Penjualan Motor Listrik 2023 Capai 4,7 Juta Unit, Berkat Insentif Dari Pemerintah!

by Firdaus Ali
Penjualan motor

Penjualan motor listrik 2023 capai 4,7 juta unit berkat dukungan dari Pemerintah, salah satunya memberikan insentif sebesar Rp 7 juta. Tercatat, 7.500 masyarakat Indonesia sudah menerima manfaat ini.

Dilansir dari laman Kementrian Perindustrian, saat ini di Indonesia terdapat 48 perusahaan sepeda motor listrik dengan kapasitas produksi sebesar 1,427 juta unit per tahun. Selanjutnya, berdasarkan data registrasi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) sampai dengan Bulan September 2023, telah terdaftar sepeda motor listrik sejumlah 66.978 unit.

“Dalam rangka pengembangannya, Kementerian Perindustrian terus melakukan akselerasi pembentukan ekosistem electric vehicle (EV) melalui evaluasi dan berbagai terobosan. Langkah ini merupakan bentuk dukungan industri dalam pemenuhan komitmen pemerintah untuk menurunkan gas emisi,” ujar Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada pembukaan Indonesia Motorcycle Show (IMOS+) di ICE BSD (25/10/2023).

Lebih lanjut Menperin menyampaikan, kendaraan bermotor roda dua telah mencapai penjualan domestik sebesar 4,7 juta unit dan ekspor sebesar 428 Ribu unit (CBU) pada periode Januari – September 2023. Angka tersebut meningkat bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2022 yang sebesar 3,6 juta unit untuk penjualan domestik dan total ekspor 568 ribu unit (CBU). Total penjualan domestik pada tahun 2022 mencapai 5,2 juta unit dan total ekspor mencapai 743 ribu Unit (CBU).

Baca juga  Pajak Sepeda Motor Bakal Naik, Subsidi Untuk Bangun Infrastruktur?

“Target penjualan domestik sepeda motor di akhir tahun 2023 sebesar 6,1 juta unit. Kami juga mendorong agar ekspornya paling tidak dapat menyamai angka tahun 2022, terlepas sedang lemahnya daya beli pasar global. Dengan ekspor yang tinggi, kita dapat menunjukkan bahwa sektor otomotif berkontribusi menjadi pahlawan devisa pada neraca perdagangan Indonesia,” tegas Agus.

Insentif Rp 7 Juta Dongkrak Penjualan Motor Listrik

penjualan motor listrik

Salah satu motor listrik dengan insentif Rp 7 juta

Penjualan motor listrik 2023 (Januari-September) sudah mencapai angka 4,7 juta dengan target 6,1 juta unit. Untuk mencapai angka itu, salah satu upaya yang dilakukan Kemenperin adalah melalui program Bantuan Pemerintah untuk Pembelian KBLBB Roda Dua.

Sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian nomor 6 Tahun 2023 juncto nomor 21 Tahun 2023, pemerintah memberikan bantuan berupa potongan harga sebesar Rp 7.000.000 tiap pembelian satu unit KBLBB roda dua yang memiliki TKDN minimal 40%.

“Bantuan ini bisa didapatkan oleh setiap Warga Negara Indonesia berusia minimal 17 tahun yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK), dibuktikan dengan kepemilikan KTP elektronik,” terang Menperin.

Baca juga  Aturan Pajak Motor Listrik; Besaran Biaya, Subsidi dan Cara Menghitungnya

Agus menginformasikan, saat ini telah terdaftar 16 perusahaan industri KBLBB roda dua yang menjadi peserta program, dengan 38 model yang telah masuk ke dalam platform penyaluran program bantuan. Per 20 Oktober 2023, bantuan telah diterima oleh lebih dari 7.500 penerima manfaat.

“Diharapkan ke depannya semakin banyak masyarakat yang menjadi penerima manfaat program tersebut, sehingga target peningkatan ekosistem KBLBB roda dua yang sejalan dengan komitmen penurunan emisi karbon di Indonesia dapat tercapai,” pungkasnya.

Moladiners, itulah ulasan mengenai penjualan motor listrik 2023. Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika