Halo Moladiners, apa jadinya jika dua skutik Honda yang sama-sama garang justru terlihat sangat mirip dari luar? Itulah yang sering kali dibicarakan banyak orang mengenai All New Honda Vario 125 dan All New Honda Vario 150.
Keduanya baru saja diperkenalkan oleh PT Astra Honda Motor untuk meramaikan pasar skutik di kelas 125 cc serta 150 cc. Sekilas, bentuk bodinya memang nyaris identik. Namun, kalau dicermati lebih jauh, sebenarnya cukup banyak faktor yang membuat All New Vario 125 punya ciri khas tersendiri dibandingkan All New Vario 150, terutama dari segi mesin, fitur, bahkan teknologi idling stop system ISS pada varian tertentu.
Banyak yang beranggapan bahwa perbedaan Vario 125 dan 150 hanya ada pada kubikasi mesin. Kenyataannya, perbedaan mesin Vario 125 dan 150 ini diikuti pula oleh detail tampilan luar, spesifikasi mesin Vario 150, hingga perbedaan body Vario 125 dan 150. Aspek tersebut membuat pilihan skutik ini menjadi lebih variatif, sesuai selera dan kebutuhan pengguna. Jika kalian sedang galau menentukan mana yang lebih cocok, mari kita bahas lebih mendalam setiap poin perbedaannya biar tidak salah pilih.
Sejauh yang terlihat, Honda memusatkan fokus pada desain yang lebih sporty dan modern untuk kedua skutiknya. Perbedaan itu baru akan benar-benar terasa saat Moladiners menilik spesifikasi detail seperti dimensi cakram, model pelek, hingga sistem penguncian. Berbagai teknologi baru pun disematkan agar berkendara jadi makin praktis, termasuk answer back system yang memudahkan kita menemukan motor di parkiran.
Lalu, apa saja poin pentingnya sehingga keduanya patut dipertimbangkan oleh para pencinta motor matik? Gasssss, kita cari tahu langsung perbedaan New Vario 125 & New Vario 150 yang sering bikin bingung.
Velg dan Cakram Membawa Perbedaan Tersendiri
Jika dilihat secara sekilas, kaki-kaki All New Vario 125 dan All New Vario 150 memang tampak serupa. Namun, coba amati lebih teliti di bagian cakram. All New Honda Vario 150 mengusung cakram bergelombang atau wavy disk brake, sementara All New Honda Vario 125 memakai cakram dengan bentuk bulat biasa.
Konsep wavy disk brake ini sebenarnya sudah lebih dulu diterapkan pada motor-motor sport Honda yang mengedepankan tampilan agresif sekaligus membantu pendinginan lebih optimal. Bentuk cakram ini juga menambah kesan garang di roda depan.
Menariknya, kaliper rem yang dipakai pada All New Vario 150 disebut-sebut sama dengan merek Tokico, yang juga familiar di Honda CBR 1000 RR. Penggunaan kaliper semacam itu memberikan kepercayaan diri lebih bagi pengendara, karena sistem pengereman yang optimal akan memaksimalkan keamanan.
Meski demikian, bukan berarti Vario 125 kalah canggih. Varian All New Vario 125 juga dibekali sistem pengereman Combi Brake System yang membantu menyeimbangkan rem depan dan belakang. Bedanya lagi, All New Vario 125 tersedia dalam dua pilihan fitur, yakni CBS dan CBS-ISS. Teknologi idling stop system ISS pada Vario 125 CBS-ISS membuat konsumsi bahan bakarnya makin efisien, apalagi jika motor sering digunakan di area perkotaan yang macet.
Tidak hanya cakram, desain pelek All New Vario 150 juga dirombak menjadi lebih sporty dibanding varian lamanya. Model baru ini memiliki ukuran yang lebih lebar di roda belakang. Jika sebelumnya 2,15 inch, sekarang menjadi 2,50 inch. Peningkatan ini memungkinkan ban yang lebih besar untuk menapak lebih mantap di aspal. Alhasil, motor akan lebih stabil saat diajak berbelok atau melaju di kecepatan sedang hingga tinggi.
Sementara itu, All New Vario 125 justru masih menggunakan desain palang Y model lama. Meskipun terkesan sederhana, penggunaannya pun dinilai lebih terjangkau dari sisi biaya produksi. Terlepas dari itu, gaya lama ini masih menyuguhkan tampilan yang tak kalah menarik berkat bentuk bodi terbaru yang tajam dan modern.
Perbedaan Mesin Vario 125 dan 150
Poin paling kentara tentu saja kapasitas mesin. All New Honda Vario 125 dibekali mesin 125 cc, satu silinder, 4-langkah, SOHC, berpendingin cairan, dengan teknologi eSP (enhanced Smart Power). Mesin ini diklaim irit bahan bakar, apalagi varian CBS-ISS yang sudah memiliki teknologi idling stop system ISS.
Ketika skutik berhenti beberapa detik di lampu merah atau kondisi macet, mesin otomatis mati. Begitu tuas gas dipelintir, mesin langsung nyala kembali tanpa perlu menekan tombol starter. Sistem semacam ini membuat Vario 125 tetap ramah di kantong karena pemakaian bahan bakar jadi efisien.
Sementara itu, spesifikasi mesin Vario 150 lebih bertenaga dengan kapasitas 150 cc, 4-langkah, SOHC, berpendingin cairan, dan mengusung eSP. Tenaga yang dihasilkan tentu lebih besar. Bagi yang sering melalui rute menanjak atau membutuhkan tarikan lebih spontan, Vario 150 dapat menjadi pilihan yang menyenangkan.
Meskipun begitu, bagi pengguna yang lebih mementingkan efisiensi dan cukup puas dengan performa harian, Vario 125 sangat memadai. Keunggulan mesin 125 cc terletak pada konsumsi bahan bakar yang relatif lebih hemat, terutama jika area berkendara kerap dipadati kemacetan.
Perbedaan Body Vario 125 dan 150 Serta Detil Visual
Sekilas, bodi All New Vario 125 dan All New Vario 150 nyaris tidak bisa dibedakan. Hal ini disebabkan desain yang diperbarui punya garis tegas dan tajam di berbagai sudut, membuat kedua motor terlihat sporty. Namun, ada beberapa detail yang hanya bisa ditemukan pada varian 150 cc.
Contohnya, bagian bottom step floor Vario 150 cc memiliki warna yang senada dengan bodi. Hal ini menciptakan tampilan yang lebih solid dan mewah. Sementara itu, Vario 125 memilih warna hitam doff di area bottom step floor agar kontras dengan bodi berwarna lebih cerah.
Selain itu, emblem 3D berwarna krom mempertegas kesan premium pada Vario 150. Emblem semacam ini tidak ditemui pada Vario 125 yang hanya memiliki aksen striping dengan motif sama, tetapi tanpa emblem 3D. Bagi sebagian orang, keberadaan emblem 3D memperlihatkan identitas Vario 150 sebagai varian yang lebih eksklusif.
Jika ingin motor yang terkesan mewah, bisa jadi Vario 150 adalah pilihan yang pas. Jika lebih menyukai tampilan minimalis, Vario 125 juga tidak kalah menawan dengan perpaduan warna striping yang fresh.
Kunci Kontak Beda Makin Memberikan Kepraktisan
Salah satu keunggulan yang cukup menonjol adalah sistem penguncian atau ignition key. All New Honda Vario 150 mengadopsi fitur keyless, yang artinya pengguna tidak perlu lagi memasukkan anak kunci ke lubang ignition. Cukup memutar knob dan menekan remote, motor sudah siap dinyalakan.
Fitur canggih ini turut menghadirkan answer back key dan anti theft alarm untuk meningkatkan perlindungan terhadap pencurian. Answer back system memudahkan pemilik untuk mendeteksi posisi kendaraan saat terparkir di lokasi yang luas. Sementara anti theft alarm mampu memicu sirene jika seseorang berusaha memaksakan membuka kunci stang.
Berbeda dari Vario 150, All New Vario 125 masih memakai anak kunci biasa yang dilengkapi shutter key. Sistem ini merupakan pelindung tambahan yang juga sering dipakai di motor-motor Honda lainnya, di mana tutup kunci dapat diputar hingga menutup lubang kontak. Meski tidak serumit keyless, shutter key tetap mampu membuat maling kesulitan mencongkel.
Selain itu, All New Vario 125 juga dibekali remote yang memiliki fitur anti theft system. Perbedaannya, remote pada Vario 125 tidak difungsikan untuk menyalakan motor, melainkan hanya membantu mencari motor di parkiran dan memberi alarm jika terjadi upaya pencurian.
Pilihan Warna dan Emblem untuk Cerminan Gaya
Ketika kita membahas perbedaan Vario 125 dan 150, jangan lupakan pilihan warna masing-masing varian. Honda memberikan sentuhan khusus agar tampilan lebih bervariasi.
Bagi penggemar Vario 125, opsi warna dan striping cenderung lebih cerah dan kontras, walaupun belum dibubuhi emblem 3D. Sementara Vario 150 hadir dengan warna-warna yang lebih elegan, dipadukan emblem krom 3D. Hasilnya, kesan mewah pun lebih menonjol bagi yang mengedepankan tampilan premium.
All New Honda Vario 150 masih menawarkan nuansa sporty walaupun terlihat elegan. Pada beberapa varian, skema warna bodi bisa dipadukan tone gelap dan aksen lebih glossy, sehingga cocok bagi pengendara yang menginginkan tampilan modern.
Jika Moladiners suka warna yang lebih netral, Vario 125 kerap dijadikan pilihan karena lebih fleksibel untuk disesuaikan dengan berbagai gaya.
Efisiensi Bahan Bakar versus Performa Bertenaga
Jika menilik penggunaan sehari-hari, Vario 125 bisa jadi pilihan terbaik bagi mereka yang fokus pada efisiensi. Bobotnya lebih ringan, kapasitas mesin tidak terlalu besar, serta tambahan teknologi idling stop system ISS di varian CBS-ISS. Perpaduan tersebut membuat konsumsi BBM jadi lebih rendah.
Ketika berhenti di lampu merah, mesin akan mati otomatis. Begitu tuas gas dipuntir, motor langsung hidup kembali. Sistem ISS ini sangat membantu ketika menghadapi kemacetan di area perkotaan, sehingga penggunaan bahan bakar lebih irit.
Bagi pengendara yang lebih memilih sensasi bertenaga, Vario 150 menawarkan tarikan lebih responsif. Kapasitas mesin 150 cc membuat akselerasi lebih terasa, terutama di putaran bawah hingga menengah.
Skutik ini juga cocok untuk perjalanan jarak menengah atau jauh, karena performanya akan mendukung pemakaian di jalan menanjak. Buat yang sering bepergian di jalur padat, Vario 150 tetap tidak ketinggalan karena handling-nya cukup lincah.
Harga dan Varian untuk Semua Kebutuhan
Dalam urusan harga, tentu Vario 150 dibanderol sedikit lebih tinggi daripada Vario 125. Variasi fitur dan tambahan teknologi keyless menjadi salah satu alasan. Namun, beberapa konsumen merasa selisih harga ini cukup sepadan mengingat Vario 150 memiliki spesifikasi mesin lebih besar dan fitur lebih lengkap.
Bagi yang tak terlalu memerlukan fitur keyless atau jarang butuh tenaga besar, Vario 125 sudah sangat memadai dan di beberapa area harganya lebih terjangkau.
All New Honda Vario 125 juga dibagi menjadi dua varian, yakni CBS dan CBS-ISS. Untuk yang ingin irit bahan bakar, varian CBS-ISS adalah pilihan pas. Sementara varian CBS biasa umumnya ditujukan bagi orang yang tidak terlalu mempersoalkan fitur idling stop system ISS.
Bagaimanapun, kehadiran Honda di segmen matik 125 cc dan 150 cc sudah terkenal stabil. Masing-masing varian pun memiliki komunitas penggemar sendiri. Bagi yang masih ragu, sebaiknya sesuaikan dengan budget dan kebutuhan berkendara harian.
Makin Banyak Pilihan
Sampai di titik ini, tentu Moladiners sudah lebih paham apa saja keunggulan dari masing-masing varian. Terkadang, faktor performa menjadi penentu saat orang memilih motor. Di lain sisi, ada juga yang mempertimbangkan efisiensi, desain, serta fitur.
