Berikut Moladin sampaikan bocoran harga Mini Electric yang akan hadir di Indonesia, Rabu (8/6/2022). Kabar tentang peluncuran mobil listrik rival Hyundai Ioniq 5 tersebut, sesungguhnya sudah tercium sejak akhir tahun lalu. Ketika itu BMW Group Indonesia selaku distributor resmi Mini di Indonesia membocorkan ada satu produk elektrifikasi yang akan dipasarkan pada 2022.
Kini kabar peluncuran tentang Mini Cooper Electric semakin dekat. Apa lagi sudah tiba undangan ke meja redaksi Moladin. Adapun surat undangan tersebut berbunyi: “MINI Indonesia mengundang jurnalis dari media Anda untuk menghadiri sesi Press Conference dari peluncuran kendaraan listrik yang sudah ditunggu-tunggu oleh penggemarnya di Indonesia”.
“MINI Electric. Kendaraan full eletrik pertama dari brand legendaris asal Inggris ini gabungkan desain ikonik dan juga keseruan berkendara khas MINI pastinya juga bebas emisi,” tulis undangan resmi Mini yang dikutip pada 6 Juni 2022.
Acara peluncuran Mini versi listrik sendiri akan berlangsung di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Kehadirannya akan menantang eksistensi dari Hyundai Ioniq 5.
Sebagai informasi, di Eropa harga Mini Electric £29,5 ribu Euro atau setara dengan Rp 533 jutaan. Kemudian di Thailand, banderolnya 2,290,000 Baht atau setara Rp 961 jutaan.
Lalu berapakah harga Mini Electric di Indonesia? Hingga sekarang memang blum diumumkan secara resmi. Namun, diperkirakan mobil ini akan masuk secara utuh ke Indonesia seperti halnya di Thailand. Alhasil Mini Electric kemungkinan dijual di Tanah Air kisaran 900 juta – Rp 1,1 Miliar.
Dengan demikian, harga Mini Electric sepertinya bakal lebih mahal dari Hyundai Ioniq 5. Pasalnya mobil listrik berlogo H miring tersebut dijual mulai Rp 718 jutaan.
Daya Jelajah Mini Electric Hingga 270 Km
Sebagai informasi, sebelumnya mobil Mini Cooper Electric ini sudah lebih dulu meluncur di pasar Amerika Serikat. Di negeri paman Sam tersebut mobil tersebut memiliki 3 varian.
Terkait jantung pacunya, berdasarkan laman resmi Mini Amerika, brand yang tenar dari film Mr Bean tersebut menggendong motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga maksimal sampai 181 dk dan torsi puncak hingga 270 Nm.
Kombinasi ini mampu menggerakan mobil dari 0 hingga 100 km per jam dalam waktu 6,9 detik, dengan kecepatan tertinggi 150 km per jam. Mini Electric dibekali dengan baterai berukuran 32,5 kWh, yang bisa diisi hingga penuh dengan waktu 4 jam di rumah.
Dalam kondisi baterai penuh, Mini Electric bisa menempuh jarak hingga 270 km. Jarak tempuh ini jauh lebih sedikit dibanding Hyundai Ioniq 5 versi Long Range yang tembus 481 Km.
Adapun untuk waktu yang dibutuhkan untuk pengisian daya baterai Mini versi elektrik, jika menggunakan fast charging berjenis DC dengan daya 50 kW, hanya menghabiskan waktu 36 menit. Cukup cepat juga ya!
Apabila menggunakan public charging berjenis AC dengan daya 11 kW, waktu pengisiannya hanya 2 jam 30 menit. Lalu, jika menggunakan wallbox berdaya 7,4 kW akan menghabiskan waktu pengisian 3 jam 12 menit. Sementara itu, pengisian daya home charging berdaya 2,1 kW dibutuhkan waktu pengisian 12 jam.
Demikian ulasan terkait prediksi harga Mini Electric di Indonesia. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.