Bicara spesifikasi suspensi upside down CBR150R 2021, tentu sangat menggiurkan. Pakai merek Showa dan telah mengaplikasikan teknologi SFF-BP (Separated Function Fork Big Piston) berdiameter 37 mm.
Jika dibandingkan dengan milik CBR250RR, peredam kejut All New CBR150R bahkan lebih baik. Pasalnya sang kakak cuma mengaplikasikan suspensi Showa SFF, tanpa fitur big piston.
Kehadiran big piston diklaim mampu memberi kestabilan mantap untuk motor saat diajak bermanuver cepat. Dengan kata lain, pengendara bisa semakin percaya diri ketika menunggangi motor sport 150 cc tersebut.
Pertanyaanya, bisakah suspensi uspide down SFF-BP ini diaplikasikan ke CBR150R model lama? untuk jawaban lengkapnya, simak bahasan di bawah ini:
Jawaban AHM Soal Aplikasi Suspensi Upside Down CBR150R 2021
Kalau ditelaah lebih dalam, suspensi upside down CBR150R 2021 justru lebih mirip kepunyaan Kawasaki Ninja ZX-25R. Padahal dari sisi harga jual, keduanya terpaut sangat jauh.
Di Indonesia CBR150R 2021 dipasarkan mulai Rp 35,9 juta (OTR Jakarta). Sementara Kawasaki Ninja ZX-25R tembus Rp 97,9 juta (OTR Jakarta).
Oleh karena itulah, banyak penunggang motor yang tertarik untuk memasangkan peredam kejut SFF-BP milik All New CBR150R ke model lama. Di samping membuat performa berkendara jadi lebih baik, tampilan motor juga tentu berubah semakin gagah.
Hanya saja Marketing Director PT Astra Honda Motor (AHM), Thomas Wijaya mengatakan bahwa penggunaan suspensi upside down CBR150R 2021 ke model lama, tidaklah dimungkinkan.
“Karena semuanya berubah, setang juga berubah, sehingga tidak bisa dipasangkan,” bebernya saat sesi tanya jawab dengan jurnalis pada Selasa (12/1/2020).
Mungkin maksud Thomas untuk plug n play tidak bisa. Walau demikian, kalau pemilik motor ingin melakukan modifikasi pastilah mungkin. Dengan catatan, siapkan pula dana yang lebih banyak bila ingin mengaplikasikannya.
Assist & Slipper Clutch Bisa untuk CBR150R Lama?
Selain suspensi upside down CBR150R 2021, yang juga menarik perhatian dari motor ini adalah kehadiran assist & slipper clutch. Fitur tersebut berguna memberikan kenyamanan serta keselamatan lebih ketika berkendara.
Assist clutch mampu meringkankan tuas kopling sekitar 15 persen dibanding kopling konvensional. Dengan demikian tangan pengendara jadi tidak cepat lelah, terutama saat melewati kemacetan jalan.
Di sisi lain, slipper clutch berguna mencegah roda selip saat pengendara menurunkan gigi terlalu cepat. Alhasil keselamatan berkendara dengan All New CBR150R jadi lebih terjaga.
Apakah fitur assist & slipper clutch juga bisa dipasangkan ke Honda CBR150R model sebelumnya? Ternyata menurut Thomas, hal tersebut tidak memungkinkan.
“Tidak bisa karena secara desain, dudukan, serta connecting ke mesin belum tersedia di model lama,” katanya.
Dengan kata lain kalau kamu ingin suspensi upside down Honda CBR150R 2021 dan fitur assist & slipper clutch, maka belilah motornya.
Untuk informasi terbaru dan terlengkap seputar dunia otomotif, pantau terus Moladin!