Kegunaan Relay Lampu Mobil dan Cara Pasangnya

by Tigor Sihombing

Mungkin saat ini masih banyak pengguna kendaraan yang belum mengetahui kegunaan relay lampu mobil. Hal ini penting diketahui, karena dengan mengetahui kegunaan relay lampu mobil kita jadi lebih mudah untuk mengontrol kelistrikan.

Sebelum lebih dalam mengulas tentang kegunaan relay lampu mobil, ada baiknya kita memahami dahulu kapan sih harusnya relay ini digunakan.

Agar sistem kelistrikan selalu dalam kondisi terbaik sebaiknya relay tidak bisa sembarang digunakan. Tapi relay bisa digunakan saat kamu misalnya melakukan penggantian lampu utama mobil lebih besar dari spesifikasi standar pabrik.

Misalnya daya listrik lampu standar pabrikan umummnya berkapasitas 60/55 Watt. Artinya lampu jauh (high beam) 60 Watt dan lampu dekat (low beam) 50 Watt. tapi jika kamu mengganti bohlam lampu mobil depan dengan yang berdaya listrik lebih besar misalnya 100/90 Watt, maka relay ini wajib dipasang untuk menstabilkan sirkulasi listrik.

Pengertian Relay dan Fungsinya

Kegunaan relay lampu mobil

Menurut laman resmi Suzuki, relay adalah salah satu komponen elektrik yang ada pada mobil. Fungsinya adalah untuk mengalirkan arus listrik dari saklar utama ke komponen listrik lainnya yang ada pada kendaraan, misalnya klakson dan tentunya lampu utama.

Nah pada lampu mobil, relay memiliki fungsi untuk mengalirkan arus listrik bertegangan besar dengan sistem pengendalian arus listrik kecil. Fugsi lainnya dengan menggunakan relay, lampu mobil akan lebih terang dan saklar menjadi lebih awet.

Hal Ini karena arus listrik utama mobil tidak melalui saklar lampu mobil lagi, tetapi melalui relay lampu mobil. Nah keuntungan menggunakan relay lampu mobil kita bisa menghemat biaya perawatan lampu beserta saklarnya karena relay membuat saklar lampu menjadi awet.

Baca juga  Biaya Skir Klep Mesin Mobil, Mahal?

Fungsi lain relay pada mobil dalah meminimalisir hambatan yang terjadi pada arus. Karena arus listrik yang menghambat bisa membuat lampu mobil tidak bisa menyala dengan terang dan bunyi klakson biasanya menjadi tidak nyaring.

Nah komponen tambahan berupa relay bisa digunakan untuk meminimalisir adanya hambatan arus. Pemasangan relay akan memperpendek rangkaian dan membuat arus listrik tidak banyak berkurang. Arus listrik tersebut akan disalurkan secara maksimal pada komponen seperti klakson dan lampu mobil.

Fungsi relay yang berikutnya adalah melindungi saklar. Dalam menjalankan fungsinya, relay akan membuat saklar kombinasi di dalam mobil agar tidak mudah panas. Dampak dari perlindungan relay ini adalah saklar lampu mobil tidak akan meleleh karena panas tersebut.

Begini Cara Pasang Relay Lampu Mobil

Kegunaan relay lampu mobil

Rumus lampu mobil 3 relay (Sumber Foto : Youtube/Bee Mr Chanel)

Guys, untuk memasang relay lampu mobil bisa dilakukan sendiri di rumah, karena tidak memerlukan spesial tools untuk melakukan hal ini. Nah kalau relay sendiri, kamu bisa menemukan di toko-toko onderdil mobil atau bisa membelinya secara online di marketplace.

Harga relay lampu mobil di pasaran berkisar antara Rp 100-200 ribuan. Sebab, memang ada banyak macam-macam relay yang saat ini beredar di pasaran. Untuk memasangnya, kamu menyesuaikan dengan tipe relay yang digunakan, misalnya :

Baca juga  Cara Lulus Ujian Praktik SIM A dengan Mudah

Rangkaian 3 Relay Lampu Mobil

Tipe relay ini sangat memudahkan kamu dalam pemasangannya, lantaran sudah dijual satu set. Komponen relay ini sudah terangkai dengan lengkap mulai dari sekring hingga soket lampunya.

Kamu tidak perlu repot lagi harus menyusunnya, hanya perlu memasangkannya saja di bagian terminal aki. Di marketplace harga relay tipe ini berkisar Rp 100 ribuan ke atas, tergantung merek.

Relay Lampu Terpisah

Untuk tipe relay ini, komponennya masih terpisah dan belum terangkai dengan lengkap. Kamu harus menyatukan semua komponennya menjadi satu kesatuan.

Kegunaan relay lampu mobil jenis terpisah adalah kamu bisa lebih menghemat biaya karena satu komponen relay bisa dibanderol dengan harga puluhan ribu saja.

“Untuk memasang jenis relay lampu terpisah kita harus menghubungkan relay yang sudah dirangkai dengan sekring terlebih dahulu agar bisa disambungkan pada ground mobil,” kata Entis Abeng, mekanik mobil di bilangan Cisalak, Depok.

Abeng sapaan pria 39 tahun ini mengatakan selanjutnya kita harus menghubungkan kabel relay dengan saklar agar mobil mempunyai pencahayaan yang terang.

Relay Lampu Mobil Beresiko Panas

Kegunaan relay lampu mobil

Relay mobil beresiko terbakar dan berbahaya

Guys meski fungsinya menjaga kestabilan pasokan listrik saat dibutuhkan komponen kendraan, relay juga beresiko menjadi panas.

Relay lampu mobil yang mengalami panas secara berlebih tentu saja tidaklah baik. Jika hal ini terjadi berarti ada masalah yang terdapat di dalam rangkaian tersebut.

Baca juga  Mobil Hyundai dan Kia Paling Mudah Dicuri, Ini Alasannya!

Misalnya kita mengganti lampu bawaan pabrik dengan daya yang lebih besar. Sebenarnya tidak masalah jika ingin diganti. Namun karena daya yang dibutuhkan jauh lebih besar, harus ada komponen lain yang wajib disesuaikan.

Relay panas juga bisa disebabkan dari kualitasnya. Untuk melihat kualitas relay yang tidak terlalu baik bisa dengan memperhatikan fisiknya. Biasanya terbuat dari bahan plastik yang tidak kokoh, bukan merek meyakinkan, atau bahkan dari sisi harga juga terlalu murah.

Penyebab relay panas atau bahkan beresiko terbakar bisa disebabkan jika kamu banyak menambahkan aksesoris kelistrikan lain di dalam mobil. Hati-hati ada penambahan beban relay yang bisa membuat jumlah arus listrik menjadi kelebihan beban.

Pemasangan socket relay yang kendor atau tidak kencang juga bisa menjadi penyebab awal dari masalah panas berlebih. Semua komponen kelistrikan di dalam sistem harus kencang dan tidak boleh longgar.

Namun saat ada yang longgar, maka akan terjadi lonjakan aliran listrik. Efeknya adalah kenaikan panas dari bagian tersebut. Hal ini akan merembet ke keseluruhan relay mapu yang memanas.

Lainnya, yang bisa menyebabkan panas adalah kapasitas kabel relay terlalu besar. Kapasitas relay yang terlalu besar akan menanggung beban listrik yang lebih besar. Begitu pun sebaliknya jika kita menggunakan relay yang terlalu kecil.

Demikian ulasan terkait kegunaan relay lampu mobil. Untuk mendapatkan update berita lainnya seputar otomotif pantau terus Moladin.com.

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika