Sebelum Beli, Ada Baiknya Kamu Tahu Penyakit Motor CS1 Ini!

by Baghendra Lodra
Penyakit Motor CS1

Penyakit Motor CS1 – Sejak awal kemunculannya motor keluaran Honda ini menuai sensasi. Honda CS1 kerap menjadi keluhan lantaran bodi motor yang tanggung. Komponennya juga langka, seperti mesin, cover body dan radiator. Untuk bagian lain seperti lampu, sil shock dan gear set, untungnya masih bisa ditemukan. Desainnya yang unik pun cenderung menjadi cemooh hingga dijuluki “domba garut”.

Namun, setiap produk tentu memiliki kelebihan dan kekurangannya. Tak terkecuali motor ini yang kelebihannya masih cukup diminati oleh kalangan riders. Terutama di kalangan pecinta touring yang mengutamakan kenyamanan.

Kelebihan dan Kekurangan Honda CS1

Honda CS1

Kelebihan Honda CS1 bisa dikatakan terletak pada mesinnya yang bertenaga sonic dan sudah teruji. Tenaga puncak CS1 sedikit lebih tinggi dibanding pesaingnya, Jupiter MX. Honda CS1 juga mempunyai radiator pendingin sehingga tahan panas serta kompresi yang bisa di-upgrade sehingga memiliki tenaga yang cukup memuaskan.

Di balik segala kekurangannya, Honda CS1 unggul di bagian kenyamanan. Jika kebanyakan motor sport memiliki posisi stang membungkuk, motor ini dilengkapi dengan stang yang tinggi sehingga mengemudikannya lebih mudah. Selain itu, kenyamanan CS1 pun ditengarai oleh mesin overbore, yaitu mesin dengan piston yang lebih besar serta getaran lebih halus karena langkah piston yang lebih pendek. Pada dasarnya, Honda CS1 lebih mengutamakan akselerasi dan kenyamanan. Seperti mesin Honda lainnya, motor ini pun jika dibawa perjalanan jauh maka akan semakin enak dan nyaman.

Baca juga  Honda BeAT Series Resmi Meluncur, Harga Mulai 16 Jutaan

Kekurangan terbesar motor Honda CS1 ini seperti yang disebutkan di atas, banyak part-nya yang susah dicari. Ditambah part-part tersebut pun lebih sering bermasalah. Otomatis, sulitnya mencari part-part langka tersebut akan sering terulang dan bisa dikategorikan sebagai penyakit motor CS1.

Baca Juga :

Penyakit Motor CS1 Mesin Cepat Panas

Mesin Honda CS1

Honda CS1 memiliki radiator pendingin sehingga seharusnya lebih tahan panas. Namun, keberadaan radiator pendingin pun jika tidak dirawat dengan baik akan menyebabkan sistem pendinginan yang lebih maksimal. Hal ini bisa disebabkan karena karet penutup aus, kipas radiator mati, thermostat rusak, sensor suhu yang tidak berfungsi atau sil mechanical yang aus.

Tindakan pencegahan yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi mesin yang mudah panas karena radiator yang kurang maksimal adalah dengan rutin melakukan kuras radiator. Tidak cuma mengganti air radiator, tindakan kuras radiator pun bisa sekaligus dimanfaatkan untuk mengecek apakah ada komponen dalam radiator yang perlu diperbaiki.

Baca juga  Honda CB Electric Sedang Dipersiapkan?

 

Penyakit Motor CS1 Bunyi Kasar

CS1

Jika Moladiners membeli Honda CS1 bekas untuk keperluan modifikasi, hal yang perlu diperhatikan adalah bunyi kasar seperti klotok-klotok yang terdengar cukup meresahkan. Untuk mengatasinya, coba dengarkan dengan seksama dari mana asalnya bunyi kasar tersebut.

Bunyi kasar Honda CS1 bisa berasal dari lifter tensioner dan keteng, piston, stang seher ataupun dari keseimbangan mesin tersebut. Jika suara berisik berasal dari bagian atas, bisa dipastikan penyebabnya adalah keteng dan filter. Sedangkan jika berasal dari tengah maka penyebabnya adalah stang seher dan keseimbangan mesin. Terakhir, bunyi kasar itu pun bisa disebabkan oleh rumah kopling jika bunyinya berasal dari bak kopling sebelah kanan.

 

Penyakit Motor CS1 Terletak Pada Karburator

Karburator

Jika tadi kita sudah membahas segala penyakit motor CS1 di bagian mesin, maka masalah lain bisa terjadi karena karburatornya. Jika sudah bermasalah, karburator ini akan menyebabkan motor yang mati-matian. Penyebabnya bisa dari setelan angin yang macet atau karet vakum karburator yang aus. Kalau sudah begini, kamu bisa merugi cukup banyak karena harus mengganti karet vakum karburator dengan kocek sekitar Rp. 350.000.

Baca juga  5 Konsep Modifikasi Supra X-125, Mana Pilihanmu?

Baca Juga :

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika