Dari jajaran mobil yang dipajang pada booth Toyota di GIIAS 2021 ada Toyota Prius taksi Bluebird. Produk ini tentu membuat penasaran pengunjung yang melihatnya.
Jelas saja, mobil elektrifikasi (Toyota Prius PHEV) yang notabennya populasinya masih jarang serta harga yang mahal tentu membuat Bluebird menjadi satu-satunya perusahaan taksi yang menggunakan Toyota Prius sebagai salah satu armada regulernya.
Hadirnya Toyota Prius taksi Bluebird merupakan hasil Kerjasama antara PT Bulebird Tbk dengan PT Toyota Astra Motor (TAM). Disebutkan bahwa untuk batch pertama pihak TAM sudah mendatangkan 4 unit Toyota Prius PHEV yang diimpor langsung dari Jepang. Meski demikian, tidak menutup kemungkinan akan ada penambahan unitnya di waktu mendatang.
“Kerjasama dengan Blue Bird ini merupakan salah satu wujud komitmen kami untuk mendukung pemerintah dalam mengakselerasi dan mensosialisasikan teknologi ramah lingkungan untuk masa depan kehidupan yang lebih baik,” kata Wakil Presiden Direktur TAM, Henry Tanoto beberapa waktu lalu di event GIIAS 2021.
Oh ya, sebelumnya Bluebird juga sudah menggunakan armada taksinya menggunakan mobil EV. Yaitu BYD e6 dan Tesla model X untuk armada E-Bluebird dan E-Silverbird pada 2019 lalu.
Spesifikasi Toyota Prius PHEV
Mesin Toyota Prius PHEV
Toyota Prius taksi Bluebird memiliki basis Prius PHEV. Ditopang oleh mesin 2ZR-FXE kapasitas 1.800 cc dengan power dan torque maksimum masing-masing diklaim sebesar 98 PS dan 142 NM.
Serta ada motor listrik 1 NM/ISM. Performanya diklaim sanggup menghasilkan tenaga hingga 53 Kw (98 PS) dan torsi 142 Nm. Dalam mode BEV atau full elektrik, Prius diklaim mempunyai cruising range sejauh 68,2 km.
Toyota Prius Taksi Bluebird menggunakan baterai jenis Lithium-Ion Battery yang mempunyai voltage 3.7 v per cell. Baterai ini mempunyai 95 cell sehingga secara keseluruhan mampu menghasilkan listrik 315.5 voltage. Battery capacity tercatat 8.8 kW.
Soal pengisian penuh baterainya, Toyota klaim membutuhkan waktu 2 jam 20 menit jika menggunakan listrik dengan tegangan 220 Volt 16A.
Prius PHEV dibangun menggunakan platform TNGA. Selain itu, Interior PHEV terlihat lega dan dilengkapi audio display entertainment dengan layar 8-inch.
Untuk fitur keselamatan, mobil ini didukung berbagai fitur keselamatan dengan standar tertinggi di Toyota yaitu Toyota Safety Sense (TSS), Blind Spot Monitor (BSM), Hill-Start Assist Control (HSA), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Tire Pressure Warning System, dan Vehicle Stability Control (VSC).
Toyota Prius PHEV pertama kali diperkenalkan pada 2009 saat penyelenggaraan Frankfurt Motor Show. Pada Januari 2012, generasi pertama mobil ini resmi dipasarkan.
Pada 2017, Toyota meluncurkan generasi kedua Prius PHEV dengan driving range yang lebih panjang ketika menggunakan mode BEV (tenaga baterai). Dengan performance durability dan reliability yang dimilikinya, mobil ini juga sukses melintasi lintasan rally Paris-Dakar sejauh 7.000 km.
Di pasar Amerika Serikat, dalam dua tahun terakhir yaitu 2018 dan 2019 mobil ini berhasil meraih angka penjualan tertinggi sehingga menjadi market leader di segmennya.
Moladiners, itulah ulasan mengenai Toyota Prius taksi Bluebird. Untuk informasi otomotif menarik lainnya simak terus Moladin.com.
