Kali ini Moladin akan menyampaikan tips mudik pakai mobil. Hal ini karena mudik dengan mobil pribadi masih menjadi pilihan populer untuk perjalanan jarak jauh saat liburan lebaran tiba.
Namun, perjalanan mudik juga memiliki risiko yang harus diwaspadai. Kondisi jalan yang macet, kelelahan, hingga gangguan kesehatan bisa menjadi kendala dalam perjalanan.
Oleh karena itu, diperlukan persiapan yang matang dan perhatian ekstra saat berkendara. Dalam artikel ini, akan dibahas beberapa tips aman dan nyaman untuk mudik dengan mobil, seperti memeriksa kesiapan kendaraan, memilih waktu dan rute perjalanan yang tepat, serta menjaga kondisi fisik dan kesehatan.
Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, mudik dengan mobil bisa terasa lebih aman dan nyaman. Oleh karena itu, berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu kamu untuk mudik dengan mobil secara aman dan nyaman.
1. Wajib Servis Kendaraan
Service kendaraan jadi hal yang mutlak sebelum melakukan perjalanan mudik, apalagi kita yang dituju lumayan jauh berjarak ratusan bahkan ribuan kilometer. Yang pertama harus dilakukan adalah dengan mengecek oli mesin. Kalau sudah encer dan volumenya berkurang segeralah ganti dengan yang baru.
Lalu komponen seperti filter oli, sebisa mungkin diganti agar kinerja dari komponen tersebut tetap bisa terjaga manfaatnya. Selain itu masih di area mesin, kamu juga harus mengecek bagian timing belt.
Ini merupakan komponen yang menggerakan antara satu komponen dengan yang lainnya, sehingga memiliki peran yang sangat vital.
Pastikan timing belt sudah retak atau belum. Lalu juga bisa diperhatikan dari usia pakai, biasanya setelah penggantian timing belt, ada tulisan di bagian mesin mobil yang ditandai oleh mekanik pada kilometer berapa harus diganti.
Tips mudik pakai mobil juga perlu persiapkan kaki-kaki sebelum berangkat. Baik itu shockbreaker, ban, velg, dan lain-lain. Pasalnya di sebuah mobil, ban adalah satu-satunya komponen yang bersentuhan langsung dengan jalan, jadi penting sekali untuk memastikan kondisi ban mobil kamu prima.
2. Perhatikan Air Radiator Mesin Sebelum Berangkat
Sebelum berangkat jangang lupa cek air radiator sebelum melakukan perjalanan mudik. Terutama untuk mobil-mobil yang sudah berusia di atas 10 tahun. Bagian ini kerap kali luput karena letaknya yang tertutup, kalau level air radiator kurang, akan berdampak pada overheat mesin yang menyebabkan mobil akan mati total.
Untuk pengecekannya air radiator, kamu bisa lakukan sendiri di rumah sebelum perjalanan mudik. Caranya buka tutup radiator, lalu lihat seberapa banyak air yang terlihat. Jika memang cukup pada batas normal, maka kemudian komponen terkait yang harus dicek adalah tabung air atau reservoir radiator.
Jangan biarkan kondisi tabung tersebut di bawah minimal. Ini juga bisa menyebabkan gejala mobil menjadi bisa cepat panas nantinya. Jangan pula mengisinya terlalu banyak sampai penuh, karena itu jadi tempat pembuangan untuk air yang panas. Maka usahakan posisinya ada di batas normal saja.
Pengisian air radiator juga lakukan dengan cairan khusus. Tentu itu akan lebih baik dalam menyejukkan mesin selama melakukan perjalanan jauh atau perjalanan mudik.
3. Perhatiakan Barang Bawaan
Tips mudik pakai mobil berikutnya adalah dengan memperhatikan barang bawaan. Misal supaya barang muatan tidak menghalangi visibilitas pengemudi dan pengendara lain, serta tidak memiliki berat berlebih.
Senior Instructure Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana mengatakan secara teknis, bawa barang di mobil saat mudik harus memperhatikan banyak hal. “Ada faktor internal dalam memahami cara mangatur dan meletakkan barang, ini terkait dengan beban dan dimensi barang yang layak dibawa,” kata Sony.
Ada pula faktor eksternal, seperti kondisi cuaca, medan jalan, hingga kemampuan kendaraan membawa beban.
Dalam menghadapi kedua faktor tersebut, aturan membawa barang di mobil harus diperhatikan, salah satunya dengan mempertimbangkan dimensi barang bawaan. Pastikan jenis dan dimensi barang yang dimuat dalam keadaan aman. Misalnya jangan bawa barang dengan jenis yang mudah terbakar di dalam mobil.
Kemudian dimensinya juga dipastikan muat. Bila diletakan di bagasi, jangan sampai menghalangi visibilitas pengemudi dalam melihat kaca belakang. Jika bawa barang di atas mobil, dimensinya tidak boleh terlalu besar sehingga membuat pengendara lain kesulitan melihat jalan.
