Tren Otomotif

4 Cara Mudah Hitung CC Motor Lengkap dengan Contohnya

  • 251 Views
hitung cc motor - Moladin

Daftar Isi

Sebagai pengendara sepeda motor, kamu pasti sering mendengar istilah cc motor. Tapi, tahukah kamu bagaimana sebenarnya cara hitung cc motor yang benar?

Mengetahui kapasitas mesin atau cc (cubic centimeter) motor merupakan hal penting, karena menentukan seberapa besar tenaga yang bisa dihasilkan oleh motor dan juga bisa menjadi acuan saat ingin melakukan modifikasi.

Bagi kamu yang masih belum paham bagaimana cara menghitung cc motor, Moladin akan bahas perhitungan manual berdasarkan dimensi mesin, hingga penggunaan aplikasi yang lebih praktis. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

Kenapa Harus Tahu Cara Hitung CC Motor?

Sebelum masuk ke cara menghitungnya, penting bagi Moladiners untuk memahami apa itu cc motor.

Cc adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan volume ruang silinder dalam mesin, yaitu tempat pembakaran campuran bahan bakar dan udara terjadi.

Semakin besar kapasitas cc motor, umumnya tenaga yang dihasilkan mesin juga lebih besar. Mengetahui cara hitung CC motor penting untuk:

  • Mengetahui performa mesin. Kamu bisa memperkirakan seberapa besar tenaga yang dihasilkan motor.
  • Menghitung pajak kendaraan. Besarnya cc motor berkaitan langsung dengan besarnya pajak yang harus dibayar.
  • Membedakan kelas motor. CC motor juga digunakan untuk mengkategorikan motor, misalnya 150cc, 250cc, hingga moge (motor gede) di atas 500cc.
  • Untuk modifikasi mesin. Jika kamu suka oprek motor, menghitung cc motor bisa membantu saat mengganti piston atau blok mesin.

4 Cara Hitung CC Motor


cara hitung cc motor - Moladin
Foto: neighbor.com

Ada beberapa cara menghitung cc motor yang bisa kamu lakukan, yaitu berdasarkan kapasitas mesin, berdasarkan volume silinder, jumlah silinder, dan menggunakan aplikasi.

1. Cara Hitung CC Motor Berdasarkan Kapasitas Mesin

Cara pertama yang paling umum digunakan adalah menghitung kapasitas mesin secara langsung berdasarkan dimensi piston dan langkah motor. Rumusnya adalah sebagai berikut:

CC = 0,785 x (D x D) x L

  • D: Diameter piston (dalam mm)
  • L: Panjang langkah piston/stroke (dalam mm)

Misalnya, jika diameter piston adalah 63,5 mm dan langkahnya 62,2 mm, maka cc motornya adalah:

CC = 0,785 x (63,5 x 63,5) x 62,2
CC = 0,785 x 4032,25 x 62,2
CC = 196.9 cc

Dengan demikian, kapasitas mesin motor kamu adalah sekitar 200 cc. Cara ini cukup akurat dan sering digunakan oleh para teknisi profesional.

2. Cara Hitung CC Motor Berdasarkan Volume Silinder

Metode kedua yang bisa kamu gunakan adalah dengan menggunakan rumus volume tabung untuk menghitung kapasitas silinder seperti berikut:

Volume = π x (r x r) x t

  • π (phi) = 3,14
  • r = Jari-jari piston (D/2)
  • t = Panjang langkah piston (stroke)

Sebagai contoh, diameter piston adalah 58 mm dan langkahnya 58,7 mm. Maka, perhitungannya:

  • r = 58/2 = 29 mm
  • Volume = 3,14 x (29 x 29) x 58,7
  • Volume = 3,14 x 841 x 58,7
  • Volume = 154.9 CC

Metode ini menghasilkan nilai yang sangat dekat dengan cara pertama. Kamu bisa memilih cara ini jika lebih familier dengan perhitungan geometri.

