Tren Otomotif

Throttle Body Adalah: Komponen, Fungsi, dan Cara Kerja

  • 209 Views
throttle body adalah - Moladin

Daftar Isi

Kalau kamu sering mendengar istilah throttle body, pasti bertanya-tanya sebenarnya apa sih fungsi komponen ini?

Singkatnya, throttle body adalah bagian pada sistem injeksi kendaraan yang berperan penting dalam mengatur aliran udara ke mesin.

Tanpa komponen ini, proses pembakaran di ruang bakar tidak akan berjalan sempurna. Biar makin paham, yuk kita bahas lebih dalam!

Throttle Body Adalah? Ini Pengertiannya

apa itu throttle body - Moladin
Foto: AutoNation Mobile Service

Secara sederhana, throttle body adalah rumah atau saluran masuk udara yang dilengkapi katup pengatur, sensor, dan beberapa komponen pendukung lainnya.

Tugas utamanya adalah mengatur seberapa banyak udara yang masuk ke ruang bakar sesuai dengan kebutuhan mesin. Ketika pedal gas ditekan, katup throttle akan terbuka lebih lebar sehingga udara yang masuk ke mesin bertambah.

Bersamaan dengan itu, sistem injeksi akan menyemprotkan bahan bakar sesuai takaran. Dari sinilah tenaga mesin bisa meningkat dan kendaraan melaju lebih kencang.

Komponen Throttle Body

komponen throttle body - Moladin
Foto: Snake Eater Performance

Secara umum, throttle body adalah rangkaian beberapa bagian yang saling terhubung untuk mengatur suplai udara ke ruang bakar. Berikut komponen-komponen pentingnya:

1. Throttle Valve (Katup Throttle)

Throttle valve adalah pintu utama yang mengatur banyaknya udara masuk ke mesin. Saat pedal gas ditekan, katup ini terbuka lebih lebar sehingga udara yang masuk ke ruang bakar bertambah.

Sebaliknya, saat pedal gas dilepas, katup menutup dan aliran udara pun berkurang.

2. Throttle Position Sensor (TPS)

TPS bertugas membaca posisi katup throttle, lalu mengirim data ke ECU (Electronic Control Unit). Dari informasi ini, ECU dapat menghitung jumlah bahan bakar yang ideal sesuai kebutuhan mesin.

Singkatnya, sensor ini membantu mesin kendaraan bekerja lebih presisi.

3. Idle Air Control Valve (IACV)

Komponen ini berfungsi menjaga stabilitas mesin saat idle (diam). Bayangkan ketika mobil berhenti di lampu merah, mesin tetap hidup meski pedal gas tidak ditekan.

Nah, IACV inilah yang bekerja memastikan aliran udara kecil tetap masuk agar mesin tidak mati mendadak.

4. Sensor Udara (Air Intake Sensor)

Sensor udara di throttle body adalah komponen yang mendeteksi suhu dan volume udara yang masuk.

Informasi ini juga dikirim ke ECU untuk menciptakan campuran udara dan bahan bakar yang pas, sehingga pembakaran menjadi lebih efisien.

5. Gasket dan Seal

Jangan sepelekan bagian kecil ini, Moladiners. Gasket dan seal berfungsi menjaga agar tidak ada kebocoran udara pada throttle body.

Kalau ada kebocoran, perhitungan udara akan kacau dan bisa bikin mesin ngempos atau boros bahan bakar.

Fungsi Throttle Body pada Kendaraan

fungsi throttle body adalah - Moladin
Foto: Utmel

Setelah tahu komponen penyusunnya, sekarang kita bahas fungsi utamanya. Ingat Moladiners, throttle body adalah penghubung penting antara pedal gas dan performa mesin. Berikut beberapa fungsinya:

1. Mengatur Aliran Udara ke Mesin

Fungsi utama throttle body adalah mengatur jumlah udara yang masuk sesuai kebutuhan mesin. Semakin besar katup terbuka, semakin banyak udara masuk, dan tenaga mesin pun meningkat.

2. Mengoptimalkan Performa Mesin

Dengan kontrol udara yang tepat, mesin bisa bekerja lebih optimal. Throttle body membantu menghindari kondisi terlalu miskin udara (lean mixture) atau terlalu banyak bahan bakar (rich mixture), sehingga performa tetap stabil.

3. Menekan Konsumsi Bahan Bakar

Throttle body yang bersih dan berfungsi baik membantu menjaga efisiensi bahan bakar. Campuran udara-bahan bakar yang ideal membuat kendaraan lebih hemat tanpa mengorbankan tenaga.

4. Mengurangi Emisi Gas Buang

Moladiners, throttle body adalah salah satu komponen yang mendukung emisi ramah lingkungan. Dengan campuran yang pas, pembakaran lebih sempurna sehingga gas buang lebih bersih.

5. Membuat Akselerasi Lebih Responsif

Kamu pasti suka kalau kendaraan responsif saat injak gas, bukan? Nah, throttle body yang bekerja normal bikin aliran udara cepat masuk sesuai kebutuhan mesin, sehingga akselerasi lebih halus dan bertenaga.

Cara Kerja Throttle Body

cara kerja throttle body - Moladin
Foto: eBay

Kamu akan lebih mudah memahami mengapa throttle body adalah komponen vital dalam sistem injeksi modern dengan mengerti cara kerjanya. Melansir dari laman Astra Daihatsu, berikut cara kerja throttle body:

1. Udara Masuk ke Sistem

Udara dari luar kendaraan pertama-tama melewati filter udara untuk disaring, kemudian diarahkan ke throttle body.

2. Katup Throttle Membuka atau Menutup

Katup throttle mengatur besar kecilnya aliran udara. Ketika kamu menekan pedal gas, katup terbuka lebar. Saat pedal dilepas, katup menutup sehingga aliran udara berkurang.

3. Sensor Membaca Posisi Katup

Sensor potensiometer atau TPS membaca posisi katup throttle. Data ini sangat penting untuk ECU agar bisa menghitung campuran bahan bakar yang sesuai.

4. ECU Mengatur Campuran Udara-Bahan Bakar

ECU (Engine Control Unit) menerima sinyal dari sensor, lalu menyesuaikan jumlah bahan bakar yang diinjeksikan ke ruang bakar.

5. Proses Pembakaran Terjadi

Udara yang sudah melewati throttle body dicampur dengan bahan bakar, lalu dibakar di dalam ruang bakar oleh busi. Dari sinilah tenaga mesin dihasilkan.

6. Kontrol Kecepatan Mesin dan Respons Gas

Throttle body juga berperan menjaga kecepatan mesin tetap stabil. Semakin banyak udara masuk, makin tinggi putaran mesin. Saat pedal gas ditekan, respons kendaraan jadi lebih cepat dan halus.

Cara Merawat Throttle Body

cara merawat throttle body - Moladin
Foto: Grimmer Motors

Supaya fungsinya tetap optimal, throttle body perlu dirawat secara berkala. Berikut langkah-langkah yang bisa kamu lakukan:

1. Membersihkan Throttle Body Secara Rutin

Debu, karbon, dan residu bahan bakar sering menempel di throttle body. Jika dibiarkan, aliran udara bisa tersumbat.

Gunakan throttle body cleaner dan lakukan pembersihan tiap 20.000 hingga 30.000 km atau sesuai rekomendasi pabrikan.

2. Cek dan Kalibrasi TPS

Sensor posisi throttle harus selalu akurat. Jika terjadi error atau tidak terkalibrasi, ECU akan salah membaca data dan mesin jadi tidak stabil. Kalau sudah rusak, sebaiknya segera ganti dengan yang baru.

3. Mengecek IACV

Jika mesin sering mati mendadak saat idle, bisa jadi IACV kotor atau rusak. Kamu bisa membersihkan komponen ini, tapi bila kerusakan lebih serius, perlu diganti supaya mesin tetap stabil.

4. Gunakan Bahan Bakar Berkualitas

Bahan bakar berkualitas buruk meninggalkan residu yang menumpuk di throttle body. Pastikan kamu menggunakan bahan bakar sesuai standar pabrikan agar komponen tetap bersih.

5. Jaga Kebersihan Filter Udara

Filter udara yang kotor bisa menyebabkan debu masuk ke throttle body. Rajinlah mengecek dan mengganti filter udara agar sirkulasi tetap bersih.

6. Hindari Penggantian Sembarangan

Jika throttle body bermasalah, jangan buru-buru ganti sendiri tanpa diagnosa yang tepat. Lebih baik konsultasikan ke bengkel resmi agar tidak timbul masalah baru.

Moladiners, sekarang kamu sudah tahu bahwa throttle body adalah komponen vital dalam sistem injeksi kendaraan yang mengatur masuknya udara ke ruang bakar.

Jadi, jangan anggap sepele throttle body ya, Moladiners. Buat kamu yang ingin terus update soal dunia otomotif atau promo mobil baru, langsung aja cek Moladin sekarang juga!

Artikel Tren Otomotif
Rekomendasi Untuk Kamu

Lihat Artikel Terkait

Terpopuler di
Tren Otomotif