Moladin – Polusi Jakarta kini semakin menjadi, bahkan jadi salah satu kota yang punya udara terburuk di dunia, penyebabnya dari kendaraan bermotor, maka dari itu kini sudah saatnya untuk beralih ke motor listrik sebagai salah satu upaya mengurangi polusi.
Motor jenis ini memang masih belum terlalu populer. Pilihannya belum banyak dan harganya juga sedikit lebih mahal dari motor konvensional. Tapi itu adalah hal yang wajar bagi sebuah industri baru yang belum terlalu populer. Jika nantinya penggunanya sudah banyak, harganya juga bisa ditekan turun.
Indonesia patut berbangga karena sudah ada produsen dalam negeri yang memproduksi motor listrik seperti Gesits. Tapi Moladiners tahu enggak sih kelebihan sepeda motor ini dibanding motor konvensional? Ada banyak manfaat yang di dapatkan. Ini beberapa di antaranya.
[product product=”Honda PCX 150 All New” images=”https://cdn.moladin.com/motor/honda/Honda_PCX_150_All_New_14950_89270_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/honda/honda-pcx-150-facelift” price=”Rp. 1.214.000,-*” description=”*Angsuran mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Ramah Lingkungan
Ini yang paling penting. Bukan cuma buat kita saat ini, tetapi juga untuk anak-cucu kita kelak. Motor jenis ini ramah lingkungan, tidak mengeluarkan emisi yang sebabkan pencemaran udara di jalanan.
Tidak akan ada asap yang keluar dari knalpot, otomatis tidak akan ada karbondioksida tambahan. Motor ini mendapatkan pasokan energi dengan mengisi baterai di rumah atau di kantor.
Energi bersih ini akan menjadi salah satu pelopor transportasi tanpa limbah udara nantinya. Sebagai catatan, asap kendaraan bermotor, baik mobil maupun sepeda motor, adalah penyumbang utama polusi udara di Jakarta.
Super Irit Bahan Bakar
Super irit BBM
Moladiners jangan salah ya, energi yang dipakai untuk menggerakkan motor listrik itu enggak gratis, bisa dengan cara isi baterai yang pada gilirannya akan membuat tagihan listrik Anda naik. Tapi kalau dihitung, pengeluarannya lebih murah dibanding dengan motor konvensional.
Kelemahannya adalah, motor ini punya cadangan daya yang terbatas dan enggak bisa di isi dengan instan layaknya motor konvensional. Jadi, Moladiners tidak bisa menggunakan motor ini untuk touring jarak jauh.
Bijaknya hanya digunakan untuk harian saja. Moladiners ingin menikmati semua fitur terbaik dari motor listrik dan motor konvensional, Moladiners bisa memilih motor hybrid yang punya mesin ganda, berbahan bakar minyak dan listrik.
Akselerasi Spontan
Kelebihan selanjutnya adalah akselerasi spontan. Motor listrik bisa memberikan daya secara langsung dengan torsi penuh. Jadi kalau misalnya Anda ingin menyalip kendaraan di depan Anda, motor ini berikan akselerasi maksimal secara spontan. Akselerasi motor dengan mesin pembakaran biasanya relatif lebih lambat dibanding motor listrik.
Kalau soal kebut-kebutan, top speed motor listrik saat ini memang masih kalah dibanding motor konvensional. Tapi kalau Anda beli motor listrik, tentunya Anda enggak berniat memakainya untuk balapan kan? Motor ini cukup powerful untuk Anda pakai setiap hari, dengan konsumsi energi yang rendah tapi tetap fungsional.
Enggak Ada Suara Mengganggu
Senyap alias tidak berisik
Salah satu ciri khasnya adalah senyap, nyaris tidak keluarkan suara. Tidak ada mesin yang meraung-raung atau suara knalpot brong yang bikin bising telinga. Motor ini benar-benar pendiam, cocok untuk dipakai di perumahan yang menghargai privasi.
Saking senyapnya, sampai-sampai sempat ada usulan agar motor dan mobil listrik dilengkapi suara buatan agar pengguna jalan yang lain bisa menyadari keberadannya. Kalo Sobat atau tetangga Sobat punya bayi, motor listrik ini tidak akan mengganggu sama sekali.
Desainnya Unik
Bagi kita yang terbiasa melihat motor konvensional, desainnya terlihat unik dan mencolok, terutama pabrikan luar negeri. Bodinya dibuat mirip skutik tetapi lebih ramping.
Desainnya sangat eye-catching seperti skuter mini, ada pula yang di desain layaknya monster dengan mesin V8! Apa pun itu, kalau Anda pilih pakai motor listrik, kemungkinan besar Anda akan jadi pusat perhatian karena bentuk bodinya memang tidak biasa.
[product product=”Viar Q1″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/viar/Viar_Q1_18125_73442_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/viar/viar-viar-q1″ price=”Rp. 1.750.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Perawatan Mudah dan Murah
Salah satu poin pentingnya adalah alasan ekonomis, bukan cuma murah dalam hal sumber energi, tetapi juga dalam perawatannya. Moladiners tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli oli mesin, misalnya.
Selain itu, komponen bergerak di motor listrik juga lebih sedikit dibanding motor konvensional. Imbasnya, komponen yang aus dan perlu diganti juga semakin sedikit. Bagian yang mungkin paling cepat diganti adalah baterainya, jika sudah melewati siklus charge and discharge. Servis reguler tetap diperlukan untuk menjaga agar motor tetap dalam keadaan terbaik.
Jadi, ringkasnya, motor listrik itu bukan cuma lebih ramah lingkungan, tetapi juga ramah ke kantong. Bagaimana Moladiners, sudah siap beralih ke motor listrik?
Baca juga;
- 5 Rekomendasi Motor Matic Irit BBM 2019, Wajib Dibeli
- Komparasi 3 Motor Sport 150cc Terlaris di Indonesia
- Bahan Bakar Paling Bagus untuk Motor, Cek Disini!
- 5 Jenis Motor Ini Cocok Untuk Wanita yang Bertubuh Mungil
- Pilih Motor Kopling atau Matic? Perhatikan Hal Ini!