3. Cara Hitung CC Motor untuk Dua Silinder atau Lebih

Jika kamu memiliki motor dengan konfigurasi dua silinder atau lebih, kamu tetap bisa menggunakan rumus di atas. Namun, hasil dari satu silinder perlu dikalikan dengan jumlah silinder yang dimiliki motor.

Misalnya satu silinder motor menghasilkan 150 cc dan motor kamu punya dua silinder, maka:

Total CC = 150 x 2 = 300 cc

Jadi, kapasitas mesin motor kamu adalah 300 cc. Metode ini penting diketahui terutama oleh Moladiners yang memiliki motor sport dengan konfigurasi multi-silinder seperti motor 2-silinder, 4-silinder, hingga 6-silinder.

4. Cara Hitung CC Motor Menggunakan Aplikasi

Jika kamu tidak ingin repot menghitung secara manual, kamu bisa memanfaatkan aplikasi digital. Beberapa aplikasi yang direkomendasikan untuk hitung CC motor antara lain Motorun Engine Tools, Engine Calculator, CC Calculator.

Cukup masukkan data seperti diameter piston dan panjang langkah, lalu aplikasi akan secara otomatis memberikan hasil perhitungan kapasitas mesin motor kamu.

Perbedaan Motor Berdasarkan CC

Perbedaan Motor Berdasarkan CC - Moladin.
Foto: cardosystems.com

Kapasitas mesin motor umumnya dibagi menjadi beberapa kategori, di antaranya:

  • ≤ 125 cc: motor kecil, cocok untuk mobilitas harian (Honda Beat, Yamaha Mio)
  • 126 – 250 cc: motor kelas menengah, punya tenaga lebih besar (Yamaha R25, Honda CBR250RR)
  • 251 – 500 cc: motor sport touring, cocok untuk perjalanan jauh
  • > 500 cc: motor besar atau moge, memiliki tenaga tinggi dan fitur canggih

Mengetahui kapasitas mesin bisa membantu kamu menentukan motor yang sesuai dengan kebutuhan.

Faktor Penentu Kapasitas CC Motor

Mengapa kapasitas cc pada setiap motor berbeda-beda? Ternyata, ada beberapa faktor yang memengaruhi nilai cc motor. Berikut beberapa faktornya:

1. Tujuan Penggunaan Motor

Penentuan cc motor sangat dipengaruhi oleh tujuan penggunaannya. Masing-masing tujuan membutuhkan kapasitas mesin yang berbeda.

Apakah motor tersebut akan digunakan untuk kebutuhan harian, balap, touring jarak jauh, atau mengangkut beban berat?

2. Jumlah dan Ukuran Silinder

Mesin motor bisa memiliki satu hingga empat silinder (atau lebih). Semakin banyak silinder dan semakin besar ukurannya, maka kapasitas total cc juga semakin besar.

3. Diameter dan Langkah Piston

Dua komponen utama dalam menghitung cc motor adalah diameter piston (bore) dan langkah piston (stroke). Kombinasi keduanya menentukan volume ruang bakar dalam satu silinder.

4. Teknologi Mesin

Mesin dengan teknologi canggih seperti DOHC, VVA, atau turbocharged bisa memiliki performa tinggi meskipun dengan CC yang lebih kecil. Teknologi ini memungkinkan efisiensi pembakaran yang lebih optimal.

Karena itu, penting bagi kamu untuk memahami besaran cc motor agar dapat menggunakannya dengan efektif. Terutama jika kamu berencana untuk memodifikasi motor dan mengubah fungsi penggunaannya secara khusus.

Buat kamu yang ingin terus update soal dunia otomotif, perawatan kendaraan, beli mobil bekas, hingga promo mobil baru, langsung aja cek Moladin sekarang juga untuk dapat promo menariknya!

Artikel Tren Otomotif
Rekomendasi Untuk Kamu

Lihat Artikel Terkait

Terpopuler di
Tren Otomotif