Ini Waktu Peluncuran Mazda MX-30 EV di Indonesia, Catat!

by Baghendra Lodra
peluncuran mazda mx-30 ev 2024

Setelah diperkenalkan di GIIAS 2023, peluncuran Mazda MX-30 EV di Indonesia semakin dekat. Mobil listrik ini siap dijual untuk konsumen Tanah akhir pada tahun 2024.

“(Peluncuran) MX-30 tahun depan, pasti akan datang ke Indonesia,” kata Managing Director PT Eurokars Motor Indonesia (PT EMI), Ricky Thio saat acara Media Test Drive Mazda CX-60 di Semarang, Jawa Tengah pada Rabu (19/10/2023).

Walau demikian, dia tidak merinci waktu peluncuran Mazda MX-30 EV terkait bulan, semester, maupun tanggalnya. Menurut Ricky Thio, kehadiran mobil listrik tersebut sangatlah penting untuk Mazda di Indonesia, utamanya dalam melengkapi varian produk yang ada.

Mazda sendiri cuma punya satu produk elektrifikasi yaitu CX-60. Itu pun teknologi yang tersemat adalah mild hybrid electric vehicle (MHEV). Jadi di tengah tren otomotif yang mengarah ke elektrifikasi, Mazda tentunya juga perlu menambah lini mobilnya.

Ricky Thio juga menjelaskan, sejak tampil di GIIAS 2023, MX-30 EV sudah banyak ditanyakan oleh konsumen. Ini pula yang membuat Mazda tertarik menjualnya di Indonesia pada tahun 2024.

Baca juga  Kendaraan Listrik Bebas Pajak, Mulai Tahun 2025!

Kekurangan Mazda MX-30 EV Terkait Jarak Tempuh Bukan Halangan

peluncuran mazda mx-30 ev 2024 - interior

Interior Mazda MX-30 yang sederhana tapi memikat

Peluncuran Mazda MX-30 EV akan berlangsung pada 2024, meski banyak yang menyangsikan spesifikasinya. Terlebih soal jarak tempuh dari kondisi baterai penuh cuma bisa mencapai 200 Km.

Bandingkan dengan mobil listrik yang sudah dijual di Indonesia, seperti MG 4 EV mampu melaju 425 Km. Kemudian Wuling Air EV 300 Km. Ada pula Hyundai Ioniq 5 mencapai 481 Km.

Lalu terkait harga jualnya, Mazda MX-30 di Australia saja mulai $66,410 atau setara Rp 653 jutaan. Bila masuk Indonesia, bukan tidak mungkin tembus Rp 800 jutaan ke atas.

Meski begitu, Mazda Indonesia tidak gentar untuk tetap melakukan peluncuran MX-30 EV pada tahun depan. Hal tersebut, karena menurut mereka, konsumen Mazda tertarik memiliki mobil listrik ini bukan karena persoalan jarak tempuh dan harga.

“Yang mereka lihat dari Mazda itu tidak hanya soal pure EV, tapi juga desain, kok bentuknya bagus ya? Makanya kami mau jual Mazda itu untuk orang yang mengerti. (Oleh karenanya) MX-30 itu tidak akan pernah menjadi our main model, tapi instead kami mau melengkapi model yang sudah ada,” jelas Ricky Thio.

Baca juga  MG Cyberster Debut di Goodwood Festival 2023, Lanjut ke Indonesia?

Kalau bicara kelebihan MX-30 EV, desainnya memang istimewa. Mobil ini bergaya SUV coupe mungil yang bisa menampung total 4-orang. Kemudian pintunya terbuka berlawanan arah, untuk pintu depan terbuka seperti biasa, sementara pintu belakangnya terbalik seperti pintu bajaj. Alhasil ini bisa memudahkan penumpang belakang masuk ke dalam kabin.

Soal performa, mobil listrik ini pakai motor elektrik berteknologi e-Skyactiv yang ditempatkan di roda depan, menghasilkan tenaga sebesar 143 hp atau setara dengan 144,9 PS dan torsi mencapai 264 Nm. Kemudian soal baterai, pakai lithium-ion 35,5 kWh.

Itulah tadi bahasan soal peluncuran Mazda MX-30 EV di Indonesia. Untuk informasi terbaru dan terlengkap seputar otomotif, pantau terus Moladin!

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika