Sebelum membeli mobil bekas Honda Civic, penting untuk memahami perbedaan antara varian FD1 dan FD2. Meski tampilannya mirip, keduanya memiliki perbedaan signifikan dari sisi mesin, fitur, hingga interior. Informasi ini sangat bermanfaat, apalagi jika kamu sedang mempertimbangkan unit Civic generasi kedelapan.
Namun sebelumnya tidak ada salahnya kita mengetahui dahulu asal muasal sedan yang lumayan digemari anak-anak muda ini, di Indonesia.
Baca juga Deretan Mobil Fast and Furious 9, Banyak yang Klasik!
Masuk dalam keluarga Civic, sejarah Civic FD hadir pertama kali di Indonesia pada tahun 2006. Model ini meneruskan Civic generasi ke-7 atau yang dikenal Civic ES yang sebelumnya juga meneruskan perjalanan Honda Ferio.
Sedan Civic FD sendiri dalam kondisi baru, hadir hingga tahun 2011. Selama perjalananya di Indonesia, unit ini memiliki dua konfigurasi mesin yakni Civic FD1 dengan kode mesin R18A1 memiliki kapasitas 1.8L dan Civic FD2 pakai kode K20Z berkapasitas 2.0 L.
Civic FD untuk model tertinggi juga sempat hadir di Indonesia, yakni Type R FD2R. Model ini tidak masuk secara resmi, melainkan hanya melalui jalur importir umum. Di Thailand sendiri versi ini eksis mulai 2007-2010.
Civic Type R FD2R dibekali mesin empat silinder berkapasitas 2.000 cc naturally aspirated, bertenaga 200 hingga 220 dk dan torsi maksimal mencapai 201 Nm.
Mesin berkode K20A tersebut dipasangkaan dengan transmisi manual 6 percepatan semi close ratio yang membuat performa disegani.
Terkait desain, dengan mengusung desain yang revolusioner, baik Honda Civic FD1 dan FD2 sukses mengabungkan kemewahan sedan dan tampilan sporty yang berkarakter.
Coba saja dibuktikan saat di jalan, hanya melihat buritan belakangnya saja, yang awam pun akan paham jika sedan ini adalah model Civic.
Hal ini lantaran Civic FD memiliki desain lampu belakang yang mencolok. Jika diperhatikan secara keseluruhan dari bumper, bagasi belakang dan lampu, akan menyerupai lambang Batman.
Maka tidak heran jika mobil ini juga sering disebut Civic Batman. Nah terkait perbedaan antar Honda Civic FD1 dan FD2 berikut kami sampiakan ulasannya.
1. Interior Civic FD2 Sudah Berlapis Kulit
Nuansa kabin Honda Civic FD1, masih menggunakan bahan fabric pada pelapis joknya.
Interior Civic FD1 masih menggunakan jok berbahan fabric berwarna coklat yang cenderung mudah kotor dan sulit dibersihkan.
Sedangkan Civic FD2 hadir lebih premium dengan jok berbahan kulit bernuansa gelap. Selain terlihat mewah, jok ini juga lebih mudah dibersihkan saat terkena noda.
Dari sisi fitur, FD2 sudah dibekali Vehicle Stability Assist (VSA) yang meningkatkan keamanan berkendara. Sementara pada FD1, fitur ini belum tersedia.
2. Mesin Civic FD1 dan FD2 Berbeda
Mesin Honda Civic FD1 dan FD2 berbeda horse power.
Sedangkan pada mesin, tentu saja Honda Civic FD2 memiliki power lebih besar. Pasalnya mengaplikasikan mesin K20Z berkapasitas 2.000 cc dengan teknologi DOHC i-VTEC. Mesin ini mampu melesatkan tenaga hingga 155 hp di 6.000 rpm dan torsi puncak sebesar 192 Nm di 4.200 rpm.
Beda dengan Honda Civic FD1 yang dijejali mesin 1.800 cc i-VTEC SOHC. Menurut data pabrikan, mesin ini diklaim mampu menyemburkan tenaga sekitar 140 dk di 6.300 rpm dan torsi 177 Nm di 4.200 rpm.
“Keduanya memiiki type mesin berbeda, FD1 1.800 cc, FD2 2.000 cc, sebutannya begitu. Selain itu FD2 hanya ada matic dan FD1 ada manual ada matic. Kalau secara body keduanya memiliki dimensi yang sama,” kata Darius, member komunitas pengguna Honda Civic FD, FD Squad Jakarta pada Moladin.com (23/11/2021).
Baca juga Kisaran Harga Honda Stream Bekas, Masih Stabil!
Perbedaan lainnya antara Honda Civic FD1 dan FD2 adalah masa produksi. Untuk Honda Civic berkode bodi FD1 dijual mulai tahun 2006 – 2009. Sedangkan Honda Civic FD2 merupakan model facelift yang dipasarkan dalam rentang tahun 2010 – 2011.
3. Harga Pasaran Bekas Civic FD
Dipasaran, harga Civic FD2 mulai Rp 130 – 150 jutaan.
Harga bekas FD1 berada di kisaran Rp 110–140 jutaan, sedangkan FD2 sedikit lebih mahal yakni Rp 130–150 jutaan. Harga bergantung pada kondisi dan tahun produksi.
Kendala umum Civic FD terletak pada engine mounting dan kaki-kaki. Engine mounting yang aus menyebabkan getaran di kabin dan butuh penggantian sekitar Rp 700 ribu hingga Rp 1,5 juta. Sementara itu, kerusakan pada bushing dan sokbreker membuat bantingan keras dan muncul suara di kaki-kaki, terutama di jalanan rusak.
Demikian ulasan terkait perbedaan Honda Civic FD1 dan FD2. Kiranya ulasan terkait penjelasan sedan kelas menengah Honda ini bisa menjadi panduan kamu dalam menemukan mobil bekas. Simak terus Moladin.com untuk update berita otomotif.
