Konsumsi BBM Vespa LX – Membahas Vespa LX 125 i-get memang selalu menarik. Skuter ini masuk ke kelas entry level untuk produk Vespa. Harganya juga termasuk yang termurah. Bicara jantung mekanis, kapasitasnya pun yang terkecil, cuma 125 cc.
Lewat tulisan ini, kami ingin membahas lebih jauh terkait konsumsi BBM Vespa LX 125 i-get. Dengan kapasitas mesin kecil, harusnya tidak banyak minum bensin. Hanya saja seberapa irit?
Untuk jawabannya, test ride Vespa LX 125 i-get telah kami lakukan. Berkendara dengan skuter seharga Rp35 jutaan berkeliling Jakarta. Kondisi jalan macet dan lengang dilewati. Total perjalanan yang ditempuh 96,1 Km. Bolak-balik dari Bekasi sampai Jakarta.
Tabel Harga Vespa Murah di Indonesia
| Produk | Kelebihan | Harga |
| Vespa LX 125 i-get | Tampilan Klasik | Mulai Dari Rp 35,800,000-an! |
| Vespa S 125 i-get | Tampilan Sportif | Mulai Dari Rp 34,900,000-an! |
Konsumsi BBM Vespa LX 125 i-get, Jakarta – Sumedang Tidak Perlu Isi Bensin?
Vespa LX pakai mesin 125 cc, satu silinder, tanpa pendingin cairan
Pengujian konsumsi BBM menggunakan metode full to full. Maklum, panel instrumen Vespa LX 125 belum dilengkapi fitur konsumsi bahan bakar rata-rata. Mau tidak mau, untuk mencari tahu irit atau tidaknya kuda besi merek Italia ini dilakukan secara manual.
Awalnya kami isi penuh tangki bensin motor dengan bahan bakar Pertamax (RON 92), lalu berkendara sewajarnya. Ketika menembus kemacetan, tentu motor digas pelas. Hanya saja saat lengang, selongsong gas diputar dalam.
Setelah melewati 96,1 Km, kami menepi ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). Di sana, tangki bensin kembali diisi penuh. Ternyata butuh 2,8 liter Pertamax.
Maka dari catatan tersebut, diperolehlah angka konsumsi bahan bakar rata-rata 34,3 Kpl. Cara menghitungnya 96,1 Km (jarak tempuh) dibagi 2,8 liter (BBM yang dibutuhkan).
Bila tangki bensin berkapasitas 7 liter itu diisi penuh, maka total perjalanan yang dapat ditempuh mencapai 240 Km. Artinya saat berkendara dari Jakarta ke Sumedang, tidak perlu isi bahan bakar di tengah perjalanan. Irit bukan?
Baca juga:
- Komparasi Motor Matic Retro: Honda Scoopy Vs Yamaha Fino
- Perbedaan Scoopy Sporty dan Stylish, Kamu Pilih Mana?
- Skuter Matik Genio VS Scoopy, Pilih yang Mana?
Spesifikasi Mesin 125 cc Vespa LX
Vespa LX punya performa yang cocok untuk berkendara dalam kota
Konsumsi BBM Vespa LX 125 yang cukup irit tersebut, salah satunya disumbangkan oleh mesin canggih berteknologi i-get. Jantung mekanis tersebut punya konfigurasi satu silinder dengan kombinasi tiga katup. Di atas kertas, mesin itu bisa memuntahkan torsi puncak 10,2 Nm pada 6.000 rpm dan tenaga maksimal 10,3 PS pada 7.600 rpm.
Padanan mesin 125 cc itu adalah sistem transmisi CVT. Bagaimana performanya? Hasil test ride Vespa LX 125 i-get membuktikan, bahwa motor ini punya akselerasi oke dari posisi diam sampai 40 Kpj. Lalu dari 40-80, terasa cukup lambat. Kecepatan puncak yang kami dapat adalah 90 Kpj, sulit untuk memperoleh lebih dari itu.
Mesin 125 i-get milik Vespa LX punya karakter terbaik di putaran mesin menengah. Jadi manfaatkanlah momentum tersebut saat ingin menyalip kendaraan lain atau berakselerasi maksimal.
Dengan konsumsi bahan bakar irit dan karakter mesin yang cocok untuk berkendara stop & go, maka Vespa LX 125 i-get sangat pas ditunggangi di dalam kota.
Bila kamu tertarik membeli Motor Vespa baik Vespa LX 125 & Vespa S 125 dengan DP ringan dan promo-promo menarik lain, langsung klik di sini!
