Tips Memilih Jas Hujan Terbaik – Jas hujan adalah salah satu perlengkapan yang wajib dibawa, terlebih buat kamu para pemotor. Apalagi saat musim hujan seperti sekarang ini. Tanpa jas hujan, tentu mobilitas bakal terhambat.
Oleh karena perannya yang sangat vital, jangan sampai asal pilih jas hujan. Tentu kamu tidak mau kan, jas hujan yang dibeli tidak tahan lama dan gampang sobek. Mau tahu tipsnya, simak bahasan berikut:
1. Perhatikan Bahan yang Digunakan
Tips memilih jas hujan terbaik yang pertama, perhatikan material pembuatnnya. Kebanyakan jas hujan yang banyak dijual, terbuat dari bahan plastik, PVC, parasut, dan nylon campuran. Tentunya masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan.
Material plastik merupakan jas hujan paling murah yang biasanya digunakan hanya saat darurat. Harganya juga terbilang murah, cuma Rp10-20 ribuan. Namun, raincoat plastik mudah rusak dan hanya bertahan hanya sekitar 1-5 kali pemakaian.
Sedangkan dengan bahan PVC biasanya bersifat tebal, sehingga mampu menahan air dengan sempurna. Hanya saja ketebalannya tersebut membuat kurang cocok untuk bagasi motor yang kecil. Selanjutnya pemakaian bahan parasut untuk jas hujan. Sifatnya ringan dan halus sehingga mudah dilipat sampai ringkas.
Terakhir, raincoat berbahan nylon campuran. Ini adalah jenis yang paling cocok dengan iklim di Indonesia. Jas hujan dengan bahan Nylon dilengkapi dengan lapisan kain puring di dalamnya sehingga saat pemakaian, tidak terlalu panas. Kekurangannya, bahan seperti ini menggunakan jahitan dengan kombinasi press dan terkadang terasa lembab dibagian jahitannya.
Baca juga:
- Harga Suzuki Saluto 125 di Indonesia, Rp20 Jutaan?
- 9 Tips Merawat Motor Ketika Musim Hujan Tiba
- Tips Bikin Motor Kinclong Cuma Dengan Modal Rp10 Ribu
2. Memilih Jas Hujan Terbaik Harus Perhatikan Ketebalan dan Kehalusan Bahan
Bahan jas hujan yang tebal tapi tidak halus bisa cepat rusak. Hal itu dikarenakan waktu kalian bergerak, mantel bisa sobek karena kain akan tertahan. Jadi, sebaiknya kalian perhatikan juga kehalusan bahan terlebih dulu baru kemudian memperhatikan ketebalannya.
Tips memilih jas hujan terbaik selanjutnya, cari yang punya jahitan dengan kover antiair. Setidaknya ada lapisan tambahan di area jahitan agar tidak mudah tembus ke dalam. Jangan lupa juga, cari yang punya ventilasi, supaya tubuh penggunanya tetap bisa bernafas.
3. Memilih Jas Hujan Terbaik Harus Sesuai Kebutuhan
Ada banyak jenis dan model mantel yang bisa kamu jumpai, seperti ponco, overcoat, training, dan gamis. Pilih jenis raincoat yang memang nyaman untuk kalian pakai selama berkendara. Selain itu, faktor keamanan juga harus kalian perhatikan waktu memilih jenis jas hujan.
Sebaiknya hindari penggunaan jas hujan ponco. Kenapa? Dimensinya yang terlalu besar dan tidak membalut tubuh secara sempurna, berpotensi masuk ke sela-sela penggerak motor. Tidak jarang, kasus jas hujan ponco terlilit sehingga membuat pengendaranya terjatuh.
4. Pilih Jas Hujan yang Jangan Terlalu Ketat
Sebaiknya kalian memilih mantel hujan yang lebih besar sedikit dari badan. Tujuannya supaya tidak mudah sobek waktu bergerak. Selain itu, ukuran yang lebih besar dari badan bisa kalian manfaatkan untuk memasukkan tas punggung, sehingga barang-barang di dalamnya tidak akan basah terkena hujan.
Kalau kamu biasa menggunakan baju ukuran L, maka pilihlah jas hujan XL. Rumus ini dapat kamu pakai ketika ingin membeli jas hujan.
5. Pilih Warna Yang Sesuai
Terakhir, pilihlah yang sesuai dengan warna kesukaanmu. Hal ini bisa membuatmu tampil percaya diri meski dalam balutan pelindung hujan ini. Selain itu, kalian juga bisa keliatan lebih stylish waktu mengendarai motor memakai mantel dengan warna pilihan.
Selain berdasar kesukaan, kamu pun sebaiknya pertimbangkan jas hujan dengan warna terang dan punya reflektor. Tujuannya tidak lain, agar kamu mudah terlihat oleh pengendara lain saat hujan.
Bagaimana tips memilih jas hujan terbaik yang sudah kami dijabarkan? Terlihat sepele, tapi sangat penting dalam kenyaman berkendara di musim hujan.
