PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) lakukan uji coba Minicab MiEV sebagai kendaraan logistik di Tanah Air. Menariknya, pelaksaan uji coba mobil listrik mungil tersebut dilakukan bersama dengan empat mitra perusahaan, yakni PT Pos Indonesia, PT Haleyora Power, Gojek, dan DHL Supply Chain Indonesia.
Dikatakan MMKSI dalam keterangan resminya pada 16 Maret 2022, uji coba Minicab MiEV merupakan kelanjutan dari komitmen Mitsubishi Motors terhadap akselerasi pemanfaatan kendaraan Listrik dan ekosistemnya di Indonesia. Jadi tidak menutup kemungkinan, di masa mendatang mobil listrik ini bakal dijual umum.
Kerjasama studi dan pemanfaatan Minicab MiEV dengan mitra dilakukan atas kesamaan visi dan misi terhadap aktivitas operasional perusahaan. Di mana baik Mitsubishi dan mitra memiliki fokus pada kelestarian lingkungan tanpa emisi, terutama pada aktivitas logistik.
Dalam ketentuan MoU, MMKSI akan menyediakan satu unit Mitsubishi Minicab MiEV. Model ini untuk penelitian dan pemanfaatan. Mitra akan menggunakan kendaraan tersebut selama enam bulan dalam operasi logisitiknya di area Jabodetabek.
Studi ini bertujuan untuk memahami dan mengekspolrasi aplikasi EV komersial, dengan memverifikasi data penggunaan aktual, termasuk jarak tempuh, riwayat pengisian daya, dan rute pengiriman. Sebagai contoh, Gojek nantinya juga akan menggunakan Minicab MiEV dalam aktivitas studi bersama lebih dari enam bulan.
“Kerjasama pilot studi bersama ini menjadi milestone terbaru dari kelanjutan komitmen Mitsubishi Motors untuk mengakselerasi pengembangan mobil listrik di Indonesia. Melalui studi ini, kami berharap dapat mengeksplor lebih luas pemanfaatan model kendaraan listrik komersial Mitsubishi Motors di Indonesia,” kata President Director PT MMKSI, Naoya Nakamura.
Sekilas Soal Minicab MiEV
Minicab-MiEV sendiri merupakan kendaraan niaga yang sepenuhnya menggunakan tenaga Listrik. Di negara asalnya Jepang, model ini sukses membuktikan ketangguhannya sebagai kendaraan operasional perusahaan logistik.
Sebelumnya Presiden Jokowi dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, telah menjajal mengendarai Minicab-MiEV dalam kunjungannya ke GIIAS 2021. Spesifikasi singkat dari Minicab-MiEV yang akan digunakan pada studi bersama ini adalah, 4-seater, 2WD. Sedangkan jarak tempuh EV hingga 150 km2 dengan kapasitas baterai 16 kWh.
Bersumber dari Mitsubishi, ada tiga fakta menarik dari mobil listrik Minicab MiEV ini.
1. BEV x Van: menggunakan BEV untuk tujuan operasional (termasuk pengiriman barang), mendukung keekonomisan karena running cost yang lebih rendah, dan mendukung ekologi karena tidak adanya emisi.
2. Kendaraan terbaik untuk jalan sempit, dengan small turning kecil 4,3 meter.
3. Unggul untuk tanjakan curam, dikarenakan torsi instan dan kuat dari motor listrik. Dengan power 30kW (41ps) / 2.500 -6.000 rpm, dengan torsi 20 kgf.m (196 N.m) / 0 – 300 rpm 2 – JC08 mode sebagaimana disetujui oleh Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata di Jepang.
Lalu kira-kira berapa harga Mitsubishi Minicab MiEV kalau nanti dijual di Indonesia. Hingga saat ini, Nakamura belum mau mengungkapkan kisarannya.
“Sebenarnya harga memang adalah acuan yang paling diperhatikan MMKSI. Namun yang lebih penting lagi, bagaimana kami bisa memberikan kendaraan listrik yang ketahanannya baik, kepada masyarakat. Karena kami sudah melakukan uji coba dengan partner kami, maka dari situ kami ingin meyakinkan partner-partner itu harus percaya diri dengan kendaraan yang kami tawarkan,” jelas Nakamura.
Demikian ulasan terkait Minicab MiEV yang sedag diuji coba oleh beberapa perusahaan di Indonesia. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.