Apa itu Off Road? Cek Arti, Jenis Mobil, dan Tipsnya

by Baghendra Lodra
off road artinya

Kamu pecinta hal yang menantang dan seru? Off road adalah salah satu yang bisa kamu coba. Istilah ini tentu sudah tidak asing lagi di telinga. Sering kali, kata off road dikaitkan dengan wahana yang memacu adrenalin. Lalu apa itu off road sebetulnya? Dan apa bedanya dengan kata off the road? 

Agar kamu tidak salah memahami, ada baiknya untuk cek penjelasan berikut. Karena pada artikel kali ini, Moladin akan membahas seputar arti off road hingga jenis mobil yang biasa dipakai untuk off road. 

Arti Off Road

mobil off road - daihatsu taft kebo

Salah satu mobil off road legendaris Daihatsu Taft Kebo saat melewati sungai di Malang

Off road adalah kata yang diambil dari istilah bahasa Inggris. Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, off road artinya di luar jalan atau kegiatan mengendarai mobil, motor, atau kendaraan lain di medan yang tidak seperti jalan pada umumnya. Medan yang dilewati biasanya tidak dilapisi aspal, masih bebatuan, pasir, lumpur, bahkan hingga melewati sungai yang dangkal. 

Kegiatan off road menawarkan perjalanan dengan keseruan melewati jalan yang berlekuk di tengah alam. Tidak hanya sebagai aktivitas biasa, off road kini juga sudah diperlombakan dan menjadi salah satu cabang olahraga. Jalur yang dilalui untuk aktivitas ini disebut dengan jalur off road. Tentunya, untuk melakukan perjalanan ini perlu menggunakan kendaraan khusus seperti motor off road atau mobil yang telah di desain untuk bisa melewati medan yang ekstrim. 

Perbedaan off road dan off the road

Selain off road, ada juga istilah off the road yang seringkali dianggap sama namun sebenarnya kedua kata tersebut memiliki arti yang berbeda. Perbedaan off road dan off the road cukup jauh. Jika off road identik dengan olahraga atau aktivitas berkendara di jalanan bebatuan, maka off the road adalah pembelian mobil yang hanya membayar harga kendaraan tersebut namun untuk pajak dan kelengkapan dokumen tidak termasuk di dalam rinciannya.

Baca juga  Tes Performa HR-V Turbo RS di Sirkuit Mandalika, Gas Pol!

Kalau kamu membeli mobil dengan harga off the road hasilnya adalah lebih murah dari harga on the road. Hanya saja, setelahnya butuh menyiapkan biaya tambahan untuk membayarkan kekurangan kelengkapan dokumen serta pajaknya. Dengan kata lain, harga off the road adalah kebalikan dari harga on the road. Jadi, tidak ada hubungannya sama sekali dengan on the road.

7 Jenis mobil yang sering dipakai untuk off road

Mobil Offroad terbaik

Mobil Offroad terbaik

Seperti yang sudah dijelaskan di awal bahwa jenis mobil yang dipakai untuk offroad tidak boleh sembarangan. Mobil yang digunakan untuk offroad umumnya adalah mobil berjenis SUV. 

Mobil SUV yang lebih disarankan untuk dikendarai adalah dengan penggerak 4×4. Pasalnya dengan keempat rodanya bergerak, bisa memudahkan ketika melewati meda ekstrem. Apalagi mekanisme di mobil 4×4 juga memungkinan pendistribusian tenaga sesuai kebutuhan.  

Jika kamu sedang mencari rekomendasi mobil apa yang bisa dipakai untuk off road, coba pertimbangkan daftar mobil berikut ini. 

1. Toyota Land Cruiser

Pilihan jenis mobil off road yang pertama adalah Toyota Land Cruiser. Ada 2 varian yang bisa kamu pilih, Toyota Land Cruiser VX-R dan Toyota Land Cruiser GR-S. Menggunakan mesin 3.3L Diesel Engine, 6 Cylinder 24 Valve DOHC dan kapasitas mesin 3346 cc, mobil satu ini dapat menghasilkan tenaga sampai 301 hp dengan puncak torsi 700 Nm. Interior mobil inipun sudah dirancang agar aman dan nyaman digunakan selama berkendara. 

2. Jeep Wrangler

jeep wrangler xtreme recon package 002

jeep wrangler xtreme recon package yang pas digunakan untuk off road

Mobil Jeep sudah identik sebagai mobil yang sering digunakan untuk offroad. Salah satu andalan pecinta otomotif untuk melakukan offroad adalah mobil Jeep Wrangler. Sejauh ini Mobil ini memiliki interior mewah dan didukung tenaga maksimal hingga 270 hp dari mesin 2.0L 4 Cylinder 16-Valve DOHC. Mesin tersebut juga mampu menghasilkan 400 Nm torsi.

3. Daihatsu Taft

Mobil legendaris satu ini memang sudah menjadi pilihan masyarakat untuk digunakan sebagai mobil offroad. Meskipun diproduksi mulai tahun 1974, mobil ini tidak kalah saing dengan mobil lainnya. Dilengkapi mesin diesel 4 silinder dan kapasitas 2.530 cc, Daihatsu Taft bisa digunakan untuk menjelajah alam.

Baca juga  Ini Alasan Toyota Tak Bawa Fortuner Legender ke Indonesia

4. Mitsubishi Pajero Sport

Mitsubishi Pajero Sport adalah salah satu mobil SUV milik Mitsubishi yang banyak dipilih oleh masyarakat di Indonesia. Bentuknya yang elegan dengan grille yang ada di bagian depan menjadi ciri khas mobil tersebut. Menggunakan atap sunroof, Pajero Sport cocok dipakai untuk memandangi alam dengan medan offroad juga. 

Soal mesin dan performa, Mitsubishi Pajero Sport sudah didukung mesin 2.5l Diesel 4 Cylinder 16 Valve yang dapat menghasilkan tenaga hingga 134 hp.

5. Toyota Fortuner

Selanjutnya adalah pesaing Mitsubishi Pajero Sport yang juga banyak diminati, Toyota Fortuner. Mobil ini tersedia dalam dua jenis mesin yang bisa dipilih, yaitu mesin 2.800 cc dengan 1GD dan 2.400 cc 2GD. Mobil 4×4 ini sudah dilengkapi dengan sistem keselematan yang cukup lengkap. Sehingga tidak perlu khawatir lagi untuk mengendarainya.

6. Isuzu D-Max

Isuzu D-Max - mobil off road

Isuzu D-Max siap digunakan untuk off road di area pertambangan

Isuzu D-Max, mobil off road yang dilengkapi bagian belakang terbuka ini bisa digunakan sebagai kendaraan offroad dan pembawa muatan atau barang. Memiliki mesin 4JK1-TC HI dan kapasitas 2.499 cc, mobil Isuzu D-Max bisa menghasilkan tenaga 136 PS. Mesin pada mobil ini sudah didesain dengan teknologi khusus sehingga akan hemat bahan bakar meskipun hasil tenaga yang dikeluarkan cukup besar. 

7. Land Rover Defender

Land Rover Defender merupakan mobil offroad yang sempat diragukan kemampuannya. Padahal mobil ini bisa digunakan untuk melewati arungan air, medan yang miring bahkan menghadapi kondisi sumbatan lumpur. Mobil ini memiliki kapasitas mesin 2996 cc dengan mesin 2.0L Petrol Engine inline 4 Cylinder 16 Valve DOHC dan 8 varian yang bisa kamu pilih.

Tips off road yang aman

tips offroad yang aman

Kegiatan off road harus dilakukan secara matang, tidak boleh sendirian

Kenali jalur yang akan dilalui

Tips satu ini sangat penting untuk dipahami dan dipersiapkan. Sebelum mulai melakukan perjalanan, pastikan kamu tau bagaimana kondisi trek yang akan dilalui. Apakah jalan yang dilewati cukup curam, berbatu atau harus melewati sungai bahkan akan lebih baik jika kamu mengetahui seberapa dalam sungai tersebut. Hal ini akan menghindari berbagai kemungkinan buruk seperti tersesat atau bahkan kecelakaan yang berbahaya.

Baca juga  100 Chery Omoda 5 Bisa Diajak Mudik, Pakai Pelat Bantuan!

Lakukan perjalanan bersama dengan orang lain

Menjelajah alam memang seru. Tapi kita tidak pernah tau apa saja hal yang bisa terjadi saat melakukan offroad. Ada baiknya, kamu bisa melakukan kegiatan offroad tersebut bersama kelompok atau orang lain. Sehingga kamu bisa saling membantu tim lain dan melakukan perjalanan dengan lebih aman.

Persiapkan teknik offroad sebelum perjalanan

Meskipun sudah memiliki dasar menyetir, kamu tetap harus menguasai berbagai teknik yang nantinya bisa kamu gunakan saat offroad. Hal ini lantaran kegiatan off road identik dengan medan ekstrem, sehingga kecepatan mobil wajib pelan ketika melewati medan tanjakan dan turunan.

Bahkan semakin pelan kamu mengemudi, akan semakin mudah ringatan tersebut dilewati. Hanya saja yang perlu diperhatikan adalah jangan panik dan tetap rileks. Kemudian pikirkan trik untuk bisa lolos dari rintangan.

Kemudian saat ini mobil off road hadir dengan berbagai fitur canggih, seperti Hill Launch Assist (HLA) yang membantu menahan kendaraan saat berhenti di tanjakan. Ada pula Hill Descent Control (HDC) yang membantu mengontrol kecepatan pada saat jalanan menurun. Tidak ketinggalan Electronic Stability Control (ESC) yang mengaktifkan tekanan rem pada saat ban menahan kekuatan mesin dan mencegah kendaraan kehilangan kontrol saat tergelincir.

Pastinya, kamu juga harus teknik menggunakan fitur-fitur pembantu off road tersebut. Kapan ESC diaktfikan atau dinonaktifkan. Begitu pula dengan HLA dan HDC.

Itulah penjelasan yang bisa kami informasikan soal off road, baik definisinya, mobil-mobil yang sering digunakan, hingga tips berkendaranya. Jika kamu tertarik untuk membaca artikel terkait otomotif lainnya, cek kumpulan informasi terbaru yang ada di Blog Moladin. Tidak hanya sebagai platform jual beli mobil bekas terpercaya di Indonesia, Moladin juga memiliki mobil berkualitas premium dengan garansi lengkap. Karena #MoApapunMoladin aja!

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika