Akhirnya harga Honda N7X alias calon BR-V terbaru terungkap. Informasi ini bocor, setelah Pemerintah DKI Jakarta menampilkan informasi nilai jual kendaraan bermotor (NJKB) mobil tersebut.
Di laman samsat-pkb.jakarta.go.id terlihat bahwa ada nama mobil baru yaitu Honda BR-V DG3. Kendaraan tersebut disebut anyar, karena memang BR-V yang dijual di Indonesia sekarang berkode DG1.
Hal menarik dari informasi itu adalah harga NJKB dari BR-V DG3 mulai dari Rp 180 juta hingga Rp 210 juta. Nominal tersebut jauh lebih murah dari NJKB BR-V model sekarang yaitu mulai Rp 188 juta hingga Rp 220 juta.
Bisa dikatakan, harga BR-V DG3 itu sama dengan harga N7X Concept. Terlebih kemunculannya persis setelah Honda melakukan world premiere untuk Honda N7X. Oleh karenanya, kemungkinan besar mobil konsep itu bakal jadi basis untuk penerus BR-V.
Ditambah lagi wujud dari N7X memang sangat mirip rancangan dari BR-V. Tampilannya gagah ala SUV, kemudian kabinnya mampu menampung penumpang hingga 7-orang.
Informasi lain yang bisa diperoleh dari bocoran harga Honda N7X Concept atau harga BR-V DG3 adalah tersedia varian tambahan bernama Prestige HS. Apakah itu?
Honda BR-V Terbaru Bakal Punya Honda Sensing?
Bocoran harga Honda N7X disebarkan oleh Pemerintah DKI Jakarta
Kalau diperhatikan secara detail, Pemerintah DKI Jakarta bukan cuma mempublikasikan harga BR-V DG3 atau harga Honda N7X Concept. Ada pula bocoran lain yaitu varian yang bakal dipasarkan.
Di sana tampak bahwa ada empat varian untuk BR-V terbaru. Selain ada tipe E, S, dan Prestige, juga muncul Prestige HS yang harga NJKB-nya paling mahal.
Banyak media yang mengasosiasikan kata HS tersebut dengan Honda Sensing. Artinya fitur keselamatan BR-V terbaru bakal lebih istimewa alias dilengkapi dengan sensor, kamera, dan radar. Sejauh ini Honda Sensing cuma hadir di mobil-mobil Honda menengah ke atas seperti CR-V dan Odyssey.
Kalau pun kemudian BR-V punya Honda Sensing, tentu ini bukan hal aneh. Terlebih para kompetitor juga telah memiliki sistem keselamatan hebat di mobil-mobil yang banderolnya terjangkau. Sebut saja Daihatsu Rocky dengan teknologi ASA atau Advance Safety System, kemudian Toyota Raize punya TSS alias Toyota Safety Sense.
Hanya saja yang perlu diwaspadai apakah harga Honda N7X Concept atau harga BR-V terbaru jadi jauh lebih mahal? Walau banderol NJKB tampak lebih murah, bukan berarti nanti mobil tersebut saat meluncur juga punya harga terjangkau.
Secara logika, kalau fitur-fiturnya bertambah maka BR-V DG3 pastilah jadi lebih mahal dibanding model yang dijual sekarang. Tidak percaya? Mari kita saksikan saja sama-sama peluncuran kendaraan anyar tersebut pada Agustus 2021. Setidaknya itulah janji dari Honda untuk masyarakat Indonesia.
Untuk informasi terbaru dan terlengkap seputar otomotif, pantau terus Moladin!
