Minat terhadap mobil listrik di Indonesia terus meningkat seiring dengan perkembangan teknologi dan meningkatnya kesadaran akan kendaraan ramah lingkungan. Salah satu faktor yang sering menjadi perhatian calon pembeli adalah harga baterai mobil listrik jika harus diganti.
Baterai merupakan komponen utama dalam kendaraan listrik yang menentukan daya jelajah dan performa. Harganya bisa mencapai 40 hingga 50 persen dari harga kendaraan, sehingga menjadi faktor krusial dalam mempertimbangkan kepemilikan mobil listrik dalam jangka panjang.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi harga baterai mobil listrik, seperti kapasitas yang diukur dalam kilowatt-hour, jenis teknologi yang digunakan, serta skala produksi yang mempengaruhi biaya pembuatan. Selain itu, biaya pemasangan dan penggantian modul baterai juga bisa menjadi pertimbangan penting.
Menurut laporan dari howtogeek, harga baterai mobil listrik pada tahun 2021 berkisar antara 100 hingga 300 dolar per kilowatt-hour. Dengan angka ini, harga baterai mobil listrik bisa sangat bervariasi tergantung dari kapasitas yang digunakan oleh masing-masing pabrikan.
Harga Baterai Tesla Model S

SungJong Ha, President Director PT Hyundai Motors Indonesia, pose di depan charging station Hyundai Bintaro
Tesla Model S menggunakan baterai dengan kapasitas 100 kilowatt-hour. Berdasarkan kisaran harga yang disebutkan sebelumnya, biaya penggantian baterai bisa mencapai 10.000 hingga 30.000 dolar atau sekitar 145 juta hingga 455 juta rupiah.
Biaya tersebut belum termasuk penggantian kabel dan konektor yang berkisar antara 20 hingga 200 dolar serta biaya jasa teknisi yang mencapai 175 dolar per jam. Dengan harga yang tinggi, penggantian baterai pada Tesla Model S menjadi investasi besar bagi pemilik kendaraan.
Harga Baterai Wuling Air EV

Wuling Air EV Long Range punya kapasitas batera 26,5 kWh
Wuling Air EV hadir sebagai salah satu mobil listrik dengan harga paling terjangkau di Indonesia. Hingga saat ini, pihak Wuling belum mengungkapkan harga resmi baterai untuk mobil ini. Namun, menurut Mahesa Ryan, Product Planning Wuling Motors, harga baterainya diperkirakan tidak lebih dari setengah harga mobilnya.
Jika harga Wuling Air EV sekitar 240 juta rupiah, maka harga baterainya diperkirakan berada di bawah 120 juta rupiah. Yang menarik, baterai Wuling Air EV tidak perlu diganti sepenuhnya jika mengalami kerusakan. Penggantian dapat dilakukan per sel, sehingga biaya perbaikan bisa lebih terjangkau.
Mobil listrik ini memiliki dua pilihan kapasitas baterai. Varian standar menggunakan baterai berkapasitas 18 kilowatt-hour dengan daya jelajah hingga 200 kilometer, sedangkan varian long range memiliki kapasitas 26,5 kilowatt-hour dengan jarak tempuh sekitar 300 kilometer.
Untuk pengisian daya di rumah dengan listrik 2.200 watt, waktu pengisian dari 20 hingga 100 persen memerlukan sekitar 8,5 hingga 11 jam. Jika menggunakan daya listrik 6.600 watt, waktu pengisian bisa lebih cepat, hanya sekitar 4 jam.
Baca juga IIMS 2022: Spesifikasi Hyundai Ioniq 5 Indonesia
Harga Baterai Hyundai Ioniq 5

baterai Ioniq 5
Hyundai Ioniq 5 memiliki dua pilihan kapasitas baterai, yaitu 58 kilowatt-hour untuk varian standard range dengan daya jelajah hingga 384 kilometer, serta 72,6 kilowatt-hour untuk varian long range yang dapat menempuh jarak hingga 451 kilometer.
Menurut PT Hyundai Motors Indonesia, harga baterai Hyundai Ioniq 5 berkisar antara 40 hingga 50 persen dari harga mobilnya. Jika varian Signature Long Range dibanderol dengan harga 829 juta rupiah, maka harga baterainya diperkirakan sekitar 400 juta rupiah.
Hyundai memberikan garansi selama 8 tahun atau 160.000 kilometer untuk baterai kendaraan listriknya. Jika terjadi kerusakan, penggantian dilakukan hanya pada modul yang rusak.
Menurut Tony Hadiyanto, Head of Parts Department PT Hyundai Motors Indonesia, baterai Hyundai Ioniq 5 tipe long range memiliki 30 modul, sedangkan tipe standard range memiliki 24 modul. Jika salah satu modul mengalami kerusakan, harga penggantian per 5 modul diperkirakan sekitar 15 hingga 20 juta rupiah.
Baca juga Mobil Listrik Murah Hyundai, Casper EV Meluncur Akhir Tahun 2023!
Harga Baterai Toyota bZ4X

Baterai Toyota bZ4X bisa membuat mobil melaju hingga jarak 500 Km
Toyota bZ4X menggunakan baterai lithium-ion dengan kapasitas 71,4 kilowatt-hour yang memungkinkan mobil ini menempuh jarak hingga 500 kilometer dalam sekali pengisian daya.
Pihak Toyota memperkirakan harga baterainya mencapai 50 persen dari harga mobil. Jika harga Toyota bZ4X sekitar 1,19 miliar rupiah, maka harga baterainya berada di kisaran 560 juta rupiah.
Anton Jimmi Suwandy, Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor, menegaskan bahwa pemilik tidak perlu khawatir mengenai biaya penggantian baterai karena Toyota memberikan garansi hingga 8 tahun atau 160.000 kilometer.
Dalam pernyataannya, Anton menjelaskan bahwa garansi ini mencakup penggantian jika terjadi kerusakan atau masalah pada baterai. Jika dalam periode garansi ditemukan masalah, baterai akan diganti tanpa biaya tambahan.
Baca juga Jepang Investasi Mobil Listrik Triliunan Rupiah di Indonesia
Harga Baterai Suzuki Ertiga Hybrid

Ertiga Hybrid dijual sangat terjangkau dibanding mobil hybrid lain
Mobil hybrid seperti Suzuki Ertiga Hybrid memiliki baterai dengan kapasitas yang lebih kecil dibandingkan mobil listrik penuh. Suzuki Ertiga Hybrid menggunakan dua jenis baterai, yaitu baterai lithium-ion berkapasitas 6 ampere-hour 12 volt dan lead acid battery berkapasitas 55 ampere-hour.
Menurut Christiana Yuantie, Spareparts Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales, harga baterai lithium-ion untuk Suzuki Ertiga Hybrid diperkirakan sekitar 15 juta rupiah, sementara baterai lead acid sekitar 3,6 juta rupiah.
Suzuki memberikan garansi selama 5 tahun atau 100.000 kilometer untuk baterai ini. Tidak ada perawatan khusus yang diperlukan, tetapi untuk menjaga performanya, Suzuki menyarankan pemilik untuk menggunakan mobil secara normal.
Tips Agar Baterai Mobil Listrik Lebih Awet
Meskipun baterai mobil listrik memiliki garansi panjang, perawatan yang tepat tetap diperlukan untuk memastikan daya tahan dan kinerjanya tetap optimal. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperpanjang usia baterai mobil listrik.
Hindari pengisian daya hingga 100 persen atau membiarkan baterai kosong terlalu lama. Idealnya, pengisian dilakukan dalam rentang 20 hingga 80 persen untuk menjaga keseimbangan sel baterai dan memperpanjang umurnya.
Gunakan pengisian daya cepat hanya jika diperlukan. Pengisian daya cepat memang lebih praktis, tetapi jika digunakan terlalu sering dapat mempercepat degradasi baterai karena suhu tinggi yang dihasilkan selama proses pengisian.
Jaga suhu baterai tetap stabil dengan memastikan mobil diparkir di tempat yang teduh atau memiliki ventilasi yang baik. Suhu ekstrem, baik terlalu panas maupun terlalu dingin, dapat mempercepat penurunan kapasitas baterai.
Gunakan mobil secara rutin agar baterai tetap aktif dan tidak mengalami penurunan kapasitas akibat terlalu lama tidak digunakan. Jika mobil akan disimpan dalam waktu lama, pastikan baterai berada dalam kondisi sekitar 50 persen untuk menghindari kerusakan.
Dengan semakin banyaknya pilihan mobil listrik di Indonesia, harga baterai memang masih menjadi faktor pertimbangan utama. Namun, dengan adanya garansi panjang dan kemungkinan penggantian hanya pada bagian yang rusak, biaya perawatan baterai mobil listrik bisa lebih terkendali dalam jangka panjang.
Masa Pakai Baterai Mobil Listrik
Sebagian besar pabrikan mobil listrik memberikan garansi baterai selama 8 tahun atau 160.000 kilometer. Meskipun masa pakainya bisa lebih lama, performa baterai akan mengalami penurunan seiring waktu.
Menurut Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors, baterai Wuling Air EV telah melewati uji ketahanan yang ketat dan masih bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama tergantung pada pola penggunaan.
Meskipun baterai memiliki masa pakai panjang, pemilik mobil listrik tetap harus memperhatikan beberapa hal untuk memperpanjang umur baterai. Hindari pengisian daya berlebihan, gunakan pengisian daya cepat hanya jika diperlukan, dan jangan biarkan baterai dalam keadaan kosong terlalu lama.
Dengan semakin banyaknya pilihan mobil listrik di Indonesia, harga baterai memang masih menjadi faktor pertimbangan utama. Namun, dengan adanya garansi panjang dan kemungkinan penggantian hanya pada bagian yang rusak, biaya perawatan baterai mobil listrik bisa lebih terkendali dalam jangka panjang. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.