diler dari Malique Selatan Djakarta.
“Saya mulai membuka showroom mobil klasik bekas di Blok M Mall mulai 2018 lalu. Garasi dirumah saya sudah tidak muat dan untuk memudahkan temen-temen yang ingin melihat dan membeli koleksi saya,” imbuh pria asal Surabaya tersebut.
Alasan Memilih Mobil Klasik
Jika pada umumnya diler mobil bekas menjual mobil-mobil yang fast moving seperti Avanza, Xpander atau Mobilio, tidak demikian dengan diler Malique Selatan Djakarta. Malik sebagai pemiliknya mengungkapkan bahwa mobil klasik mempunyai daya tarik tersendiri dibandingkan mobil-mobil seperti Avanza dan lainnya.
“Mobil klasik itu menyenangkan. Ada cerita atau kenangan dibalik setiap mobil-mobil itu, kalau istilah anak selatan bring back memories. Jadi kolega atau temen-temen yang membeli disini Sebagian besar punya kenangan saat melihat mobil disini,” jelas Malik.
Cara Mendapatkan Mobil Klasik
Mendapatkan mobil klasik tidak semudah mendapatkan mobil baru, apalagi dengan kondisi yang mulus dan kilometer rendah. Namun demikian, hal tersebut bukan menjadi suatu halangan bagi Malik untuk mendapatkan mobil-mobil yang notabennya sudah berumur tapi kondisinya masih mumpuni.
Malik mengungkapkan sedikit bocoran untuk bisa mendapatkan mobil klasik yang kondisinya masih mulus dan sehat, adalah dengan memperluas jaringan pertemanan.
“Memang tidak mudah mendapatkan mobil klasik yang kondisinya masih mulus dan sehat, namun itu menjadi sebuah tantangan tersendiri buat saya. Kuncinya adalah dengan memperbanyak jaringan pertemanan diseluruh wilayah di Indonesia,” terang Malik.
“Salah satu contohnya adalah waktu itu saya pernah mendapatkan Daihatsu Taft di Kudus, Jawa Tengah. Kondisinya masih sangat mulus dan kilometernya juga rendah. Para pecinta mobil klasik dan pemilik diler mobkas di kota tersebut tidak ada yang tahu jika ada unit Taft tersebut, malah saya yang lebih tahu dulu dan bisa saya dapatkan,” imbuhnya sembari tersenyum.
Kondisi Mobil Klasik Masih Mulus
Mobil-mobil klasik yang ada di diler Malique Selatan Djakarta kondisinya masih segar dan mulus, kok bisa, apakah semua mobil di diler tersbut direstorasi. Pertanyaan tersebut tentu banyak diungkapkan para pengunjung diler tersebut.
“Saya mendapatkan mobil klasik masih seperti apa adanya, orisinil. Mulai dari cat (ekstrior), interior dan mesin serta printilannya. Memang ada Sebagian yang saya restorasi namun tidak sembarangan prosesnya. Kalau yang restorasi itu back to original, dan sparepartnya juga original,” jelas Malik.
Malik mengungkapkan jika mobil yang direstorasi, hal yang susah didapatkan bukan part mesin naun lebih ke aksesoris mobil seperti list bodi, list jendela.
“Printilan orisinil yang sudah didapatkan, jikapun ada harganya mahal. Ya harus punya jaringan untuk mendapatkan barangnya, atau kita order dari luar negeri jika memang diperlukan,” bebernya.
Harga Mobil Mahal
Soal harga, mobil klasik yang dijual di Malique Selatan Djakarta memang tergolong mahal. Bukan tanpa alasan, perjuangan untuk mendapatkan mobil-mobil tersebut tidak mudah. Selain itu juga jikapun mobil tersebut direstorasi, part yang digunakan juga orisinil.
“Harga yang kami pasang menurut kami tidak mahal, sebab bagi pecinta mobil klasik untuk mendapatkan kondisi mobil yang masih mulus dan lengkap tidak mudah. Istilahnya lu punya uang banyak belum tentu lu bisa dapetin mobil yang lu pengen,” tutup Malik.
Moladiners, itulah ulasan mengenai diler mobil klasik Malique Selatan Djakarta. Tertarik datang dan membelinya?
Pantau terus Moladin.com untuk mendapatkan informasi otomotif menarik lainnya.