Setelah peluncuran Hyundai Stargazer, pabrikan berlogo H bakal meluncurkan produk apalagi? Tebakan paling mudah adalah Stargazer versi SUV.
Ya, opsi kehadiran Stargazer dengan tampilan SUV ini bukanlah sesuatu hal aneh. Pasalnya berbagai pabrikan yang juga kompetitor Hyundai telah melakukannya.
Contoh Mitsubishi, memiliki Xpander sebagai sebuah MPV, tapi di sisi lain ada Xpander Cross untuk versi SUV. Kedua mobil itu sesungguhnya berasal dari platform serupa. Bedanya di Xpander Cross terkesan lebih gagah, serta fitur-fiturnya lebih lengkap untuk menunjang petualangan seperti kehadiran roof rail.
Lalu di Suzuki ada Ertiga dan XL7. Kalau kamu belum tahu, XL7 adalah versi SUV dari Suzuki Ertiga. Sama-sama pakai mesin 1.500 cc dan mampu memuat penumpang 7-seater. Bedanya di Suzuki XL7 pakai velg lebih besar, sehingga ground clearance juga jadi naik. Ini penting sebagai sebuah SUV, supaya bodi bawah tidak mudah bersinggungan dengan jalan ketika melewati medan bergelombang.
Jadi, kalau Stargazer versi SUV hadir setelah model MPV-nya, itu sangat masuk akal. Terlebih kini, tren SUV sedang meningkat di pasar otomotif global. Pertanyaannya, apakah hal tersebut akan berpengaruh ke pabrikan berlogo H miring dengan meluncurkan Stargazer versi SUV?
Untuk mengonfirmasinya, kami coba tanyakan ke pihak Hyundai. Hanya saja mereka belum mau banyak bicara soal produk SUV yang berbasis Stargazer.
“Belum ya, nanti pasti kita update jika memang ada arah ke sana. Kami tunggu info, apakah memang perlu segmen itu (LSUV)? Kalau memang perlu, kami pertimbangkan dan kami lakukan survei,” kata Chief Operating Officer PT Hyundai Motor Indonesia, Makmur di acara Media Test Drive Hyundai Stargazer di Malang, beberapa waktu lalu.
Prediksi Peluncuran SUV Stargazer
Stargazer merupakan MPV 7-seater rival dari Mitsubishi Xpander dan Suzuki Ertiga
Bila berkaca pada Mitsubishi Xpander Cross dan Suzuki XL7, maka peluncuran mobil LSUV 7-Seater itu umumnya dilakukan 2 tahun setelah versi MPV-nya. Hanya saja itu tidak mengikat.
Ambil contoh untuk Suzuki Ertiga bahkan tidak memiliki versi SUV saat generasi pertama. XL7 baru hadir sebagai model SUV dari Ertiga, saat MPV tersebut sudah masuk produksi generasi kedua. Itu pun XL7 baru dijual dua tahun setelah Ertiga Gen 2 hadir di pasar otomotif Tanah Air.
Lalu peluncuran Mitsubishi Xpander Cross pertama kali pada 2019, alias usai dua tahun Xpander melantai di pasar otomotif Tanah Air. Jadi memang, tidak terlalu dekat dengan kehadiran versi MPV-nya.
Maka dari itu, prediksi untuk Stargazer versi SUV kalau mau dihadirkan oleh Hyundai di Indonesia paling cepat sekitar dua tahun mendatang, kemungkinan 2024. Harap bersabar ya!
“Sementara untuk saat ini kami fokus ke distribusi ke konsumen yang sudah melakukan pemesanan (Stargazer),” ungkap Makmur.
Moladiners, itulah ulasan mengenai kemungkinan hadirnya Hyundai Stargazer versi SUV di Indonesia. Akankah menjadi kenyataan? Simak terus Moladin.com untuk informasi otomoif menarik lainnya.
