Mitsubishi memberi kami kesempatan first drive Xpander Cross 2022 di Indonesia Safety Driving Center (ISDC), Banten, beberapa waktu lalu. Lintasannya benar-benar menantang, mulai dari jalanan basah, zig-zag, berputar, hingga menanjak.
Sesi berkendara kali ini, memang diciptakan untuk kami agar bisa menikmati fitur-fitur terbaru di Xpander Cross. Mulai dari penggunaan setir berukuran besar punya Pajero Sport hingga kehadiran teknologi active yaw control (AYC). Sebenarnya bukan cuma itu, masih banyak ubahan lain yang nanti akan kami jelaskan satu-satu.
Pedal gas diinjak, akselerasinya biasa saja. Maklum mesin Xpander Cross terbaru tidak ada beda dengan model lama, masih mengandalkan jantung mekanis 1.500 cc yang dipadukan dengan transmisi CVT.
Kemudian rasa yang berbeda muncul, ketika sesi first drive Xpander Cross 2022 sampai di jalur lurus dan bertemu speed bump. Bantingan suspensi mobil ini jadi semakin berkualitas. Terasa sekali kaki-kakinya sukses meredam guncangan lebih baik dibanding model lama.
Hal tersebut, lantaran Xpander Cross dapat suspensi baru yang diameternya lebih besar. Di atas kertas, ukurannya bahkan sama besar dengan Pajero Sport. Terkait spesifikasinya, sama persis dengan punya Mitsubishi Xpander.
Setir Pajero Sport dan AYC Bikin Xpander Cross Terbaru Jago Menikung
Selanjutnya kami bertemu lintasan sempit dan memutar. Di sinilah, setir baru yang merupakan turunan dari Pajero Sport bekerja optimal. Dengan ukuran lebih besar, rasanya lebih mudah untuk berputar, effortless.
Rintangan selanjutnya adalah jalur zig-zag. Lagi-lagi setir besarnya mampu membuat pengendalian ke kiri dan ke kanan jadi lebih percaya diri. Cukup putar kemudinya sedikit saja, maka koreksi laju roda langsung terjadi.
Ditambah bantingan berkualitas dari suspensi baru, membuat manuver zig-zag saat sesi first drive Xpander Cross 2022 jadi sangat menyenangkan. Mobil terasa begitu stabil dan anteng, gejala limbung tidak parah.
Lalu kami dihadapkan dengan lintasan berputar lagi, tapi kali ini dengan rintangan air dan jalur yang cukup lebar. Alhasil manuver bisa kami lakukan pada kecepatan cukup tinggi, sekitar 35 Km/jam. Menariknya mobil masih sangat manut diajak berputar, tidak ada gejala ngebuang sama sekali walau lintasan licin. Sungguh menyenangkan!
Penyebab kemudahan manuver bersama Xpander Cross terbaru tersebut adalah akibat dari penggunaan fitur AYC. Buat yang belum tahu, AYC merupakan fitur istimewa yang biasa ada di mobil premium beraura sport seperti Eclipse Cross dan Outlander PHEV. Hanya saja untuk kali ini, LSUV Pabrikan tiga berlian juga mendapatkannya. Bahkan Pajero Sport saja belum punya.
“Fitur AYC ini akan secara otomatis mengaktifkan pengereman di sisi dalam tikungan kendaraan dan mengoptimalkan radius putar kendaraan agar lebih minim,” kata Head of Training Section PT MMKSI, Arif Dwiyanto.
Mitsubishi Xpander Cross Kuat Nanjak?
Setelah asik menikung dan basah-basahan dalam sesi first drive Xpander Cross 2022, kami bertemu lintasan menanjak. Sudut kemiringan pastinya, kami tidak tahu, tapi cukup curam.
Pedal gas kami injak pelan-pelan, mobil pun merangkak naik. Nah yang menarik, Mitsubishi memberi Xpander Cross dua fitur pengereman istimewa. Pertama adalah hill start assist (HSA) yang mampu membuat mobil tidak mundur selama 5 detik, ketika harus berhenti di tanjakan. Kami pun mencobanya, dan ternyata benar, membuat mobil anteng di tanjakan tanpa mundur. Fungsi HSA ini adalah memberi momentum supaya pengemudi tidak terlambat menginjak gas setelah berhenti, untuk melanjutkan tanjakan.
Fitur pengereman yang kedua, lebih istimewa lagi yaitu auto brake hold. Begitu tombolnya ditekan dan aktif, maka Xpander Cross akan otomatis mengerem saat mobil benar-benar berhenti di kondisi jalan apa pun. Termasuk ketika mobil berhenti di tanjakan, maka rem otomatis aktif sampai waktu yang tidak ditentukan. Kemudian untuk menonaktifkan remnya, cukup injak pedal gas saja. Mantap kan?
Kami juga mencoba auto brake hold ini di turunan. Mobil pun berhenti di tengah-tengah turunan. Kemudian ketika gas diinjak lagi, maka Xpander Cross terbaru langsung melaju lagi melibas turunan.
Soal mesin, tidak ada ubahan di Xpander Cross terbaru. Masih pakai mesin 1.500 cc seperti sebelumnya dengan rekomendasi oktan 90 ke atas.
Itulah tadi bahasan first drive Xpander Cross 2022, khususnya terkait rasa berkendara yang semakin menyenangkan lantaran fitur AYC, suspensi dengan diameter lebih besar, dan setir Pajero Sport. Untuk informasi terbaru dan terlengkap seputar otomotif, pantau terus Moladin!