Selasa, Maret 19, 2024
Banner-Wuling-EV-Blog

Uji Tabrak, All New Veloz Raih Bintang 5 dari ASEAN NCAP

by Tigor Sihombing
All New Veloz Raih Bintang 5 dari ASEAN NCAP

Toyota All New Veloz Raih Bintang 5 dari ASEAN NCAP. Menurut keterangan resmi yang disampaikan Toyota pada hari ini 20 Juni 2022, All New Veloz berhasil menunjukkan performa terbaik dengan meraih total skor 79,99 poin.

“Terima kasih kami ucapkan kepada ASEAN NCAP atas penghargaan yang diberikan. Hal ini sejalan dengan komitmen ini dalam menghadirkan mobilitas yang aman, mudah dan nyaman.”

“Karena bagi kami, keselamatan pelanggan saat bermobilitas menjadi prioritas utama,” kata Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy.

Metode Uji Tabrak

All New Veloz Raih Bintang 5 dari ASEAN NCAP

Skor tinggi di semua kategori ini dapat tercapai salah satunya berkat peran teknologi active safety yaitu Toyota Safety Sense (TSS).

All New Veloz menjadi model Toyota pertama yang diuji oleh The New Car Assessment Program for South East Asian Countries (ASEAN NCAP) menggunakan protokol 2021 – 2025.

Di dalam protocol baru ini, ada empat (4) kategori pengujian dimana All New Veloz berhasil mencatatkan 34,88 poin pada kategori Adult Occupant Protection (AOP).

Baca juga  Toyota Yaris Cross G Vs S 2023, Apa Bedanya?

17,17 poin untuk kategori Child Occupant Protection (COP), 16,03 poin pada kategori Safety Assist (SAT) dan 11,92 poin untuk kategori Motorcyclist Safety (MS). Skor tinggi di semua kategori ini dapat tercapai salah satunya berkat peran teknologi active safety yaitu Toyota Safety Sense (TSS).

Toyota Safety Sense (TSS) pertama kali diperkenalkan pada tahun 2015. TSS merupakan seperangkat fitur keselamatan aktif yang dikembangkan untuk mengurangi kecelakaan sesuai dengan konsep supporting drivers.

Obyektifnya adalah untuk membantu pengemudi agar dapat berkendara dengan aman dan nyaman di segala kondisi jalan, dan pada saat yang sama mengurangi potensi kerusakan mobil serta cidera parah pada penumpang dan pengguna jalan lainnya jika kecelakaan tidak dapat dihindari.

TSS menggunakan kamera lensa tunggal dan radar canggih untuk mencegah kecelakaan, mengurangi korban kecelakaan, dan memberikan assist kepada pengemudi di jalan.

Sistemnya akan memberikan alarm peringatan bahaya dalam bentuk grafis atau suara, bahkan dapat melakukan intervensi pada kemudi, pedal akselerator, dan pedal rem ketika dideteksi tabrakan sudah tidak dapat dihindari untuk menekan korban jiwa dan kerusakan kendaraan.

Baca juga  5 Mobil Bekas yang Paling Dicari dan Terjangkau!

TSS diyakini berhasil mereduksi potensi tabrakan dari belakang hingga 70% di Jepang, di mana tujuan utamanya adalah meniadakan korban jiwa atau zero accident di masa datang.

TSS dirancang untuk mendukung kewaspadaan pengemudi, pengambilan keputusan yang tepat, dan pengoperasian kendaraan pada rentang kecepatan yang luas.

Fitur ini terdiri dari empat (4) fitur keselamatan. Fitur pertama adalah Pre-Collision Warning and Pre-Collision Braking untuk membantu mengurangi risiko tabrakan dengan kendaraan lain di depan dengan memberikan daya pengereman, bahkan hingga berhenti darurat jika diperlukan.

Lalu ada fitur Pedal Misoperation Control yang mengurangi potensi kecelakaan akibat salah menginjak pedal gas, dengan menyetel alarm peringatan, menerapkan pengereman, dan membatasi distribusi tenaga agar mobil melambat.

Fitur ketiga Lane Departure Warning and Lane Departure Prevention yang membantu mencegah mobil berpindah jalur secara tidak sengaja di jalan.

Terakhir ada Front Departure Alert yang memberikan peringatan yang dapat didengar ketika mobil di depan tiba-tiba bergerak saat sedang mengantri di tengah kemacetan.

Baca juga  Mengenal Toyota Safety Sense dan Kelebihanya

Demikian ulasan terkait All New Veloz raih bintang 5 dari ASEAN NCAP. Simak terus Moladin.com untuk update berita terbaru seputar otomotif.

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika