Moladin – Hanya dengan belajar selama beberapa hari, sebagian besar orang bisa mengendarai motor dari nol. Namun, untuk menjadi pengendara motor yang baik dan anti sembrono tidak mudah. Dibutuhkan pengalaman serta pemahaman akan aturan dan juga fungsi dari motor yang dipakai.
Berikut beberapa tips yang harus Moladiners lakukan kalau ingin menjadi pengendara motor yang baik di jalan raya.
1. Selalu Membawa Kelengkapan Surat
Ada aturan yang harus dipatuhi selama berkendara di jalan raya. Kelengkapan surat harus dipenuhi dengan baik. Sebagai pengendara motor yang baik harus membawa SIM dan STNK kendaraan. Kalau tidak membawa kelengkapan itu, Anda bisa saja melanggar aturan dan bisa ditilang atau dikenakan denda lainnya.
2. Pastikan Mengecek BBM
Sebelum melakukan perjalanan pastikan untuk mengecek BBM dari kendaraan yang Anda miliki. Kalau bahan bakarnya akan habis, pastikan untuk mampir SPBU dan mengisinya hingga penuh. Jangan langsung berkendara di jalan raya, apalagi kalau akan melakukan perjalanan jauh. Kalau habis di tengah jalan, Anda akan kerepotan.
3. Periksa Rem Sebelum Berangkat
Cek rem kendaraan terlebih dahulu. Kalau rem agak longgar dan menimbulkan bunyi, masalah sedang terjadi. Segera ke bengkel terdekat untuk memperbaikinya. Jangan abai dengan masalah rem karena bisa memicu kecelakaan di jalanan. Misal Anda bergerak dengan kecepatan tinggi dan gagal melakukan pengereman dengan cepat.
4. Pastikan Ban Memiliki Angin yang Pas
Angin yang pas akan menentukan apakah nanti kendaraan berjalan lancar atau malah banyak getarannya. Kalau ban terlalu banyak angin, motor akan berjalan agak memantul dan berbahaya. Hal yang sama juga terjadi kalau ban sedikit berisi angin, keseimbangan saat berkendara juga akan anjlok. Cek dan pastikan anginnya pas.
5. Oli Mesin Harus Tepat dan Rutin Diganti
Rutin cek dan ganti oli mesin
Jangan asal-asalan menggunakan oli untuk mesin. Sesuaikan jenis mesinnya apakah bebek biasa atau matic. Setiap mesin memiliki standar kekentalan yang bervariasi. Pastikan membeli oli mesin yang memiliki standar ISO dan JASO. Baca deskripsi oli sebelum beli agar mesin tetap terjaga dan tidak mengalami overheating.
[product product=”Vespa S 125″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/vespa/Vespa_S_125_9938_57339_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/vespa/vespa-vespa-s-2017-matic-i-get-4-langkah-silinder-tunggal-dengan-3-katup-125cc” price=”Rp. 1.432.000,-*” description=”*Angsuran mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
6. Periksa Komponen Lain yang Penting
Periksa komponen lain yang penting mulai dari velg roda, klakson, spion, lampu depan, lampu sein, hingga mesin. Kalau ada yang memiliki masalah segera perbaiki. Bawa ke bengkel atau lakukan sendiri kalau Moladiners bisa.
7. Pastikan Memakai Helm dan Jaket
Pastikan selalu pakai helm dan jaket
Helm wajib dipakai karena bisa meningkatkan keamanan kalau terjadi kecelakaan. Jadi, memakai helm bukan karena takut ditilang polisi. Selanjutnya jaket dipakai untuk menghindari tabrakan angin yang kuat dan bisa memicu lelah berlebihan dan masuk angin.
8. Berkendara Harus Fokus
Fokus saat berkendara apalagi di jalanan kota yang ramai. Perhatikan jalanan di depan dengan baik. Kalau sampai melamun atau tidak fokus risiko mengalami kecelakaan tunggal atau ganda akan besar. Kalau memang tidak mood jalan, jangan lakukan.
Baca juga;
- Gampang Capek Saat Berkendara? Perhatikan Posisi Riding
- Hobi Berkendara Motor Jarak Jauh? Ketahui Dulu Hal Penting Ini
- Setelah Dicuci Motor Kok Jadi Mogok? Nih Lhooo Penyebabnya
9. Mempelajari Aturan Berkendara di Jalan Raya
Aturan berkendara di jalan raya ada banyak dan wajib dipahami. Misal untuk yang sederhana seperti berhenti saat lampu merah dan jalan saat lampu hijau. Selanjutnya lampu sein harus dinyalakan sesuai arah belokan. Rambu-rambu di jalan juga harus ditaati agar tidak melanggar aturan.
10. Tidak Memaksakan Diri dengan Kecepatan
Jangan memaksakan diri dengan kecepatan. Kalau jalanannya sedang sepi, Anda pasti bisa melaju dengan kecepatan tinggi. Namun, kalau jalannya sepi lebih baik menyesuaikan dengan kondisi saja.
[product product=”Suzuki Address FI” images=”https://cdn.moladin.com/motor/suzuki/Suzuki_Address_FI_2138_88831_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/suzuki/suzuki-address-fi-matic-4-stroke-1-cylinder-air-cooled-sohc-115cc” price=”Rp. 600.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
11. Tahu Kondisi Tubuh Saat Akan Berkendara
Sebelum berkendara wajib tahu kondisi tubuh
Hanya berkendara saat kondisi tubuh sedang sehat dan kuat. Kalau Anda merasa sedang sakit, lemas, atau mengantuk, lebih baik minta dibonceng. Sangat bahaya berada di jalanan saat sakit karena bisa meningkatkan risiko kecelakaan.
12. Paham Kapasitas Kendaraan
Pahami kapasitas kendaraan yang Moladiners miliki, misal untuk urusan berat yang mampu diangkut. Kalau tidak kuat untuk menahan barang yang besar, jangan dipaksakan. Selain itu kalau memang tidak kuat untuk boncengan tiga, jangan dilakukan.
13. Berhenti Kalau Menerima Telepon
Kalau Anda menerima telepon, lebih baik segera berhenti di tepian baru menerimanya. Kalau menerima selama perjalanan, fokus bisa saja menurun dan kemungkinan terjadi kecelakaan akan besar.
14. Usahakan Semua Komponen Motor Orisinil
Kalau ada komponen mesin yang rusak, pastikan untuk menggunakan produk orisinal atau suku cadang resmi. Selain itu jangan mengganti knalpot dengan yang lebih kecil atau besar. Spion juga pastikan yang orisinal dan tidak dilepas begitu saja.
15. Santun Dalam Berkendara
Selalu santun saat berkendara di jalanan. Jangan ngebut dan menimbulkan masalah. Apalagi membunyikan klakson sembarangan dan membuat banyak orang terganggu. Jalanan tidak dipakai oleh kita sendiri, tapi banyak orang.
Inilah beberapa tips yang bisa Moladiners lakukan agar jadi pengendara yang tidak hanya baik tapi juga cerdas. Semoga bermanfaat!
[product product=”Yamaha Fino 125″ images=”https://cdn.moladin.com/motor/yamaha/Yamaha_Fino_125_2070_76316_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/yamaha/yamaha-fino-125-matic-air-cooled-4-stroke-sohc-125cc” price=”Rp. 500.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Baca juga;
- Banyak Pengendara Salah Kaprah, Modifikasi Tali Helm Tidak Diperbolehkan!
- Ini Dia Tanda Ban Motor Harus Diganti Dan Cara Merawatnya, Perhatikan!
- Tips Ringan Mudik Lebaran, Motor Anti Mbrebet Dijalan!