Motor dengan konsumsi bahan bakar irit menjadi pilihan banyak masyarakat Indonesia. Selain mengurangi pengeluaran harian, motor yang hemat BBM juga lebih ramah lingkungan dan memiliki efisiensi yang baik untuk perjalanan jarak jauh.
Salah satu cara menentukan apakah sebuah motor irit atau tidak adalah dengan melihat kapasitas mesinnya. Motor dengan mesin yang lebih kecil cenderung lebih hemat bahan bakar dibandingkan dengan motor berkapasitas besar. Di Indonesia, motor dengan mesin berkapasitas 100 cc hingga 125 cc menjadi yang paling populer dalam kategori irit BBM.
Pilihan motornya cukup beragam, mulai dari motor matik seperti Honda Beat dan Suzuki Nex II, hingga motor bebek seperti Honda Revo dan Yamaha Vega Force. Berikut ini adalah daftar motor paling irit BBM di Indonesia beserta konsumsi bahan bakarnya.
Daftar Motor Paling Irit BBM di Indonesia
1. Suzuki Address
Suzuki Address Playful
Suzuki Address dikenal sebagai salah satu motor matik paling irit yang ada di pasaran. Dengan mesin 113 cc, motor ini mampu mencatat konsumsi bahan bakar hingga 47 km/liter. Kapasitas tangki bahan bakarnya mencapai 5,2 liter, sehingga dalam kondisi penuh dapat menempuh perjalanan hingga 244 km.
Selain irit, Suzuki Address juga memiliki bagasi luas berkapasitas 20,6 liter, cukup untuk menyimpan helm dan berbagai perlengkapan berkendara lainnya. Harga Suzuki Address dibanderol mulai dari Rp 16,9 juta (OTR Jakarta).
2. Yamaha Vega Force
Motor bebek, Yamaha Vega Force sanggup menghemat BBM hingga 55 Kpl
Yamaha Vega Force hadir sebagai pilihan motor bebek yang tidak hanya irit, tetapi juga praktis untuk mobilitas sehari-hari. Menggunakan mesin 115 cc, konsumsi BBM motor ini bisa mencapai 55 km/liter.
Keunggulan lainnya adalah desain yang simpel dan perawatan yang mudah. Harganya pun cukup terjangkau, yaitu Rp 16 juta (OTR Jakarta).
Baca juga Review Yamaha MX King 150 – Bebek Underbone Flagship Yamaha
3. Honda Revo
Salah satu keunggulan Honda Revo adalah konsumsi bbm irit, tembus 62 Kpl
Honda Revo merupakan motor bebek yang sudah lama dikenal sebagai salah satu yang paling hemat bahan bakar. Dengan mesin 110 cc, motor ini mampu mencapai 62,2 km/liter, menjadikannya salah satu motor paling efisien di kelasnya.
Honda Revo tersedia dalam dua varian, yaitu Revo Fit dengan harga Rp 14,9 juta, dan Revo X dengan tampilan lebih sporty seharga Rp 16,6 juta (OTR Jakarta).
4. Suzuki Nex II
Suzuki Nex II
Suzuki Nex II menawarkan desain yang modern dengan bobot ringan. Motor ini dibekali mesin 113 cc, dengan konsumsi bahan bakar sekitar 41,9 km/liter.
Varian tertingginya sudah dilengkapi USB charger untuk mengisi daya gadget selama perjalanan serta sistem pencahayaan LED. Harga Suzuki Nex II mulai dari Rp 16,1 juta (OTR Jakarta).
5. Honda Beat
Mesin baru membuat Honda Beat semakin irit sekaligus bertenaga
Honda Beat menjadi salah satu motor matik paling populer di Indonesia, dan juga dikenal irit bahan bakar. Dengan mesin 110 cc eSP, motor ini memiliki konsumsi BBM 60,6 km/liter.
Fitur Idling Stop System (ISS) membantu menghemat BBM saat motor berhenti lebih dari tiga detik, sehingga bahan bakar tidak terbuang sia-sia. Honda Beat terbaru juga telah menggunakan rangka eSAF, membuatnya lebih ringan dan nyaman dikendarai. Harga Honda Beat mulai dari Rp 16,4 juta (OTR Jakarta).
Baca juga 5 Motor Terbaik Sepanjang 2018, Sudah Punya Belum?
6. Yamaha Jupiter Z1
Harga Yamaha Jupiter Z1 paling mahal dibanding kompetitor, mencapai Rp 18 juta
Yamaha Jupiter Z1 hadir dengan desain sporty dan performa mesin yang cukup bertenaga. Motor ini menggunakan mesin 115 cc, dengan konsumsi BBM mencapai 55 km/liter.
Keunggulan lainnya terletak pada tampilan agresif dengan lampu depan ganda. Harga Yamaha Jupiter Z1 dibanderol Rp 18,1 juta (OTR Jakarta).
7. Honda Scoopy
Kelebihan Honda Scoopy punya desain yang retro dan mesin irit
Honda Scoopy menawarkan tampilan klasik dengan teknologi modern. Dengan mesin 110 cc eSP yang dilengkapi fitur ISS, motor matic ini memiliki konsumsi BBM sekitar 59 km/liter.
Scoopy juga memiliki bagasi yang luas, lampu LED proyektor, serta fitur keamanan seperti alarm anti maling dan answer back system. Harga Scoopy mulai dari Rp 21 juta (OTR Jakarta).
8. Honda Genio
Honda Genio berbagi mesin dan rangka yang serupa dengan Honda Beat terbaru
Honda Genio memiliki basis mesin dan rangka yang sama dengan Honda Beat. Motor ini mampu mencatat konsumsi BBM hingga 59,1 km/liter.
Dilengkapi dengan panel instrumen digital dan desain bodi yang lebih ramping, Genio menjadi pilihan menarik untuk pengendara yang menginginkan motor irit dengan tampilan stylish. Harga Honda Genio mulai dari Rp 17,6 juta (OTR Jakarta).
9. Viar Star NX
Motor bebek ini dijual dengan harga Rp 9 jutaan
Viar Star NX merupakan motor bebek buatan lokal yang memiliki harga sangat terjangkau. Menggunakan mesin 100 cc karburator, motor ini memiliki konsumsi BBM sekitar 40 km/liter.
Keunggulan lainnya adalah sudah menggunakan lampu LED dan memiliki bagasi yang cukup luas. Harga Viar Star NX dibanderol Rp 9,9 juta (OTR Jakarta).
Baca juga Harga Yamaha Lite Version: NMAX, Aerox, Filano dan Fazzio 2023!
Faktor yang Mempengaruhi Efisiensi Bahan Bakar
Eco Riding memastikan konsumsi bahan bakar motor selalu irit
Selain memilih motor yang irit BBM, ada beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi efisiensi bahan bakar saat berkendara.
1. Gaya Berkendara
Gaya berkendara yang agresif, seperti sering melakukan akselerasi mendadak dan pengereman mendadak, dapat menyebabkan motor menjadi lebih boros. Eco riding, atau berkendara dengan putaran gas yang stabil, dapat membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar.
2. Beban yang Dibawa
Semakin berat beban yang dibawa, semakin besar tenaga yang dibutuhkan oleh mesin, yang berimbas pada konsumsi BBM lebih tinggi. Hindari membawa barang terlalu banyak atau berboncengan dengan lebih dari satu orang jika ingin lebih hemat bahan bakar.
3. Tekanan Udara Ban
Ban yang kurang angin akan meningkatkan gesekan dengan jalan, yang menyebabkan mesin harus bekerja lebih keras. Pastikan tekanan udara ban selalu dalam kondisi optimal agar konsumsi BBM tetap efisien.
4. Kondisi Jalan
Motor akan lebih boros jika sering digunakan di jalan menanjak atau dalam kondisi macet. Jalan yang datar dan lancar memungkinkan motor lebih hemat bahan bakar dibandingkan jalanan yang sering stop-and-go.
5. Perawatan Mesin
Servis rutin seperti membersihkan injektor, mengganti oli secara berkala, dan mengecek sistem pengapian sangat penting untuk menjaga efisiensi bahan bakar tetap optimal.
Pentingnya Berkendara Hemat Bahan Bakar
Memilih motor paling irit BBM tidak hanya membantu mengurangi pengeluaran, tetapi juga menjaga lingkungan dengan mengurangi emisi gas buang. Selain itu, gaya berkendara yang bijak dan perawatan rutin dapat memperpanjang umur mesin sekaligus memastikan performa tetap maksimal. Dengan menerapkan eco riding dan menjaga kondisi motor, perjalanan sehari-hari menjadi lebih efisien dan menyenangkan.
Baca juga :
