Buat kamu yang sering melakukan perjalanan antar kota menggunakan mobil, mengecek tarif tol sebelum berangkat bisa membantu mengatur budget perjalanan dengan lebih baik. Kini, Google Maps hadir dengan fitur terbaru yang memungkinkan pengguna untuk melihat estimasi tarif tol langsung dari aplikasi. Fitur ini menjadi solusi praktis yang mempermudah pengguna dalam merencanakan perjalanan secara efisien, terutama saat melewati jalan tol yang tarifnya bervariasi tergantung golongan kendaraan dan waktu perjalanan.
Menariknya lagi, kamu bisa mengakses fitur ini cukup dari genggaman tangan, tanpa perlu berpindah ke aplikasi lain. Cek tarif tol secara online melalui aplikasi Google Maps kini menjadi pilihan utama banyak pengemudi di Indonesia.
Google Maps kini hadir dengan fitur cek tarif tol yang praktis
Fitur cek tarif tol resmi diluncurkan oleh Google sejak pertengahan tahun 2022 dan tersedia di beberapa negara seperti Indonesia, Jepang, India, dan Amerika Serikat. Dengan dukungan lebih dari 2000 jalan tol, kamu bisa mengecek estimasi tarif secara langsung sebelum menentukan rute.
Setiap kali kamu mencari arah menggunakan aplikasi ini, estimasi tarif tol akan muncul di bagian bawah estimasi waktu perjalanan. Namun, sebelum kamu bisa menggunakan fitur ini, ada beberapa langkah yang perlu kamu lakukan.
Ikuti langkah-langkah ini untuk mengaktifkan fitur tarif tol di Google Maps
Untuk melihat estimasi tarif tol di rute perjalananmu, pastikan kamu telah memperbarui aplikasi ke versi terbaru. Kemudian, lakukan pengaturan berikut agar fitur ini aktif:
- Buka aplikasi Google Maps di smartphone kamu
- Ketuk foto profil di pojok kanan atas, lalu pilih menu “Setelan”
- Masuk ke menu “Setelan navigasi”
- Gulir ke bawah hingga menemukan opsi “Lihat tarif tol”
- Aktifkan opsi tersebut dengan menggeser tombol hingga berwarna biru
Setelah fitur ini aktif, kamu bisa kembali ke halaman utama Google Maps dan mulai merencanakan perjalanan. Jika rute yang kamu pilih melalui jalan tol, maka tarif akan ditampilkan otomatis.
Baca juga Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Resmi Beroperasi, Depok ke Bandung Lebih Cepat 30 Menit!
Seberapa valid informasi tarif tol dari Google Maps?
Informasi tarif tol yang muncul di Google Maps diambil dari data terpercaya dan telah terintegrasi dengan otoritas pengelola jalan tol. Estimasi harga juga mempertimbangkan beberapa faktor penting seperti:
- Metode pembayaran yang kamu gunakan (tunai, kartu tol, atau sistem pembayaran digital)
- Hari dan waktu perjalanan yang bisa memengaruhi besaran tarif
- Jenis kendaraan dan golongan kendaraan sesuai kategori yang berlaku
- Informasi fluktuasi tarif yang bisa terjadi pada waktu-waktu tertentu
Meskipun Google memberikan estimasi harga dalam bentuk rentang, kamu tetap mendapatkan gambaran realistis mengenai biaya yang akan dikeluarkan. Rentang harga ini bisa sangat membantu kamu dalam menyusun anggaran perjalanan secara lebih cermat.
Beberapa fitur lain di Google Maps yang berguna untuk perjalanan lewat tol
Selain fitur cek tarif, Google Maps juga menyediakan fitur tambahan yang mendukung kenyamanan saat berkendara di jalan tol. Berikut beberapa di antaranya:
Baca juga 7 Cara Cek Tarif Tol Online 2023, dari HP Cukup!
Fitur hindari jalan tol untuk rute non-tol
Kadang, kamu ingin menghindari jalan tol agar bisa menikmati perjalanan lebih santai atau menghemat biaya. Google Maps menyediakan opsi pengaturan rute tanpa jalan tol. Aktifkan fitur ini melalui opsi rute, lalu pilih “hindari jalan tol” sebelum mulai navigasi.
Temukan rest area terdekat untuk istirahat yang nyaman
Kamu juga bisa menggunakan Google Maps untuk menemukan rest area terdekat. Caranya:
- Aktifkan GPS
- Buka aplikasi
- Ketik “rest area terdekat”
- Pilih lokasi yang kamu inginkan dan ikuti arahannya
Fitur ini sangat berguna untuk memastikan perjalanan panjang tetap aman dan nyaman, apalagi jika kamu membawa keluarga.
Cek kondisi lalu lintas dan kemacetan
Google Maps menampilkan kondisi lalu lintas dengan kode warna: merah untuk macet, oranye untuk padat, dan hijau untuk lancar. Dengan fitur ini, kamu bisa menghindari titik kemacetan dan memilih rute alternatif yang lebih cepat.
Baca juga Jalan Tol Pondok Aren-Serpong Ditinggikan 2 Meter, Biar Tidak Banjir Lagi!
Aplikasi alternatif untuk mengecek tarif tol online
Selain Google Maps, ada dua aplikasi lain yang juga menyediakan fitur serupa:
Waze
Waze juga bisa digunakan untuk melihat estimasi tarif tol. Pastikan opsi “hindari jalan tol” dinonaktifkan. Setelah itu, pilih tujuan dan jenis kendaraan untuk menampilkan tarif yang sesuai.
Aplikasi BPJT
Aplikasi milik Badan Pengatur Jalan Tol ini memungkinkan kamu memasukkan gerbang asal, gerbang tujuan, dan jenis kendaraan. Hasil estimasi tarif akan ditampilkan secara lengkap dan resmi sesuai data pengelola jalan tol.
Gunakan Google Maps untuk pengalaman berkendara yang lebih cerdas
Dengan semakin lengkapnya fitur di Google Maps, kamu kini tidak hanya bisa mencari rute tercepat, tapi juga mengetahui biaya yang dibutuhkan saat melewati jalan tol. Cek tarif tol Google Maps adalah salah satu fitur yang akan sangat membantu dalam perencanaan perjalanan, baik untuk mudik, liburan, maupun urusan bisnis.
Jangan lupa untuk selalu memastikan saldo kartu tol kamu cukup, cek kondisi kendaraan sebelum berangkat, serta patuhi batas kecepatan maksimal di jalan tol. Untuk kendaraan pribadi, kecepatan maksimal yang diperbolehkan adalah 100–110 km/jam, tergantung ruas jalan. Beberapa titik juga telah dipantau dengan kamera ETLE yang bisa mendeteksi pelanggaran secara otomatis.
Yuk, mulai gunakan fitur ini sekarang juga dan jadikan perjalanan kamu lebih terencana dan nyaman.
Simak terus informasi menarik lainnya seputar otomotif hanya di Moladin.com!