All New Vario 125 dan All New Vario 150 sama-sama menawarkan kelincahan di jalanan, terutama saat selap-selip di lalu lintas yang padat. Bentuk bodinya cocok untuk pria maupun wanita, sementara posisi berkendara tergolong nyaman untuk harian.
Bicara soal sistem penguncian, Vario 150 jelas unggul karena sudah dilengkapi keyless, answer back key dan anti theft alarm, yang meningkatkan keamanan sekaligus kemudahan. Tapi, Vario 125 tidak bisa dianggap remeh karena shuttered key masih sulit dibobol bila dalam kondisi tertutup rapat.
Dari sisi tampilan, Vario 150 juga menampilkan emblem 3D yang mewah, sementara Vario 125 lebih meriah dengan opsi warna. Bagi mereka yang menyukai tampilan standar tetapi tetap stylish, Vario 125 adalah alternatif tepat.
Kalian bisa menemukan velg model baru di Vario 150 yang lebih lebar. Cakram wavy di roda depan juga menambah keren penampilan, serta sedikit membantu pendinginan rem.
Varian Vario 125, meskipun cakramnya bulat konvensional, tetap fungsional untuk penggunaan sehari-hari. Teknologi combi brake system (CBS) di kedua motor mampu menjaga kestabilan pengereman, sehingga tidak perlu khawatir jika harus berhenti mendadak.
Keseluruhan, All New Vario 125 dan All New Vario 150 hanyalah soal preferensi. Tipe 125 cc menawarkan efisiensi lebih baik, tipe 150 cc menyuguhkan mesin yang lebih bertenaga, desain detail lebih premium, dan fitur unggul. Hal terpenting adalah memastikan pilihan kita sesuai kebutuhan serta budget. Jika masih bingung, kalian bisa coba test ride di dealer terdekat atau cari penawaran terbaik melalui Moladin.
Teknologi Idling Stop System (ISS)
Buat yang penasaran lebih dalam soal teknologi idling stop system ISS, sistem ini bisa dimatikan jika dirasa kurang diperlukan. Namun, kebanyakan pengguna cenderung menyukai ISS karena membantu menekan konsumsi BBM, terutama di daerah perkotaan yang padat.
Di samping itu, jawaban untuk perbedaan mesin Vario 125 dan 150 juga terletak di output tenaga. Vario 150 memiliki torsi dan tenaga puncak yang lebih besar. Buat pemakaian menempuh jalur menanjak, tambahan tenaga ini kerap dirasa memudahkan akselerasi.
Khusus yang mengutamakan keamanan, sistem penguncian dan answer back system pada Vario 150 adalah poin lebih. Remote canggih ini tidak sekadar mencari posisi motor, tapi juga mencegah maling dengan anti theft alarm. Adapun Vario 125 memang belum memakai keyless, tetapi sistem shutter key tetap menjaga keamanan dasar dengan cukup baik.
Baik Vario 125 ataupun Vario 150, keduanya juga dilengkapi brake lock dan side stand switch. Honda sudah membiasakan semua lini skutik modernnya memakai fitur-fitur keselamatan tersebut demi mencegah motor melaju ketika standar samping masih turun.
Sekarang, Moladiners jadi makin ngerti betapa banyaknya aspek yang membedakan All New Vario 125 dan 150. Tampilan luar memang identik, tapi kalau dicermati ternyata ada wavy disk brake di Vario 150, ukuran pelek lebih lebar, emblem 3D, hingga fitur keyless. Mesin 150 cc pun menyuguhkan performa lebih galak.
Sementara itu, Vario 125 lebih menonjolkan aspek hemat BBM, khususnya varian CBS-ISS dengan teknologi idling stop system ISS. Warna stripingnya beragam tanpa emblem 3D, tetapi tetap menarik untuk berkendara harian.
Sekian dulu ya Moladiners untuk penjelasan dari Jinny tentang perbedaan All New Vario series kali ini. Semoga bermanfaat dan jangan lewatkan Diskon DP setiap kredit motor lewat Moladin. Ingat Motor, Ingat Moladin!
Ingin beli motor dengan mudah secara online dan diskon DP besar-besaran? Langsung aja klik ini!