Bawa barang di atas mobil juga perlu perhatian lebih. Kalau gunakan roof rack dan roof box, pastikan kokoh. Lalu barang yang diletakkan di dalam roof box haruslah penuh, hal ini menghindari barang terkocok-kocok saat berkendara yang tentunya menjadikan pengemudi jadi sulit dalam mengendalikan kendaraan.
4. Siapkan Uang Bensin dan Makan
Tips mudik pakai mobil selanjutnya adalah dengan memperhitungkan biaya bensin. Carilah estimasi harga bahan bakar tertinggi per liternya. Selain itu, cari tahu berapa jarak yang bisa ditempuh dengan 1 liter bahan bakar. Jangan lupa, hitung jarak dari kota perantauan ke kampung halaman.
Misal harga bahan bakar perhari ini 11 April 2023 untuk Pertamax adalah Rp 13.300 per liter. Kemudian untuk mobil seperti All New Toyota Veloz, rata-rata konsumsi BBM nya 12,5 km/liter. Sementara itu untuk perjalanannya dari Jakarta ke Jogjakarta.
Cara menghitung biaya bensin perjalanan mudik lebaran kamu adalah jarak tempuh dibagi (÷) bahan bakar yang habis digunakan. Berikut penjabaran detailnya untuk biaya BBM dari Jakarta ke Jogjakarta:
- Tujuan mudik = Jakarta – Jogjakarta dengan jarak 562 km
- Mobil = All New Veloz 1.500 cc (konsumsi BBM 1 liter bensin untuk 12,5 km)
- Bensin yang dibutuhkan = 562 km : 12,5 km = 44,96 liter
- Biaya bensin = 44,96 liter x Rp 13.300 = Rp 597.968
Untuk makan, selanjutnya adalah dengan membawa bekal makanan berat dan cemilan dari rumah tentu akan menghemat biaya perjalanan.
Misalnya, batasi biaya makan hanya Rp 25.000 sekali makan per orang, sehingga saat mencari makan tidak perlu berhenti di restoran yang mahal. Carilah tempat makan yang sesuai bujet untuk menekan biaya perjalanan.
5. Wajib Punya dan Isi Uang Elektronik (E-Toll)
Nah yang terakhir siapkan uang elektronik untuk membayar tol. Pastikan jumlah yang terdapat di uang elektronik seperti e-toll seperti, BCA Flazz, E-Money Mandiri, BNI Tap Cash, Link Aja cukup.
Untuk menghitung biaya tol Lebaran. Cari tahu jalur tol mana saja yang akan dilewati, kemudian update tarif tol 2023 terbaru. Berikut tarif tol Jakarta-Surabaya 2023 untuk golongan I dikutip dari laman resmi BPJT:
- Tol Jakarta-Cikampek: Rp20.000
- Tol Cikopo-Palimanan: Rp119.000
- Tol Palimanan-Kanci: Rp12.500
- Tol Kanci-Pejagan: Rp29.500
- Tol Pejagan-Pemalang: Rp60.000
- Tol Pemalang-Batang: Rp45.000
- Tol Batang-Semarang: Rp86.000
- Tol Semarang ABC: Rp5.500
- Tol Semarang-Solo: Rp75.000
- Tol Solo-Ngawi: Rp104.500
- Tol Ngawi-Kertosono: Rp91.000
- Tol Kertosono-Mojokerto: Rp50.000
- Tol Mojokerto-Surabaya: Rp39.000
Total tarif tol Jakarta-Surabaya untuk golongan I adalah Rp 737.000 dan Rp 761.000 jika perjalanan dilakukan dari Jakarta-Tangerang karena akumulasi dari tarif tol Jakarta-Tangerang dan Jakarta Outer Ring Road (JORR) sebesar Rp 24.000.
6. Maksimal Berkendara 4 Jam
Selanjutnya yang jadi tips mudik pakai mobil adalah waktu berkendara. Jadi, tidak boleh mengemudi lebih dari 4 jam. Hal ini untuk memastikan kondisi kamu tetap prima, baik fisik dan mental. Jadi setelah 4 jam menyetir, ada baiknya berhenti di rest area atau menepi, kemudian beristirahat.
Dengan begitu, kondisi pengemudi bisa kembali prima lagi. Lakukan pula olahraga ringan atau pergangan tubuh supaya badan tidak kaku, akibat kelamaan duduk.
Bahkan berkendara dengan mobil maksimal 4 jam ini juga diatur oleh Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Pada pasal 90 ayat (3) disebutkan, pengemudi kendaraan bermotor umum wajib istirahat selama setengah jam setelah berkendara selama empat jam berturut-turut.
Untuk rute dan waktu perjalanan juga perlu diperhatikan. Misalnya ada beberapa jalan tol yang tutup pada malam hari di mudik lebaran 2023, seperti Tol Fungsional Cisumdawu cuma beroperasi hingga pukul 15.00 WIB. Lalu ada baiknya berkendara di siang hari, karena dari sisi fasilitas pendukung seperti bengkel, rumah makan, dan lain-lain lebih optimal opersionalnya.
Demikian ulasan tips mudik pakai mobil. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.