Sabtu, April 27, 2024
Banner-Wuling-EV-Blog

Biaya Servis Berkala Mobil Hybrid, Lebih Mahal Dari Mobil Konvensional?

by Firdaus Ali
Biaya servis berkala mobil hybrid

Berikut akan kami ulas mengenai biaya servis berkala mobil hybrid di Indonesia. Biaya tersebut meliputi ongkos jasa dan penggantian suku cadang (bila diperlukan).

Mobil hybrid merupakan mobil yang mampu melaju dengan dua jenis mesin yakni mesin bensin dan mesin bertenaga listrik. Sama seperti jenis mobil konvensional lainnya, mobil hybrid perlu melakukan servis rutin secara berkala.

Pertanyaanya, berapa biaya servis berkala mobil hybrid dan apa saja cakupan servis berkalanya?

Secara garis besar, tidak ada perbedaan yang signifikan servis apa saja yang akan dilakukan pada mobil hybrid dan mobil konvensional. Misalnya saja mobil wajib dibawa ke bengkel mobil resmi setiap jarak tempuh kelipatan 10.000 kilometer untuk melakukan servis mobil.

Perbedaannya hanya terletak pada bagian filter udara pada sistem pendinginan baterai. Pada mobil hybrid, komponen ini perlu dibersihkan rutin setiap 6 bulan sekali. Selain itu, saat jarak tempuh telah mencapai 40.000 kilometer, filter udara baterai tersebut perlu diganti dengan komponen yang baru.

Perbedaan lainnya adalah komponen radiator yakni cairan pendinginan yang perlu diganti saat mobil telah menempuh jarak tempuh 160.000 kilometer.

Nah, dalam artikel kali ini kami mengambil contoh biaya servis berkala mobil hybrid dari lini produk Toyota. Bukan tanpa alasan, merek ini punya deretan mobil hybrid lebih banyak dibanding merek mobil Jepang lainnya. Diantaranya ada Zenix Hybrid, Corolla Cross, Altis, Camry dan Alphard.

Sebagai informasi, Toyota Astra Motor memberikan estimasi untuk biaya perawatan berkala mobil hybrid untuk keseluruhan model, tertulis lewat biaya jasa dan suku cadang sampai servis ke-7 (kecuali Alphard Hybrid) atau 3 tahun masih gratis.

Biar tidak penasaran, mari kita simak seberapa besar biaya servis berkala mobil hybrid Toyota berikut ini:

Innova Zenix Hybrid

Biaya servis berkala mobil hybrid

Zenix Hybrid

Toyota Innova Zenix Hybrid menggunakan platform Toyota New Global Architecture atau TNGA: GA-C. Platform ini sama dengan yang digunakan oleh Toyota Voxy.

Mesinnya berkode M20A-FXS berkapasitas 1.987 cc dengan teknologi Dual VVT-i. Di atas kertas bisa melontarkan torsi puncak 187 Nm pada 4.400-5.200 rpm dan tenaga maksimal 152 PS pada 6.000 rpm. Sementara untuk motor elektriknya bisa melontarkan torsi puncak 206 Nm dan tenaga 113 PS. Segini biaya servis berkalanya:

  • Servis ke-8: Rp 1.557.900
  • Servis ke-9: Rp 3.055.352
  • Servis ke-10: Rp 1.557.900
  • Servis ke-11: Rp 5.374.444

Toyota Corolla Altis Hybrid

Biaya servis berkala mobil hybrid

Altis Hybrid

Corolla Altis Hybrid resmi diluncurkan pada tahun 2019. Ini sekaligus menjadi generasi ke-12 dari Toyota Corolla. Ciri khasnya memiliki opsi mesin hybrid dengan kode 2ZR-FXE 1.800 cc dengan transmisi CVT.

Hasilnya tenaga maksimumnya di atas kertas meraih 93 hp serta torsi 141,9 Nm. Tenaga tersebut masih ditambah motor listrik yang memiliki output 72 ps atau setara 70 hp dan torsi 163 Nm.  Selain itu, Corolla Altis Hybrid juga memiliki tiga mode berkendara, mulai dari eco, normal, dan power.

