Rekayasa lalu lintas pertandingan Indonesia vs Australia di GBK bresifat situasional. Meski begitu, diharapkan pengendara mobil dan motor untuk selalu update aplikasi peta online untuk mengetahui situasi jalan sekitar Senayan.
Dilansir dari laman Humas Polri, Polda Metro Jaya akan memberlakukan rekayasa lalu lintas bersifat situasional. Hal ini dilakukan untuk menghindari kemacetan akibat penumpukan kendaraan di sekitar Gelora Bung Karno (GBK).
“Mengenai rekayasa lalu lintas bersifat situasional dan bakal diterapkan apabila diperlukan di sekitar GBK. Mohon kerja sama dari seluruh masyarakat mungkin akan ada rekayasa lalu lintas secara situasional,” jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi (10/9).
Ary mengimbau, bagi masyarakat yang tidak memiliki kepentingan agar bisa menghindari jalur sekitar GBK.
“Masyarakat yang tidak punya kepentingan melewati sekitar GBK, pertandingan jam 19.00 WIB ya, nanti akan diarahkan oleh petugas-petugas kami di lapangan,” imbaunya
Selain itu, pihak Kepolisian juga menghimbau kepada suporter Timnas Indonesia untuk menggunakan kendaraan umum untuk menghindari kemacetan. Kemudian, tempat parkir di Senayan juga terbilang terbatas.
2.335 Personel Gabungan Amankan Pertandingan Indonesia Vs Australia
Rekayasa lalu lintas pertandingan Indonesia vs Australia di GBK bresifat situasional. Dan untuk mendukung keamanan selama pertandingan berlangsung, ribuan personel gabungan disiagakan dalam rangka pengamanan laga Timnas Indonesia vs Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada malam ini 10 September 2024.
“Untuk pengamanan pertandingan sepak bola antara Indonesia melawan Australia dalam rangka ronde lanjutan Kualifikasi Piala Dunia, maka Polda Metro Jaya menurunkan 2.335 personel gabungan,” terangnya.
Dikatakan Ary, personel gabungan itu terdiri dari Polri, TNI dan stakeholder terkait.
“Ada Polda Metro Jaya, kemudian Polres Metro Jakarta Pusat, rekan-rekan dari Kodam Jaya, antara lain Kodim Jakarta Pusat dan juga stakeholders ya, ada pemadam kebakaran, ada ambulans, ada Dinas Perhubungan, Satpol PP, Pemerintah Provinsi,” pungkas Ary.
Sebagai informasi, Indonesia akan bertemu Australia pada laga kedua Grup C Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Indonesia punya modal bagus menghadapi Australia setelah menahan imbang Arab Saudi 1-1.
Di atas kertas, Indonesia mungkin masih tidak diunggulkan melawan Australia untuk pertemuan kali ini. Namun, pasukan Shin Tae-yong punya modal bagus dengan mengimbangi Arab Saudi 1-1 baru-baru ini.
Sementara itu Australia mengemban misi wajib menang di Jakarta. Hal tersebut dikarenakan Australia kalah 0-1 saat menjamu Bahrain. Simak terus Moladin.com untuk update informasi otomotif menarik lainnya.
