Kenali Ciri-ciri Kampas Kopling Mobil Habis, Jangan Telat!

by Harsya Fikmazi
jenis kopling

Salah satu permasalahan yang kerap dihadapi oleh pemilik mobil adalah kampas kopling mobil habis. Tiba-tiba mobil tidak bisa melaju, padahal mesin sudah aktif. Pasti kamu tidak mau persoalan ini terjadi bukan?

Penyebab masalah itu terjadi, kemungkinan besar dari kampas kopling. Hanya saja banyak yang tidak sadar kalau komponen tersebut sudah sepatutnya diganti.

Lalu, bagaimana cara mudah mengenali kampas kopling sudah habis? Ada beberapa hal yang menjadi gejala kampas kopling mobil habis, sebut saja bau sangit, susah pindah gigi, hingga mesin ngempos.

Sebelum mengetahui detail persoalan di kampas kopling, cara merawatnya, serta uang yang dibutuhkan untuk penggantian. kami akan beberkan dulu kegunaan dari kampas kopling di mobil.

Fungsi Kampas Kopling

Tips Kampas Kopling Mobil

Kampas kopling mobil punya peran penting dalam kinerja mesin

Bagi beberapa pemilik mobil mungkin belum mengetahui apa fungsi dari kampas kopling. Secara garis benar, fungsi kampas kopling adalah untuk memutus dan menyambung tenaga dari mesin ke tranmisi. Dalam proses tersebut, kampas kopling berfungsi sebagai penyalur tenaga dari mesin ke transmisi sehingga persneling dapat lebih mudah untuk dioperasikan.

Selain itu, fungsi lain dari kampas kopling ini sendiri adalah sebagai memperhalus penyaluran tenaga mesin ke transmisi. Saat proses tersebut terjadi, maka kampas kopling ikut berperan untuk memperhalus perubahan saat menyalurkan tenaga.

Baca juga  Cara Membersihkan Jok Mobil Kain yang Kotor dengan Benar!

Sedangkan fungsi yang lainnya adalah sebagai komponen yang bisa meredam hentakan dan getaran yang terjadi saat proses sambung putus tenaga dari mesin ke transmisi.

Secara spesifikasi, bagian ini terdiri dari beberapa komponen yang mempunyai fungsi untuk memaksimalkan kinerja kopling. Semakin bagus kondisi kampas kopling, maka akselerasi perpindahan gigi pada sistem transmisi juga semakin baik.

Kampas Kopling Mobil Habis Ada Banyak Cirinya, Ketahui Sejak Dini

ciri-ciri kampas mobil habis

Pada mobil matic bisa diketahui dari mesin ngempos atau tidak bertenaga saat kampas kopling mobil habis

Sebagai komponen yang memiliki peran penting dalam struktur mobil, ada beberapa hal yang bisa kamu kenali ketika ada masalah pada kampas kopling mobil kamu. Berikut ini kami jabarkan mengenai ciri-ciri kampas kopling mobil habis.

Menurut Iwan Setiawan, mekanik DMT Car Care, ada beberapa hal yang bisa kamu kenali. Salah satunya adalah dari bau sangit yang keluar dari mesin. Jika kamu sudah mencium bau yang tidak biasa dan keluar dari bagian kompartemen mesin, bisa jadi ada masalah pada kampas kopling.

“Kalau pada mobil manual bisa dikenali dari beberapa gejalanya. Cara mengenalinya bisa dengan merasakan saat melepas kopling, ketinggiannya sudah hampir penuh seperti saat melepasnya,” buka Iwan, ketika disambangi di tempat kerjanya.

Baca juga  5 Cara Merawat Aki Basah Agar Tidak Cepat Tekor

Selain hal itu, untuk mengenali gejala lainnya Iwan menambahkan ketika kampas kopling mulai habis kamu kesulitan dalam mengoper gigi. Hal ini dikarenakan kinerja dari bagian tersebut sudah tidak maksimal.

“Gejala lainnya yang bisa dirasakan adalah biasanya persneling lebih susah masuk. Misalkan mau mengoper dari gigi dua ketiga, ada sedikit kesulitan untuk memasukkannya. Itu juga bisa menjadi ciri-ciri kampas kopling habis,” tambah Iwan.

Selain merasakan secara langsung, gejala lainnya adalah dengan mendengar dengungan suara mesin mobil. Biasanya, masih menurut Iwan, mesin akan sering mendengung lantaran cepat panas.

Ciri-ciri kampas kopling mobil habis tersebut terjadi pada mobil dengan transmisi manual. Lantas bagaimana jika mobil matik? Pada penjelasan yang dijabarkan Iwan, untuk mobil matik agak sulit dikenali namun bukan berarti tidak bisa dirasakan.

“Kalau pada mobil matik, tidak ada bau sangit. Namun biasanya bisa dikenali dengan karakter mesin yang kehilangan tenaga atau ngempos. Dan kebanyakan pas perpindahan giginya enggak smooth, jadi kaya ada lag gitu,” jelasnya.

Perawatan dan Biaya Penggantian Kampas Kopling Mobil

Tips Kampas Kopling Mobil

Penggantian kampas kopling mobil secara full set

Sebelum permasalahan pada kampas kopling terjadi pada mobil kamu, ada baiknya melakukan perawatan serta pengecekan secara berkala. Bahkan, Iwan, juga menganjurkan untuk melakukan perawatan mulai dari menggati minyak kopling secara teratur.

Baca juga  5 Rekomendasi Sarung Jok Mobil Terbaik, Ada yang Murah!

“Kalau pengecekan kampas kopling, biasanya tergantung dari pemakaian. Namun untuk penggantian minyak kopling, biasanya sistem periodiknya bisa sampai 10 ribu kilometer sampai 20 ribu kilometer. Itu juga harus melewati perawatan untuk dicek dan dikuras habis,” ujarnya lagi.

Jika permasalahan pada kopling mobil sudah tidak bisa diperbaiki, salah satu caranya adalah dengan melakukan penggantian. Untuk melakukan penggantian komponen ini, untuk biaya yang harus dikeluarkan juga cukup menguras kantong.

Dalam melakukan penggantian, usahakan juga melakukannya langsung satu set. Agar tidak ada permasalahan yang terjadi lagi di bagian tersebut.

“Untuk pergantian kopling, satu set biasanya kalau yang termurah enggak sampai Rp 1 juta, kalau buat komponen kopling yang mahal itu bisa sampe sejutaan lebih, itu buat full set. Namun yang saya tahu kalau untuk mobil Yaris, berada dikisaran harga Rp 1,5 jutaan,” tandas Iwan.

Setelah melakukan penggantian kopling, ada salah satu hal yang dilarang saat berkendara mobil manual. Kamu jangan membiasakan menggantung kopling, karena ini akan memberikan dampak negatif pada sistem kopling tersebut.

Jika tidak diperlukan, jauhkan kaki dari pedal kopling guna tidak memberikan beban pada sistem kopling.

Itulah tadi bahasan lengkap soal kampas kopling mobil habis. Ketahuilah tandanya sejak dini. Pasalnya kalau sampai terlambat bisa menyebabkan masalah di komponen lain yang ujung-ujungnya perbaikan bisa menelan biaya lebih banyak.

Untuk seputar informasi otomotif terkini, simak moladin.com

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika