Mengulas sirkuit Formula E musim 2023 tentu saja menarik. Sebab, diantara beberapa sirkuit yang akan menggelar balap mobil listrik itu, sirkuit Ancol juga kebagian gelar event internasional tersebut.
Formula E 2023 merupakan musim kesembilan dengan 17 seri yang rencananya dibuka mulai 14 Januari 2023 di Mexico City dan ditutup dua balapan di London pada 29 dan 30 Juli 2023. Di antara balapan di Meksiko dan London tersebut, ada seri di Jakarta yang dijadwalkan berlangsung dua kali, yaitu pada 3 dan 4 Juni 2023.
Menariknya, Formula E musim kesembilan ini juga akan hadir di 3 sirkuit tambahan, jadi total 10 sirkuit yang dipakai untuk balapan mobil listrik. Ketiga sirkuit Formula E terbaru tersebut adalah Cape Town (Afrika Selatan), Hyderabad (India), dan Sao Paolo (Brasil). Selain itu, ada dua seri balapan yang belum ditentukan lokasinya dan akan diumumkan dalam beberapa hari ke depan.
Berikut jadwal Formula E 2023:
- Mexico City: 14 Januari 2023
- Diriyah, Arab Saudi: 27 Januari 2023
- Diriyah, Arab Saudi: 28 Januari 2023
- Hyderabad, India: 11 Februari 2023
- Cape Town, Afrika Selatan: 25 Februari 2023
- Sao Paolo, Brasil: 25 Maret 2023
- Berlin, Denmark: 22 April 2023
- Berlin, Denmark: 23 April 2023
- Monaco: 6 Mei 2023
- TBC (to be confirm): 20 Mei 2023
- Jakarta, Indonesia: 3 Juni 2023
- Jakarta, Indoensia: 4 Juni 2023
- TBC (to be confirm): 24 Juni 2023
- Roma, Italia: 15 Juli 2023
- Roma, Italia: 16 Juli 2023
- London, Inggris: 29 Juli 2023
- London, Inggris: 30 Juli 2023
Nah, biar tidak penasaran, mari kita simak beberapa sirkuit Formula E 2023 yang menarik untuk dibahas.
1. Jakarta International E-Prix Circuit
Sirkuit Ancol
Sirkuit Formula E musim 2023 yang pertama adalah Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) atau lebih dikenal dengan nama sirkuit Ancol. Yup, pada perhelatan Formula E musim 2023 ini Indonesia kembali dapat jatah yaitu pada 3 dan 4 Juni 2023.
Jika dilihat dari atas, Sirkuit Ancol bentuknya mirip kuda lumping yang merupakan salah satu seni tari dari Jawa. JIEC ini memiliki panjang 2,37 kilometer dengan 18 tikungan.
Adapun arah lintasan Sirkuit Ancol searah dengan jarum jam dengan lintasan lurus sepanjang 600 meter pada garis start/finish. Sirkuit Formula E di Jakarta atau JIEC memiliki attack mode yang memungkinkan terjadinya overtake atau menyalip, sehingga membuat balapan lebih kompetitif.
Kemudian, hal menarik dari sirkuit ini adalah lokasinya yang dekat dengan pantai Ancol sehingga penonton ataupun tim dari pembalap bisa menikmati keindahan pantai Ancol setelah selesai balapan.
2. Sirkuit Ad Diriyah, Arab Saudi
Sirkuit Ad Diriyah
Sirkuit Formula E musim 2023 selanjutnya adalah Ad Diriyah di Arab Saudi. Seperti Jakarta, Diriyah merupakan salah satu kota tuan rumah Formula E pada musim 2023. Kota ini mulai menjadi arena perlombaan Formula E pada musim balap 2018-2019, tepatnya pada 15 Desember 2018.
Sirkuit Ad Diriyah dibangun di atas situs sejarah yang dilindungi UNESCO. Lokasinya ada di sisi barat laut Ibu Kota Arab Saudi, Riyadh. Kota ini punya peran penting bagi Kerajaan Arab Saudi pada masa lampau.
Berada di Provinsi Diriyah, wilayah Riyadh, kota ini dikenal sebagai ‘rumah asli’ atau rumah pertama bagi keluarga Kerajaan Arab Saudi dan menjadi ibu kota dari Dinasti Kerajaan Arab Saudi yang pertama, pada periode tahun 1744-1818.
Secara geografis, letak Ad Diriyah berada di tepi bukit Wadi Hanifa yang secara lingkungan dan budaya mampu menciptakan semacam ikatan emosional dan positif antara manusia dan alam. Hal ini memberi dampak yang besar secara sosial, ekonomi, dan budaya di wilayah tersebut.
3. Sirkuit Cape Town di Afrika Selatan
Sirkuit Cape Town
Selanjutnya, sirkuit Formula E musim 2023 ada Cape Town di Afrika Selatan. Sirkuit ini berada di distrik Green Point sebagai lokasi balapan dengan suguhan pemandangan Samudera Atlantik dan Gunung Table di sisi lain.
Trek lurus awal terletak antara Green Point Stadium dan klub kriket, lalu berbelok tajam ke kanan. Setelah itu, para pembalap melintasi Granger Bay Boulevard ke Beach Road yang berdekatan dengan pantai.
4. Sirkuit Roma E-Prix, Italia
Sirkuit Roma
Sirkuit Roma E-Prix mempunyai panjang 3,37 kilometer dengan 19 tikungan. Konfigurasi layout trek Roma E-Prix dirancang dengan masukan dari panel pembalap informal FE, yakni Lucas di Grassi, Oliver Rowland, serta wakil kepala tim Venturi Racing, Jerome d’Ambrosio.
“Roma adalah salah satu trek favorit para pembalap dan kami telah berusaha untuk mempertahankan karakteristik yang sama dari sudut pandang olahraga, membuat trek ini semakin menarik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” ungkap General Manager Formula E untuk Italia, Renato Bisignani dalam keterangan resminya beberapa waktu lalu.
5. Sirkuit London, Inggris
Sirkuit London
Berikutnya, sirkuit Formula E musim 2023 ada sirkuit London atau Royal Docks and ExCeL. Sirkuit ini memiliki panjang sekitar 2,4 km dan memiliki 20 tikungan.
Menariknya, Sirkuit di Royal Docks and ExCeL London akan dibuat melintasi bagian dalam dan luar gedung. Bukan tanpa alasan, Formula E merupakan ajang balap mobil yang bebas emisi sehingga dianggap tak bermasalah balapan dalam gedung.
Moladiners, itulah ulasan beberapa sirkuit Formula E musim 2023. Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.
