Tabrakan beruntun yang melibatkan 17 kendaraan terjadi di Km 92 Tol Cipularang arah Jakarta pada Senin siang. Insiden ini mengakibatkan 23 korban, dengan satu orang meninggal dunia dan 22 lainnya mengalami luka-luka. Informasi ini dikonfirmasi oleh Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Andriansyah.
“Total ada 23 korban. Satu meninggal dunia (MD) dan 22 luka-luka,” ujar AKBP Lilik Andriansyah, pada media. Semua korban telah dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit, dengan RS Abdul Rojak dan RS Siloam Purwakarta menjadi rumah sakit rujukan.
Saksi mata melaporkan bahwa kecelakaan ini melibatkan beberapa kendaraan yang bertumpuk di badan jalan, dengan beberapa di antaranya mengalami kerusakan parah akibat tabrakan beruntun ini.
Berdasarkan video yang beredar, sejumlah kendaraan terlihat ringsek dan saling bertabrakan, menciptakan kemacetan panjang di lokasi kejadian.
Jasa Marga dan Kepolisian bekerja sama dalam proses evakuasi dan pengaturan lalu lintas. Penutupan sementara diberlakukan di jalur menuju Jakarta untuk memudahkan proses penanganan.
Kendaraan dari arah Bandung menuju Jakarta dialihkan keluar melalui Gerbang Tol (GT) Cikamuning di KM 116 dan dapat kembali masuk melalui GT Jatiluhur di KM 84.
Penyebab Kecelakaan Masih Diselidiki
Hingga saat ini, penyebab pasti kecelakaan masih dalam penyelidikan pihak berwajib. Polisi tengah mengumpulkan bukti dan keterangan saksi guna mengungkap detik-detik insiden yang diduga bermula dari sebuah truk yang kehilangan kendali.
Jasa Marga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan ini dan menghimbau pengendara untuk berhati-hati saat melintas di jalur tol.
Demikian ulasan tabrakan beruntun tol Cipularang. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.