PT Nissan Motor Indonesia (NMI) hingga kini masih memasarkan Nissan Magnite di Indonesia. Namun kabar terbaru menyeruak perihal bocoran Nissan Magnite facelift, meski sebatas pembaruan kosmetik saja.
Bocoran Nissan Magnite facelift dalam jubah kamuflase ini terungkap di India selama beberapa bulan, dan penampakan terbaru dari mobil ini akhirnya telah menjelaskan beberapa detail baru.
Beberapa tahun terakhir ini berjalan lambat di Nissan dengan Magnite menjadi satu-satunya model yang dijual di sana. Tambahan produk baru dicanangkan mulai paruh kedua 2025, tetapi hingga saat itu, Magnite harus terus berlanjut untuk Nissan India. Itulah sebab langkah facelift harus dilakukan.
Ubahan Minim Sebatas Kosmetik
Spyshot Nissan Magnite yang diabadikan Auto Car India memberi gambaran jika perubahan mobil ini diperkirakan tidak menyeluruh karena hanya menyasar perubahan komponen plastik saja. Mulai bumper direvisi, lampu depan dan gril baru, dan DRL LED yang lebih dinamis plus satu set velg baru.
Bahkan di bagian dalam, lebih minim lagi, terbatas pada potongan trim baru dan mungkin beberapa fitur kecil sementara bagian dasbor dan keseluruhan ornament lain akan tetap tidak akan berubah.
Dengan facelift ini, Nissan juga akan mulai memproduksi versi setir kiri (LHD) di India untuk ekspor. Langkah ini di India diharapkan bisa menambah volume penjualan 25.000-30.000 unit setiap tahun. Sementara versi setir kanan (RHD) termasuk yang diekspor ke Indonesia tetap diproduksi di pabrik Nissan Oragadam.
Terlebih dari itu, Nissan masih tetap mempertahankan spesifikasi jantung mekanis semula. Detailnya ialah mesin bensin 1.0 liter bertenaga 72 hp dan torsi 96 Nm, sedangkan versi turbo menghasilkan 100 hp dan 160 Nm. Dengan pilihan transmisi manual 5 percepatan dan AMT.
Belum ada konfirmasi perihal jadwal peluncuran Nissan Magnite facelift ini. Namun model ini di India diproyeksi tiba awal tahun depan sekaligus merayakan kehadiran Compact SUV tersebut menyemarakan pasar otomotif India selama empat tahun. Nissan Magnite adalah salah satu SUV paling terjangkau di India bersama sepupunya, Renault Kiger.
Kelebihan dan Kekuragan Nissan Magnite
Tim Moladin sendiri sudah pernah menguji varian tertinggi mobil ini yang memiliki nama lengkap Nissan Magnite Premium 1.0L Turbo CVT. Memang hanya ada satu pilihan mesin 999 cc tiga silinder dengan induksi turbo. Alhasil bisa melontarkan torsi 160 Nm pada 2.800-3.600 rpm dan tenaga maksimal 100 PS pada 5.000 rpm.
Mesin tersebut terhubung ke transmisi otomatis CVT. Bila dibanding kompetitor, Magnite punya torsi paling besar. Tenaganya juga paling hebat dibanding kompetitor yang berkapasitas mesin serupa. Lihat saja pada Toyota Raize dengan mesin 1.0 liter turbo, cuma bisa mengeluarkan torsi 152 Nm dan tenaga 98 PS.
Kalau lawannya Honda WR-V yang pakai mesin 1.500 cc, Magnite masih unggul dalam hal torsi. Namun tenaganya ketinggalan jauh. Pasalnya WR-V cuma punya torsi 145 Nm, tapi tenaganya tembus 121 PS.
Saat diuji menanjak sendiri melintasi tanjakan dengan sudut kemiringan maksimal 21 derajat dan tergolong ekstrem, Magnite mampu menaklukannya dengan baik. Sementara kalau urusan laju memang tidak superior karena akselerasi 0-100 km/jam cuma bisa tuntas dalam 11,3 detik.
Kemudian bicara bantingan suspensi Magnite memang kurang nyaman, terlebih bila melewati jalan bergelombang dalam kecepatan tinggi. Terasa cukup mental-mentul. Ditambah lagi kekedapan kabinnya juga kurang.
Harga Nissan Magnite Mei 2024
Mobil | Harga |
Nissan Magnite 1.0L Upper MT One Tone | Rp 277.000.000,- |
Nissan Magnite 1.0L Upper CVT One Tone | Rp 300.000.000,- |
Nissan Magnite 1.0L Premium MT One Tone | Rp 288.000.000,- |
Nissan Magnite 1.0L Premium MT Two Tone | Rp 290.000.000,- |
Nissan Magnite 1.0L Premium CVT One Tone | Rp 308.000.000,- |
Nissan Magnite 1.0L Premium CVT Two Tone | Rp 310.000.000,- |
Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.