Model crossover tampaknya saat ini semakin digemari oleh pabrikan otomotif dunia. Tidak ketinggalan, Maruti Suzuki India juga sukses mengembangkan Baleno Cross sebagai komoditi ekspor.
Kehadiran mobil crossover ini kemungkinan tidak untuk dipasarkan di India dalam waktu dekat. Peminatnya justru datang di Amerika Latin yaitu Kolombia.
Jika melihat tampilannya, Suzuki Baleno Cross mengalami sejumlah ubahan, bila dibandingkan dengan model hatchback-nya. Perubahan sendiri lebih terlihat pada sisi eksteriornya saja, untuk menunjang tampilan semakin gagah dan sporty.
Ingin tahu lebih detail soal mobil crossover tersebut? Simak bahasan berikut:
Baca juga:
- Prediksi MPV DFSK yang Cocok Masuk Indonesia (Bag. 1)
- MPV DFSK Tertangkap ‘Wara-Wiri’ di Ibu Kota, Kembaran Serena?
- 5 Perbedaan Daihatsu Sirion Facelift Vs Lama
Ubah Tampilan Jadi Crossover
Maruti Suzuki terlihat melakukan sejumlah sentuhan baru pada Suzuki Baleno teranyar itu, agar nuansa crossover semakin terasa. Ubahan sendiri tampak jelas dari eksterior
Sebagai pembeda dengan varian hatchback, pada model crossover telah dilengkapi dengan side-body moulding hitam, lalu tersedia roof rack, dan mudguard.
Selain ubahan-ubahan itu, diketahui tidak banyak perubahan yang terjadi pada crossover Baleno tersebut.
Sektor jantung pacunya masih mengandalkan mesin berkode K14B dengan konfigurasi 4-silinder inline 1.373 cc. Dapur pacu itu mampu menyemburkan tenaga sebesar 92,4 ps dengan torsi 130 Nm.
Fitur keselamatannya juga cukup lengkap. Ada dual SRS Airbag untuk mencegah potensi cedera saat tabrakan depan. Kemudian anti-lock braking system (ABS) dan electronic stability programme (ESP) ikut hadir.
Menariknya lagi, mobil ini punya autonomus emergency braking system (AEBS). Fungsi AEBS mengambil alih pengereman saat mobil terindikasi bakal menabrak kendaraan di depannya.
Harga Suzuki Baleno Cross
Untuk pasar Kolombia, Suzuki Baleno Cross dipasarkan dengan harga COP49,4 juta atau setara Rp185 jutaan. Harga itu jelas lebih murah dari versi Indonesia yang dijual mulai Rp227 juta (Kurs COP1 = Rp3,76).
Bila mobil ini masuk Indonesia, rasanya bakal menarik. Mengingat produk-produk ala-ala crossover saat ini mulai banyak bermunculan di Tanah Air.
Baca juga:
- DFSK Resmikan 2 Dealer 3S Terbaru di Surabaya
- Canggih, Pertamina Pantau Kesehatan Pekerja Via Aplikasi
- Prediksi MPV DFSK yang Cocok Masuk Indonesia! (Bag. 2)