Sejarah Toyota Fortuner sebagai SUV ikonik di Indonesia memang patut diketahui. Penyebabnya, mobil ini memiliki peminat yang lumayan banyak. Terbukti, Fortuner bertahan di Tanah Air selama 18 tahun.
Fortuner sendiri diciptakan dengan mengusung platform IMV (Innovative International Multi-purpose Vehicle), alias gabungan dari DNA HiLux dan Kijang Innova. Awalnya SUV tersebut hadir dalam bentuk impor utuh atau CBU. Kemudian karena tinggi peminat, maka mulai diproduksi di Indonesia.
Totalnya sampai sekarang memang baru ada dua generasi Toyota Fortuner. Walau begitu, transformasinya cukup banyak dari tahun ke tahun. Hingga akhirnya berwujud Fortuner seperti yang dijual saat ini.
Soal mesin juga jadi inovasi yang patut diperhatikan dari Fortuner. Selain punya pilihan mesin bensin, mobil ini juga hadir dengan mesin diesel 2.4 liter dan 2.8 liter. Khusus Fortuner 2.8 liter diesel, performanya sangat istimewa, sekaligus menjadi SUV terbuas di kelasnya.
Mau tahu lebih detail soal sejarah Toyota Fortuner di Indonesia? Simak bahasan berikut:
Toyota Fortuner Generasi Pertama Meluncur Tahun 2005
Mungkin sebagian kamu masih ingat jika awalnya mobil Toyota Fortuner keluaran pertama, masuk ke Indonesia berstatus sebagain kendaraan rakitan Thailand. Kemunculan Fortuner Gen-1 ini bertepatan dengan gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) tahun 2005 silam.
Toyota Fortuner lama ini menggunakan mesin bensin 2TR-FE dengan dua varian. Di antaranya ada 2.7 G dan 2.7 V yang mana bertenaga 161 hp. Fortuner Gen-1 juga menggunakan penggerak 4×4.
Fortuner Mulai dirakit di Indonesia Tahun 2007
Fortuner mula-mula import utuh dari Thailand.
Karena anthusias pasar yang lumayan besar, pada tahun 2007 Toyota Fortuner dirakit secara Completely Knock-Down (CKD) di Indonesia. Saat itu Fortuner Gen-1 sudah memiliki kandungan lokal sebanyak 40%.
Saat ini kandungan lokal alias TKDN (tingkat komponen dalam negeri) Toyota Fortuner sudah mencapai 70%. Hal ini terbukti, Toyota Fortuner pernah mendapatkan program subsidi PPNBM yang sedang digulirkan pemerintah pada 2021, dengan salah satu syaratnya adalah memenuhi kandungan lokal yang cukup tinggi.
Di tahun yang sama atau 2007, Toyota Fortuner Gen-1 juga memiliki varian mesin diesel dengan kode mesin 2KD-FTV berkapasitas 2.5L D-4D Turbo Common-rail Injection dari Thailand. Hanya saja ketika itu cuma ada transmisi manual.
Transmisi Otomatis Jadi Opsi untuk Fortuner Mulai Tahun 2009
ilustrasi transmisi otomatis
Pada tahun 2009, Toyota menambah pilihan transmisi otomatis untuk varian mesin diesel untuk Fortuner keluaran pertama. Lalu Toyota Indonesia pun mulai serius menggarap Fortuner secara lokal. Tapi hanya untuk varian mesin bensin.
Sementara varian diesel tetap diimport dari Thailand. Negeri Gajah Putih memang dikhususkan sebagai negara pengembangan mesin diesel Toyota di Asia.
Toyota Fortuner VNT Hadir Tahun 2012
Fortuner VNT, ciri khasnya pakai kap mesin dengan kisi-kisi udara
Tujuh tahun berselang sejak pertama kali Fortuner mengaspal di Indonesia, ramai dikabarkan adanya generasi kedua. Tentu hal itu sangat diharapkan oleh pecinta Fortuner. Tak sabar konsumen Tanah Air ingin memiliki Fortuner dengan status ‘All-New’.
Tapi sayang pada tahun 2012, sejarah Toyota Fortuner cuma menghadirkan versi facelift. Sedikit menghibur, mesin diesel Fortuner facelift ini dibekali dengan turbocharger yang lebih istimewa.
Mesin itu diberi geometry turbin bervariasi atau Variable Geometry Turbocharger (VNT). Dari sisi performa sungguh istimewa dibanding Fortuner lama dengan turbo biasa.
Fortuner dengan mesin diesel VNT, tenaga naik jadi 142 PS. Lalu torsinya juga meningkat 32 persen jadi 343 Nm. Tampilan mobil ini pun semakin gagah, karena kap mesinnya pakai kisi-kisi udara.
Toyota Fortuner Generasi Kedua Meluncur Tahun 2016
Fortuner generasi kedua pakai mesin lebih kecil
Rupanya Fortuner dengan status All-New muncul di tahun 2016. Di sinilah sejarah Toyota Fortuner generasi kedua di mulai. Wajah jauh berbeda. Tampilannya dipermak habis-habisan dibanding Fortuner lama lama.
Tak hanya eksterior, interior dan mesinnya tak luput dari ubahan. Memang, ubahan paling mencolok ada pada bagian depan tepatnya pada lampu utama yang lebih sipit, fog lamp, dan grille.
Dimensinya juga ikut beda, Fortuner 2016 lebih panjang 100 mm, lebih lebar 15 mm, dan 15 mm lebih rendah. Sedangkan jarak sumbunya lebih pendek 5 mm.
Penggunaan material intriornya meningkat signifikan. Jok kulit dengan aksen jahitan yang tampak rumit. Cluster kontrol yang dilengkapi dengna layar besar.
Fiturnya pun semakin canggih. Sebut saja electronic balance, emergancy braking force distribution, supprt for steep departure, downhill, rear differential lock dan dirive selection mode.
Jantung pacu Fortuner Gen-2 ada beberapa, disesuaikan dengan variannya. Untuk mesin diesel kini pakai kapasitas lebih kecil dibanding Fortuner old yaitu 2.4-liter turbo. Walau demikian, secara performa lebih buas. Depot daya itu bisa melontarkan torsi 400 Nm dan tenaga 149,6 PS.
Kemudian mesin bensinnya berkubikasi 2.7-liter. Di atas kertas bisa melontarkan torsi puncak 242 Nm dan tenaga maksimal 163 PS. Kedua opsi mesin Fortuner itu dipadankan dengan sistem transmisi otomatis 6-percepatan.
Fortuner Facelift 2020
Toyota Fortuner facelift 2020
Model terbaru Toyota Fortuner muncul di pertengahan tahun 2020 di Thailand. Ada dua varian untuk versi facelift ini, Standard dan Legender sebagai type tertinggi.
Kemudian di Indonesia, Fortuner Gen-2 Facelift hadir pada akhir 2020. Hanya saja di Tanah Air, agak berbeda dari Thailand, karena tidak memiliki varian Legender.
Versi tertinggi di Tanah Air tetap dipegang oleh TRD Sportivo. Ubahan Fortuner Facelift 2020 dengan sebelumnya ada di tampilan yang lebih gagah. Lalu fitur-fiturnya juga ditingkatkan.
Hal ini terlihat dari desain baru di bagian paras. Ada pula penggunaan grille dan garnish pada lampu LED yang dirancang lebih besar. Desain pelek juga berubah sehingga menyiratkan kesan tangguh sebuah SUV.
Lalu masuk interior, kini muncul panel instrumen 4,2 Inch yang dilengkapi dengan opening animasi baru. Ada pula wireless charger, head unit layar sentuh 9 inci dengan fasilitas NFC untuk mengecek saldo e-money.
Bicara kenyamanan, Fortuner Facelift 2020 dapat Surround Monitor yang bisa mengetahui gambar real time sekeliling mobil. Alhasil ketika parkir atau melaju di gang sempit, lebih mudah.
Fitur keselamatannya pun semakin oke. Ada Blind Spot Detection (BSD) untuk mendeteksi objek di area blind spot kendaraan, Lane Departure Warning (LDW) untuk mendeteksi jalur yang dilalui, Moving Object Detection (MOD) untuk mendeteksi objek bergerak di sekitar mobil, dan Headway Monitoring Warning (HMW) untuk memantau jika ada mobil lain masuk ke dalam area safety New Fortuner. Istimewa bukan?
Toyota Fortuner GR Sport Meluncur 2021
Fortuner GR Sport
Sejarah Toyota Fortuner Gen-2 berlanjut dengan kemunculan varian GR Sport. Buat pabrikan berlogo T, GR Sport atau Gazoo Racing menggantikan TRD Sportivo sebagai varian tertinggi. Tidak cuma di Fortuner tapi juga di produk-produk Toyota lain.
“Fortuner GR Sport tidak hanya bermodalkan tampilan dan desain yang lebih sporty namun juga dibekali dengan sebuah fitur baru. SUV tangguh 7-seater yang dapat diandalkan di segala medan ini kini dilengkapi dengan fitur New Adaptable Auto A/C with Dual Zone,” seperti dikutip dari rilis resmi Toyota yang kami terima pada Senin (9/8/2021).
Sementara untuk mesin tidak ada ubahan. Masih tersedia opsi Fortuner diesel 2.4 liter dan bensin 2.7 liter.
Fortuner 2.800 cc Hadir di Indonesia Tahun 2022
Fortuner 2.800 cc mengusung mesin diesel terbesar di kelasnya
Kemudian pada 2022, Toyota membuat gebrakan dengan menghadirkan Toyota Fortuner 2.8 liter di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS). Dengan demikian, sekarang Fortuner Gen-2 memiliki tiga pilihan mesin: diesel 2.8 liter dan 2.4 liter, serta bensin 2.7 liter.
Menariknya lagi, kehadiran Fortuner 2.800 juga sekaligus menjadi varian tertinggi. Dengan kata lain, kini Fortuner GR Sport hanya memiliki opsi mesin diesel 2.8 liter dan mesin bensin 2.7 liter. Sementara untuk Fortuner diesel 2.4 liter cuma hadir di varian G 4×2.
Kelebihan dari Fortuner 2.8 liter, tentu performa mesinnya. Di atas kertas jantung mekanisnya berkode 1GD-FTV dan punya kapasitas murni 2.755 cc. Mesin tersebut mampu menghasilkan torsi puncak 499,2 Nm pada 1.600 rpm dan tenaga maskimal 203,9 PS pada 3.000 rpm. Padanannya adalah transmisi otomatis 6-percepatan. Tersedia pilihan penggerak 4×2 dan 4×4.
Bicara fitur, Fortuner 2.8 GR Sport sudah dilengkapi head unit besar ukuran 9 inci yang punya teknologi NFC. Alhasil pengendara bisa mengetahui saldo kartu e-toll dengan menempelkan langsung ke head unit tersebut. Ada pula fitur wireless charger untuk isi ulang baterai smartphone. Tidak ketinggalan, hadir warna bodi two tone.
Demikian ulasan terkait sejarah Toyota Fortuner di Indonesia. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru otomotif.
