Konsumsi BBM Honda Jazz menarik untuk dibahas, sebab mobil ini meski sudah tidak diproduksi lagi namun masih banyak diburu penikmat mobil hatchback di Indonesia.
Selain tampilan yang kompak dan sporty, Honda Jazz juga mashur dengan performa mantapnya. Terlebih untuk mesin yang sudah menggunakan teknologi VTEC dan i-VTEC. Di samping itu, konsumsi BBM mobil hatchback tersebut juga cukup baik.
Sedikit menengok perjalanan Honda Jazz di Indonesia. Mobil hatchback ini pertama kali mengaspal di Indonesia pada tahun 2004 dengan status CBU dari Thailand dengan menawarkan dua pilihan mesin dengan kode GD-3. Yaitu 1.500 cc i-DSI dan 1.500 cc VTEC dengan pilihan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis CVT.
Kemudian pada tahun 2008 Honda Jazz generasi kedua hadir dengan desain yang lebih agresif dan sporty. Pada generasi kedua ini terdapat dua varia, S sebagai entry level dan RS sebagai varian tertingginya.
Perjalanan Honda Jazz kembali berlanjut pada tahun 2011 dimana mobil ini mengalami facelift. Dimana bagian bumper depan dan belakang serta desain grill tampil lebih modern serta disematkannya foglamp.
Memasuki tahun 2014, Honda Jazz mulai diproduksi dalam negeri di pabrik PT Honda Prospect Motor (HPM). Produksi lokal ini khususnya untuk Jazz generasi ketiga.
Setelah mengarungi pasar hatchback dan sudah mempunyai basis fanatilk, Honda Jazz dihentikan produksinya pada awal tahun 2021. Mobil ini kemudian digantikan oleh Honda City hatchback.
Kembali ke konsumsi BBM Honda Jazz, untuk lebih mengetahui lebih jauh berapa perbedaan dari setiap generasinya, mari kita simak ulasannya berikut ini:
Konsumsi Honda Jazz generasi pertama
Honda Jazz generasi pertama
Honda Jazz i-DSI merupakan generasi pertama, mengusung mesin L15A2 1,5 liter 4 silinder segaris 8 katup SOHC i-DSI sedangkan untuk Jazz VTEC menggunakan mesin L15A1 1,5 liter 4 silinder segaris 16 katup SOHC VTEC.
Honda Jazz generasi pertama mempunyai dimensi panjang 4.035mm, lebar 1.694mm, dan tinggi 1.524mm. Tidak hanya itu jarak sumbu Honda Jazz 2.530mm dan jarak pijak depan 1.476mm, sedangkan bagian belakang 1.466mm. Serta berat kosong dari Honda Jazz seberat 2.530 kg.
Dari kombinasi spesifikasi mesin, dimensi serta bobot tersebut, Honda Jazz generasi pertama dengan mesin i-DSI, konsumsi BBM nya di angka 14 Km/liter untuk luar kota dan 12 Km/liter untuk dalam kota.
Sementara untuk Honda Jazz yang mengusung mesing VTEC konsumsi BBM nya 12 Km/liter untuk dalam kota dan 16 Km/liter.
Konsumsi BBM Honda Jazz generasi kedua
Honda Jazz generasi kedua
Honda Jazz generasi kedua hadir dengan varian S sebagai entery level dan varian RS sebagai varian tertingginya. Pada generasi kedua ini jantung pacunya mengusung mesin GE8 1.500 cc 5 liter 4 silinder segaris 16 katup SOHC i-VTEC.
Sementara untuk dimensinya lebih bongsor, yaitu panjang 3.900 mm, lebar 1.695 mm serta lebar 1.595 mm. Sementara untuk wheel basenya di angka 2.500 mm serta berat kosong 1070 kg.
Hasilnya, konsumsi BBM Honda Jazz generasi kedua ini adalah 13 Km/liter untuk dalam kota dan 15 Km/liter untuk perjalanan luar kota.
“Irit menurut saya Honda Jazz generasi kedua yang saya pakai ini. Selain karena sudah mengusung teknologi VTEC, ada pula Eco Indicator. Jadi pengemudi lebih bisa mengatur gaya mengemudinya agar konsumsi bahan bakar efisien,” ungkap Fahmi, pemilik Honda Jazz lansiran 2013.
Konsumsi BBM Honda Jazz generasi ketiga
Honda Jazz generasi ketiga
Honda Jazz generasi ketiga masih menggunakan mesin GK5 1.500 cc 4-silinder SOHC dengan teknologi i-VTEC.
Meski kapasitas mesinnya sama dengan generasi sebelumnya, namun pada generasi ketiga ini sudah mengadopsi teknologi i-VTEC yang merupakan pengembangan dari VTEC.
Yang menarik dari Honda Jazz generasi ketiga ini adalah sudah mengadopsi teknologi transmisi CVT Earth Dreams. Dimana teknologi ini untuk mesin ramah lingkungan, kombinasi output yang tinggi serta efisiensi bahan bakar.
CVT Earth Dreams bertugas menjaga keseimbangan antara mesin yang responsif dari putaran rendah dan hemat bahan bakar saat putaran tinggi. Selain itu juga menghasilkan percepatan yang responsif dan lebih halus.
Di atas kertas tenaga maksimumnya mencapai 120 dk pada putaran 6.000 rpm. Sementara untuk torsi puncaknya di angka 145 Nm pada putaran mesin 4.600 rpm.
Sementara itu dimensinya yaitu panjang 3.995 mm, lebar 1.694 mm, dan tinggi 1.524 mm. untuk bobot kosongnya, Honda Jazz generasi ketiga adalah 1020 – 1080 kg.
Untuk konsumsi bahan bakarnya, Jazz generasi ketiga adalah 12 Km/liter untuk perjalanan dalam kota dan 17 km/liter untuk perjalanan luar kota.
Moladiners, catatan konsumsi BBM Honda Jazz yang sudah diulas di atas memberikan informasi bahwa hampir semua generasi punya catatan yang mirip. Hal tersebut dikarenakan memang dari sisi kubikasi mesin, tidak berbeda yaitu sama-sama pakai 1.500 cc.
Kamu juga perlu tahu bahwa, tidak menutup kemungkinan ada perbedaan konsumsi BBM ketika kamu mengujinya langsung. Sebab kondisi mobil serta gaya mengemudi juga menentukan tingkat efisiensi bahan bakar suatu mobil.
Untuk mendapatkan efisiensi yang optimal, mobil harus diservis berkala secara rutin. Ditambah lagi gaya mengemudi yang tidak ugal-ugalan. Kondisi jalan pun mempengaruhi keiritan, misal kamu sering melewati daerah macet sudah pasti akan boros BBM.
Sementara kalau jalan yang dilewati banyak lengang, akan lebih irit. Selanjutnya penggunaan BBM yang tepat juga penting. Pantau terus Moladin.com untuk mendapatkan informasi otomotif menarik lainnya.
