BYD Seagull, Mobil Listrik Rp 175 Jutaan Rival Wuling Air EV!

by Firdaus Ali
BYD Seagull

Berikut akan kami informasikan mengenai BYD Seagull. Yaitu mobil listrik asal Cina yang dijual dengan kisaran harga Rp 175 jutaan hingga Rp 220 jutaan.

Dilansir dari laman paultan, BYD Seagull tampil dengan desain eksterior yang simpel dan cukup sporty serta dimensi yang kompak. Pada bagian depan hadir dengan kombinasi headlamp bergaya segi empat dengan sudut yang agresif berpadu dengan bumper bergaya sporty berkat adanya lubang ventilasi udara dengan sentuhan warna hitam.

Kemudian pada bagian samping juga terlihat apik. Dimana terdapat lekukan body yang cukup agersif dan aaerodinamika. Tak hanya itu saja, ada pula aksen warna hitam pada bagian bawah pintu serta jendela penumpang baris kedua yang modelnya mengecil ke belakang sehingga muncul kesan aura sporty.

Pada bagian belakang, BYD Seagull menghadirkan desain yang simpel yang kental dengan ciri khas mobil listrik. Dimana mobil asal Negeri Tiongkok ini hadir dengan beberapa lekukan pada bumper dan area pintu bagasinya. Di bagian atasnya terdapat spoiler untuk menguatkan kesan sporty. Oh ya, untuk menunjang penampilannya, BYD Seagull menggunakan velg alloy two tone berdesain palang lima.

Baca juga  Wuling Bingo Laku Keras, Terjual 19 Ribu Unit Dalam 1 Bulan!

Berbicara dimensi, Seagull memiliki ukuran panjang 3.780 mm, lebar 1.715 mm, tinggi 1.540 mm, dan wheelbase 2.500 mm. Untuk tampilan interior, pihak BYD memang belum merilis bocorannya. Namun begitu, banyak pihak memprediksi kabin interior dari mobil listrik entry level ini akan menghadirkan desain yang simpel namun tetap ada unsur futuristik.

Spesifikasi BYD Seagull

BYD Seagull

Mobil listrik BYD Seagull

BYD Seagull adalah mobil 5-pintu berkapasitas empat penumpang yang didesain cocok untuk mobilitas di perkotaan. Kabarnya Seagull akan memiliki dua opsi baterai, yakni 30 kWh dan 38 kWh. Masing-masing diklaim bisa menempuh jarak 305 km dan 405 km. Kemudian, untuk motor listrik juga ada dua pilihan yaitu motor listrik yang bisa menggelontorkan tenaga 74 horse power dan 94 horse power.

Seagull merupakan mobil listrik yang dibangun di atas e-platform 3.0 milik BYD. Yaitu menjadi mobil perdana yang mengadopsi baterai sodium-ion buatan BYD. Dikatakan bahwa BYD rencananya akan memulai produksi massal baterai sodium-ion pada kuartal kedua 2023, dan mobil pertama yang akan diluncurkan dengan paket baterai itu adalah BYD Qin generasi 2023, Dolphin, dan Seagull.

Baca juga  VinFast Hadirkan Dua Opsi Pembelian Mobil Listrik VF e34, Cek Penawarannya Disini!

Saat ini, Seagull masih dalam proses homologasi. Mobil listrik ini dijadwalkan akan melakukan debut publik resmi di event otomotif Internasional Shanghai Auto show pada 18 April 2023.

Lalu, apakah mobil listrik BYD Seagull akan berpotensi masuk ke Indonesia? Merek BYD memang santer disebut akan meramaikan pasar otomotif tanah air dengan menghadirkan lini produk kendaraan listrik. Hanya saja kendaraan listrik yang dibawa sifatnya transportasi publik.

Padahal, jika BYD bisa menghadirkan lini produk mobil listrik seperti Seagull tentu saja akan menjadi rival kuat dari Wuling Air EV. Dan tentunya konsumen di Indonesia juga akan menjadi banyak pilihan untuk meminang mobil listrik dengan harga tejangkau.

Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya. 

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika