Moladin – Alex Marquez dilirik salah satu tim MotoGP, kabarnya Pramac Racing sudah jalin komunikasi dengan manajernya. Adik kandung dari Marc Marquez dipersiapkan untuk mengisi kekosongan yang bakal ditinggalkan Jack Miller, yang musim depan incar posisi pembalap pabrikan Ducati.
Manajer Tim Balap Pramac Francesco Guidotti menjelaskan bahwa yang terjadi hanya pembicaraan biasa, belum serius. Saat ini tim belum tentukan pilihan apakah akan menggaet Alex Marquez musim depan, atau mencari kandidat lain dari Moto2 yang memiliki potensi. Namun, pihak membenarkan bahwa tengah menjalin komunikasi dengan manajer Alex Marquez.
[product product=”Suzuki GSX 150 Bandit” images=”https://cdn.moladin.com/motor/suzuki/Suzuki_GSX_150_Bandit_20013_78211_large.jpg” url=”https://moladin.com/motor/suzuki/suzuki-gsx-150-bandit?” price=”Rp. 600.000,-*” description=”*DP mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
“Situasinya jauh lebih berkembang ketimbang yang sebenernya. Kami bertemu dengan Alzamora dan membicarakan peluang mengenai kemungkinan Alex datang ke sini. Ini proseduer standar, dimana ketika manajer tim pembalap meminta berbicara dengan kami, kami melakukannya. Lagi pula, kami punya jadwal pertemuan lain,” ungkap Francesco Guidotti dikutip dari laman motogp.com.
“Miller mungkin saja pergi, kontraknya hanya sampai musim ini. Kami harus segere cari solusi, jika nantinya kami tidak dapat memenuhi apa yang dia mau. Kami perlu memiliki gambaran, dan mulai melirik pasar Moto2 yang memiliki potensi untuk bersaing di MotoGP. Tapi kami tidak fokus pada pembalap tertentu dan kami ingin, jika mungkin, untuk tetap dengan line-up saat ini. Kami dan Ducati tidak punya kuasa atas pembalap. Mereka bisa memutuskan untuk pergi. Prioritas kami saat ini adalah mempertahankan line-up yang sudah ada. Tetapi Miller incar posisi pembalap pabrikan Ducati,” lanjutnya.
Francesco Guidotti jalin komunikasi dengan manajer Alex Marquez
Alex Marquez Siap Terima Pinangan Dari Tim Manapun
Usai jalani private test di Catalunya beberapa hari lalu, Alex Marquez ungkapkan dirinya bakal terima pinangan dari tim manapun yang turun di MotoGP. Menurutnya, bisa balapan di MotoGP adalah impian semua pembalap.
“Ini hal yang wajar, semua orang punya keinginan untuk segera turun di MotoGP, tetapi ini adalah pekerjaannya Emilio. Saya memiliki hubungan baik dengan Pramac. Emilio yang berbicara dengan dia, jadi dia lebih tahu situasinya seperti apa dibanding dengan saya,” ucap Alex Marquez pasca private test.
Musim ini sang pembalap menyatakan lebih siap untuk turun di MotoGP
Disinggung soal apakah Alex Marquez siap untuk balapan di kelas premiere dengan pabrikan asal Italia ini, pembalap yang berhasil meraih kemenangan di Le Mans akhir pekan lalu katakan dirinya merasa lebih siap dibanding musim kemarin.
“Kenapa tidak? Saya tidak akan melakukannya jika saya tidak merasa siap, musim ini saya merasa jauh lebih siap dan saya pikir jika memilik potensi tentu saya akan mengambil kesempatan itu. Apalagi dengan motor ini (Triumph). Saya banyak belajar dari sisi elektroniknya, tapi juga dari gaya balapan. Jadi, itulah mengapa saya merasa lebih siap,” tambah sang pembalap.
[product product=”Honda CB150 Verza” images=”https://cdn.moladin.com/motor/honda/Honda_CB150_Verza_15524_81618_large.jpg” url=https://moladin.com/motor/honda/honda-cb150-verza” price=”Rp. 860.000,-*” description=”*Angsuran mulai dari” button=”AJUKAN SEKARANG”]
Baca Juga:
- Valentino Rossi Keluhkan Kecepatan Yamaha di Le Mans, M1 Terlalu Pelan
- Jorge Lorenzo Terbantu Kinerja LCR Honda, Hasil Tak Mengecewakan
- Suzuki Tegaskan Tak Turunkan Tim Satelit di MotoGP 2020, Targetnya di 2021
- Pramac dan Generac Jadi Sponsor Utama MotoGP Australia 2019
- Silverstone Resmi Gelar MotoGP Hingga 2021, Kontraknya Diperpanjang Satu Tahun