Berikut biaya perawatannya:

  • Servis ke-8: Rp 1.876.744
  • Servis ke-9: Rp 4.150.568
  • Servis ke-10: Rp 1.876.744
  • Servis ke-11: Rp 5.633.928

Camry Hybrid

Biaya servis berkala mobil hybrid

Toyota Camry hybrid

Mobil sedan mewah ini menggunakan kapasitas 2.487 cc empat silinder segaris yang dikombinasikan motor elektrik. Jantung mekanis bensinnya bisa melontarkan torsi puncak 220 Nm pada 3.600-5.200 rpm. Sementara tenaga maksimalnya 178 PS pada 5.700 rpm. Lalu motor elektrik akan membantu performa supaya lebih baik, termasuk efisiensi BBM. Ini biaya servis berkalanya:

  • Servis ke-8: Rp 2.622.976
  • Servis ke-9: Rp 5.113.463
  • Servis ke-10: Rp 2.622.976
  • Servis ke-11: Rp 6.116.972

Corolla Cross Hybrid

Biaya servis berkala mobil hybrid

Toyota Corolla Cross hybrid

Corolla Cross Hybrid mengusung mesin berkapasitas 1.789 cc, dengan semburan daya maksimal 96 hp pada 5.200 rpm dan torsi 142 Nm pada 3.600 rpm.

Untuk motor listriknya mampu menyemburkan daya tambahan sebesar 72 hp dan torsi 163 Nm. Secara total tenaga yang dihasilkan sebesar 120 hp yang disalurkan pada dua roda di depan atau front wheel drive (FWD). Tenaga yang dihasilkan tersebut disalurkan melalui transmisi Electric Continious Variable Transmission (e-CVT). Ini biaya servis berkalanya:

  • Servis ke-8: Rp 1.578.376
  • Servis ke-9: Rp 4.314.568
  • Servis ke-10: Rp 1.578.376
  • Servis ke-11: Rp 5.683.656

Alphard Hybrid

Biaya servis berkala mobil hybrid

Toyota Alphard Hybrid

Luxury MPV ini menggunakan mesin hybrid berkode A25A-FXS 2.487 cc 4-silinder bertenaga 190 PS pada 6.000 rpm dan torsi 239 Nm pada 4.300–4.500 rpm. Kemudian untuk konsumsi BBM diklaim 17,5 Km/liter.

Desain eksterior dan interior hadir elegan yang memang dikhususkan untuk kalangan borjuis. Tak hanya itu, kelengkapan fiturnya juga mumpuni.

Diantaranya adalah Safety Package Toyota Safety Sense (TSS) 3.0 untuk perlindungan pengemudi dan penumpang, sekaligus membantu mencegah kecelakaan sedini mungkin.

Di dalamnya terintegrasi Pre Collision System (PCS) mencegah mobil menabrak dari belakang, Dynamic Radar Cruise Control(DRCC) menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan di jalan tol, Lane Departure Assist (LDA) mencegah mobil secara tidak sengaja meninggalkan lajurnya, Lane Tracing Assist (LTA) membantu mobil supaya tetap berada di tengah lajurnya, Adaptive High Beam (AHB) akan menyalakan lampu jauh (high beam) secara otomatis dan beradaptasi saat ada kendaraan lain di depan di malam hari, dan yang paling baru Driver Monitoring System (DMS) untuk menjaga kewaspadaan pengemudi dari risiko mengantuk saat mengemudi mobil, dan fitur modern lain.

Ini biaya servis berkalanya:

  • Servis ke-7: Rp 2.542.475
  • Servis ke-8: Rp 2.485.976
  • Servis ke-9: Rp 5.699.964
  • Servis ke-10: Rp 2.485.976
  • Servis ke-11: Rp 5.421.475

Sebagai catatan, harga di atas bersifat estimasi, sehingga kemungkinan biaya servisnya bisa lebih mahal, apalagi bila ada penggantian komponen lebih cepat dari seharusnya. Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.

Related Articles

Moladin Digital Indonesia








Logo Kementerian Komunikasi dan Informatika