Kamu mungkin penasaran berapa biaya tol Jakarta–Semarang terbaru di tahun 2025. Maklum saja, perjalanan 440 Km ini makin cepat dan mudah karena tersambung Tol Trans Jawa.
Pengguna mobil pribadi, bus umum, bahkan mobil listrik bisa memanfaatkan rute ini dengan lancar. Khusus mobil listrik, sudah tersedia pula SPKLU di beberapa rest area, seperti km 207 A dan km 389 B.
Waktu tempuh dari Jakarta ke Semarang umumnya sekitar 6 jam memakai mobil pribadi. Tentu saja hal ini tergantung kondisi lalu lintas dan momen tertentu seperti libur panjang atau arus mudik yang bisa membuat perjalanan lebih lama.
Soal tarif tol, ada beberapa ruas yang mengalami penyesuaian. Berikut daftar lengkap biaya tol Jakarta–Semarang yang perlu kamu siapkan:
Tarif Tol Semarang Jakarta 2025
Tol Jakarta-Semarang bisa ditempuh selama 6 jam atau 440 Km
- Tol Jakarta–Cikampek Tarif: Rp20.000 Jarak: ±72 km
- Tol Cikopo–Palimanan (Cipali) Tarif: Rp122.000 Jarak: ±116,7 km
- Tol Palimanan–Kanci Tarif: Rp12.500 Jarak: ±26,3 km
- Tol Kanci–Pejagan Tarif: Rp29.500 Jarak: ±35 km
- Tol Pejagan–Pemalang Tarif: Rp60.000 Jarak: ±57,5 km
- Tol Pemalang–Batang Tarif: Rp45.000 Jarak: ±39,1 km
- Tol Batang–Semarang (Kalikangkung) Tarif: Rp86.000 Jarak: ±75,6 km
- Tol Semarang ABC (Dalam Kota) Tarif: Rp5.500 Jarak: ±24 km
Jika dijumlahkan, total biaya Tol Jakarta–Semarang mencapai sekitar Rp380.500 untuk satu kali jalan. Artinya, bila pulang pergi biayanya kurang lebih Rp761.000. Angka ini bisa saja berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan operator masing-masing ruas.
Persiapkan Saldo Kartu Elektronik sebelum Masuk Tol
Kartu elektronik harus digunakan untuk pembayaran di jalan tol Jakarta-Semarang
Karena pembayaran di seluruh pintu tol kini sudah memakai uang elektronik (e-toll), pastikan saldo kartu kamu cukup.
Beberapa pilihan kartu elektronik yang umum digunakan antara lain:
- E-Toll Card (kerja sama Bank Mandiri dan PT Jasa Marga)
- Brizzi (Bank BRI)
- Flazz (Bank BCA)
- BNI Tapcash (Bank BNI)
- Indomaret Card (hasil kolaborasi Indomaret dan Bank Mandiri)
- Gazcard (kartu Pertamina yang awalnya untuk membeli BBM, kini bisa bayar tol)
Saldo minimal yang disarankan biasanya di atas R 400.000 untuk amannya (sekali jalan). Jika rencana perjalananmu pulang pergi, siapkan saldo lebih banyak, sekitar Rp800.000–Rp900.000 agar tidak perlu repot top up di tengah jalan.
Tips Lancar Berkendara di Tol Jakarta–Semarang
Cek Kondisi Kendaraan
Pastikan mobil dalam kondisi prima, terutama sektor mesin, rem, ban, serta wiper. Jangan lupa pula memeriksa oli, air radiator, dan ketersediaan air di wiper washer.
Manfaatkan Rest Area
Perjalanan 6 jam tentu melelahkan. Gunakan rest area yang tersebar di berbagai Km untuk beristirahat, makan, buang air, mengisi BBM atau mengecas mobil listrik (bagi pengguna EV).
Perhatikan Batas Kecepatan
Di ruas tol tertentu, batas kecepatan minimum dan maksimum diberlakukan (umumnya 60–100 km/jam atau 80–100 km/jam). Hindari mengebut berlebihan karena membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lain.
Top Up Kartu E-Toll Sebelum Berangkat
Supaya antrean tidak menumpuk di gerbang tol, sebaiknya top up terlebih dulu di minimarket, ATM, atau aplikasi perbankan.
Gunakan GPS atau Aplikasi Navigasi
Untuk memantau kemacetan, kecelakaan, atau perbaikan jalan yang kadang terjadi di sepanjang tol, aplikasi GPS realtime sangat membantu.
Dengan perencanaan yang matang dan saldo e-toll mencukupi, perjalanan lewat Tol Jakarta–Semarang akan terasa lebih nyaman. Semoga informasi biaya tol Jakarta–Semarang terbaru 2025 di atas bermanfaat buatmu, terutama yang berniat mudik, berlibur, atau bepergian ke Ibu Kota Jawa Tengah ini.
Jangan lupa cek terus Moladin untuk mendapatkan tips dan berita terkini seputar otomotif!
Baca juga:
